SUKABUMIUPDATE.com - Sempat dikabarkan tewas dalam kecelakaan di Jalan Raya Perintis Kemerdekaan, Kampung Ciangsana, RT 01/12, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar pada Jumat (26/11/2021) pagi, pria berjaket geng motor ternyata selamat. Korban saat ini sudah dirawat di rumahnya, dijemput oleh keluarga di RSUD Sekarwangi Cibadak.

Korban laka tunggal ini bernama Andri Saputra (27 tahun) asal warga Kampung Cikondang, RT 07/04, Desa Bantargebang, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. Kepada keluarga ia mengaku diserang orang dari belakang sehingga terjatuh dari motornya. 

"Dia bilang di bokong orang sekitar 7 sampai 8 orang dan mereka membawa sajam. Sementara, untuk identitasnya saya tidak tahu karena mereka tertutup dan tidak menggunakan atribut apapun. Seperti menggunakan masker dan jaket," ujar keluarganya kepada sukabumiupdate.com, melalui sambungan telpon.

Korban menegaskan senjata tajam jenis celurit tersebut bukan miliknya. "Dia bilang celurit milik orang lain. Tak tahu siapa yang menyerangnya, karena sadar-sadar sudah berada di rumah sakit," tuturnya. 

Sempat dikabarkan tewas dalam kecelakaan di Jalan Raya Perintis Kemerdekaan, Kampung Ciangsana, RT 01/12, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar pada Jumat (26/11/2021) pagi, pria berjaket geng motor ternyata selamat - (istimewa)</span

Sementara Kanit Reskrim Polsek Cikembar, Aipda Kiki Sukirman mengatakan, Setelah melakukan olah TKP dan ketika petugas mengunjungi RSUD Sekarwangi Cibadak untuk mengecek kondisi kesehatan korban, ternyata sudah dijemput oleh keluarganya.

"Keterangan dari sekuriti RSUD Sekarwangi Cibadak, korban sudah sehat. Namun, suka berteriak terus menerus. Nanti, kita akan konfirmasi ke pihak keluarganya," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi pun sempat menyebut korban tewas saat dalam penanganan tim medis rumah sakit. Pria ini tidak sadarkan diri, dan mengalami luka serius di bagian kepala.