Kandidat Ketua KNPI Kota Sukabumi Blak-blakan Soal Deadlock-nya Musda Lanjutan

Rabu 02 Juni 2021, 14:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Musyawarah Daerah ke-XV Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia atau Musda ke-XV DPD KNPI Kota Sukabumi kembali digelar pada Selasa, 1 Juni 2021 di Markas Komando Distrik Militer 0607 Sukabumi. Sebelumnya, 21 April 2021, Musda ke-XV ini ditunda karena berakhir deadlock.

Sama seperti pelaksanaan sebelumnya, Musda lanjutan pada Selasa kemarin pun kembali berakhir deadlock. Sidang yang dipimpin Muhamad Lili yang juga Wakil Ketua DPD KNPI Jawa Barat ini kembali dihentikan sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Situasi ini mendapat penjelasan Ketua DPD KNPI Kota Sukabumi yang baru saja demisioner dalam Musda tersebut, Mellan Maulana Suryadiraksa. Kepada sukabumiupdate.com ia mengatakan Musda lanjutan dihadiri 106 organisasi kemasyarakatan pemuda atau OKP dan Dewan Pengurus Kecamatan atau DPK KNPI di Kota Sukabumi yang memiliki suara sah.

Dua kandidat -- Nurul Jaman Hadi atau Haji Aun dan Gilang Gusmana -- pun hadir dalam Musda lanjutan yang memasuki sidang pleno IV. Mellan menyebut mekanisme persidangan berjalan sesuai tata tertib yang ada, hingga Steering Committee menyampaikan laporan atas ketidaklengkapan berkas persyaratan salah satu kandidat: Haji Aun.

"Jadi dianggap tidak konstitusionalnya mandat dari DPK KNPI Baros dan sampai kemarin belum dilengkapi dan dianggap tidak sah," kata Mellan. "Maka Steering Committee memutuskan bahwa sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga atau AD/ART dan verifikasi berkas pendaftaran, hanya ada satu kandidat yang bisa melanjutkan ke sidang selanjutnya," tambah dia.

Maka saat itu, sambung Mellan, pimpinan sidang akan membacakan ketetapan kandidat yang lolos menjadi satu orang, yakni Gilang Gusmana. Namun sebelum ketetapan itu dibacakan, Mellan menyebut pihak Haji Aun menolak keputusan dengan argumentasi rekomendasi DPK KNPI Baros sah.

"Pihak Haji Aun beranggapan SC tidak netral dan pimpinan sidang dari DPD KNPI Jawa Barat mengambil keputusan tanpa mengembalikan pandangan kepada pserta Musda yang merupakan hak untuk memberikan pandangan," ujarnya. "Sidang pleno IV terpaksa ditunda dengan batas waktu yang tidak ditentukan."

Baca Juga :

Musda Lanjutan KNPI Kota Sukabumi Kembali Deadlock, Ditunda Lagi?

Kedua kandidat pun blak-blakan soal kondisi Musda ke-XV DPD KNPI Kota Sukabumi. Gilang Gusmana mengaku dirinya mengikuti hasil keputusan Musda dan menyerahkan segala keputusan tersebut melalui mekanisme organisasi.

"Saya berharap dengan keputusan tersebut organisasi kepemudaan bisa menerima demi menjaga marwah organisasi KNPI," katanya. Gilang juga menanggapi ihwal adanya kericuhan dalam Musda lanjutan itu. "Sedikit saya menyikapi terkait kericuhan tadi, saya sangat menyesalkan hal itu karena pada prinsipnya kedua belah pihak sudah bersepakat apa yang akan menjadi ketetapan," kata dia.

Selepas Musda lanjutan, beredar video pendek berisi narasi yang menyatakan Gilang Gusmana terpilih sebagai Ketua DPD KNPI Kota Sukabumi periode 2021-2024. "Untuk video itu memang saya kira benar apa yang dikatakan para pimpinan OKP, karena Musda ini sudah jelas bahwa bakal calon yang lolos verifikasi hanya satu," kata Gilang menjelaskan.

"Jadi sangat rasional dan masuk akal ketika kawan-kawan OKP menyatakan kemenangan itu. Tinggal kita ikuti tahapan selanjutnya saja, yaitu penetapan calon ketua tunggal dan penetapan ketua terpilih," tambah dia.

Dihubungi terpisah, kandidat lain, Haji Aun menyayangkan soal ditundanya Musda lanjutan tersebut hingga batas waktu yang belum ditentukan. Ia menilai Musda lanjutan merupakan forum tertinggi bagi para OKP dalam menyampaikan aspirasi atau dukungan suaranya.

"Steering Committee memutuskan calon itu hanya ada satu, padahal calon ada dua (sesuai berita acara yang dikeluarkan Steering Committee)," kata Haji Aun menanggapi keputusan Steering Committee. "Seharusnya pimpinan sidang tetap harus dilemparkan pendapatnya ke peserta Musda, ini kan forum musyawarah," tambah dia.

Haji Aun juga meminta kepada Pemerintah Kota Sukabumi untuk hadir dan memberi solusi ihwal permasalahan di Musda ke-XV DPD KNPI Kota Sukabumi. "Kalau memang kalah, ya kalahlah dengan kesatria. Dan kalau memang menang, ya menanglah secara sehat," ujarnya.

"Demokrasi harus dijunjung tinggi. Tidak perlu menjegal rekomendasi dan membungkam suara organisasi," kata Haji Aun mengakhiri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi07 Mei 2024, 08:30 WIB

Kota Sukabumi dalam Musrenbangnas 2024, Sinkronisasi dan Koordinasi Pembangunan

Kusmana akan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam melaksanakan program.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kanan) dan Kepala BAPPEDA Kota Sukabumi Asep Suhendrawan (kiri) hadir dalam Musrenbangnas 2024, Senin, 6 Mei 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat07 Mei 2024, 08:00 WIB

Tetap Hati-hati, Ini 7 Tantangan Hidup Sehat Bagi Penderita Asam Lambung

Stres dapat meningkatkan produksi asam lambung dalam tubuh, sehingga dapat memperburuk gejala asam lambung.
Ilustrasi - Sakit Perut. Tantangan Hidup Sehat Bagi Penderita Asam Lambung. (Sumber : Freepik.com/@diana.grytsku)
Life07 Mei 2024, 07:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah, Tingkahnya Beda!

Anak yang bermasalah di sekolah bisa kehilangan nafsu makan atau makan berlebihan sebagai respons terhadap stres, dan juga mungkin memiliki masalah tidur, seperti kesulitan tidur atau terbangun dalam tidur.
Ilustrasi. Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah (Sumber : pixabay.com/@ธนาวุธเกตุชีพ)
Sehat07 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami

Cara membuat air rebusan untuk mengobati asam lambung bisa dengan mencampurkan salah satu atau beberapa bahan alami berikut ke dalam air panas, biarkan meresap beberapa saat, kemudian saring dan minum air rebusan tersebut.
Ilustrasi. Jahe. Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami (Sumber : Freepik)
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)