Respons Disdik Soal Laptop Pinjam untuk ANBK di Sukabumi

Selasa 23 November 2021, 21:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi menanggapi persoalan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang terkendala jumlah laptop serta jaringan internet yang lemot.

Sekretaris Disdik Kabupaten Sukabumi Khusyairin mengatakan untuk perluasan jaringan internet, sudah masuk dalam program kominfo. Sedangkan pengadaan laptop untuk program ANBK, pastinya ada dan merupakan program prioritas Kementerian Pendidikan. 

Baca Juga :

Lebih lanjut, Khusyairin menyatakan pemerintah pusat melalui kementerian pendidikan menyelenggarakan asesmen nasional berbasis komputer untuk mengukur mutu sekolah. 

ANBK berbeda dengan UNBK. Kalau ANBK menguji mutu sekolah/lembaga, sedangkan UNBK menguji mutu siswa/individu. Pelaksanaannya melalui beberapa tahapan, tahapan pertama adalah pendataan calon sekolah peserta yang terdiri dari sekolah penyelenggara dan sekolah penggabung, tahap selanjutnya adalah penunjukan dan pelatihan proktor, kemudian simulasi dan seterusnya sampai pelaksanaan,”tuturnya.

photoPelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK, untuk siswa kelas 5, SDN 2 Bojong, Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi - (istimewa)</span

Pada saat pendataan calon sekolah peserta, ada dua kategori yaitu bagi sekolah yang memiliki sarana dan prasarana yang memadai seperti laptop, jaringan listrik dan akses internet maka dapat melaksanakan ANBK secara mandiri. 

“Dan jika disekitarnya ada sekolah yang tidak memiliki sarana dan prasarananya maka dapat menggabung ke sekolah yang sudah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap. Sekolah ini disebut sekolah penggabung, jumlah sekolah penggabung maksimal 4 sekolah,” jelasnya.

Data tersebut, kata Khusyairin, dikirimkan oleh Disdik ke Kementerian Pendidikan sebagai data dan bahan kajian pusat. 

“Disini akan tampak di Kabupaten sSukabumi ada berapa sekolah yang mandiri dan ada berapa yang menggabung. Selanjutnya kita tidak tahu apakah data ini juga dipakai oleh kementrian sebagai bahan penentuan sekolah penerima bantuan komputer/laptop atau tidak. Yang jelas, calon penerima dan calon lokasi sudah ditentukan oleh kementerian,” tuturnya.

Jadi dari Disdik tidak ada usulan pengadaan laptop atau komputer. Dalam hal ini Disdik hanya menyampaikan data penyelenggaraan ANBK

Adapun komputer atau laptop yang dipakai sekarang adalah milik sekolah yang berdasarkan kesiapan sekolah atau bisa juga pinjaman. “Atau komputer/laptop sekolah induk kalau sekolah tersebut berstatus menumpang,” jelasnya.

Sebelumnya, persoalan kurangnya laptop dan jaringan internet yang lemot pada pelaksanaan ANBK ini dialami SDN 2 Bojong, Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder. Agar ANBK tetap berjalan pihak sekolah harus meminjam laptop ke sekolah lain.

Di SDN 2 Bojong, ANBK diikuti kelas 5 dengan jumlah pesertanya 29 orang. Untuk pelaksanaannya Senin 22 November hingga Kamis 25 November 2021.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).