Ingin Pemilu Damai, Bawaslu Kota Sukabumi Minta Masyarakat Hindari Hal Ini

Minggu 25 November 2018, 02:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sukabumi melakukan deklarasi Pemilu 2019 Bersih dan Berintegritas di car-free day (CRD) Jalan R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, Minggu (25/11/2018) pagi.

Deklarasi diikuti perwakilan Parpol peserta pemilu dan Muspida diantaranya Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Andri Hamami, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro. Dalam deklarasi ini dilakukan penandatanganan pada sebuah spanduk besar Deklarasi Pemilu 2019 Bersih dan Berintegritas.

Ketua Bawaslu Kota Sukabumi, Ending Muhidin mengatalan, peran serta masyarakat begitu menetukan dalam terlaksanakanya pemilu 2019 damai. Maka dari itu masyarakat diharapkan menolak dan menghindari beragam hal yang dilarang dalam pemilu.

BACA JUGA: Ratusan Honorer Kabupaten Sukabumi Ikut Aksi Damai di Istana Presiden

"Kami mengajak kepada seluruh masyarakat agar menolak atau tidak melakukan segala bentuk politisasi sara, money politic, kampanye hitam, tindak kekerasan, intimidasi, Provokasi dan segala bentuk pemilu yang dilarang," ujarnya.

Apabila pemilu berjalan damai, hasilnya adalah pemimpin bangsa yang mencintai bangsa serta senantiasa mentaati koridor yang ada.

Ending mengatakan melalui deklarasi ini tugas-tugas pengawasan pemilu yang sangat berat bisa dipahami oleh seluruh masyarakat dan mengantisipasi pelanggaran pemilu. Sehingga pada pelaksanaannya berjalan dengan aman dan lancar.

BACA JUGA: Muspika Cicurug Sukabumi Gelar Deklarasi Damai Pilpres dan Pileg 2019

"Persoalan pelanggaran pemilu itu bukan hal yang baru, misalnya money politic, hoax dan pelanggaran lainnya yang sering mewarnai perhelatan pemilu agar bisa tereliminir syukur-syukur bisa tidak ada praktek seperti itu," ujarnya.

Ending mengingatkan bahwa Pemilu yang akan datang dilakukan secara serentak antara DPRD kota, provinsi, DPR RI, DPD, dan presiden. "Demikian dengan masa kampanyenya juga sangat panjang," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin