Buruh Kesal Harus Jalan Jauh, Jembatan Cicewol Sukabumi Kembali Ditutup Total

Kamis 29 April 2021, 21:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan buruh mengeluh dan kesal lantaran Jembatan Cicewol Sukabumi kembali ditutup pada Kamis, 29 April 2021. Bahkan kini jembatan ditutup total, tak ada kendaraan yang bisa lewat kecuali pejalan kaki.

Penutupan diberlakukan lantaran konstruksi jembatan yang kembali diterjang luapan Sungai Cicatih pada Rabu, 28 April 2021 malam, saat diguyur hujan deras. Disusul bencana banjir dan longsor di beberapa wilayah Cicurug.

Sebelumnya, UPTD Pekerjaan Umum (PU) sempat memperbolehkan kendaraan roda empat lewat, kecuali truk. Namun khawatir mengancam keselamatan, akhirnya jembatan ditutup lagi untuk sementara.

Baca Juga :

Yuni (24 tahun) karyawan PT Citra Dwi Busana (CDB) mengeluhkan penutupan jembatan tersebut karena dirinya mengaku harus berjalan jauh untuk sampai ke tempatnya bekerja.

"Saya jadi harus jalan lagi tadi pagi waktu berangkat kerja. Waktu pulang pun sama, jadi harus jalan kaki lumayan jauh," ujarnya kepada sukabumiupadate.com.

Jembatan Cicewol berada di perbatasanDesa Mekarsari Kecamatan Cicurug, Desa Babakanpari Kecamatan Cidahu dan Desa Babakanjaya Kecamatan Parungkuda.

Baca Juga :

Pantauan sukabumiupdate.com, imbas dari penutupan total Jembatan Cicewol, arus lalu lintas menjadi terhambat. Penumpang angkot harus naik turun jika ingin bepergian dan ongkos jadi dua kali lipat.

Untuk para pengendara, jalan alternatif yang bisa dilalui dari arah Cicurug menuju Cidahu yaitu di daerah Talang, Desa Babakanpari, kendaraan akan diarahkan masuk ke arah Desa Tangkil. Kemudian ketika ada persimpangan masuk ke arah Desa Pasirdoton dan kendaraan akan keluar di jalan Cidahu, jalan ini juga bisa dilalui roda empat dari arah Cidahu menuju Cicurug.

photoBuruh mengeluh dan kesal lantaran harus jalan kaki jauh akibat Jembatan Cicewol Sukabumi kembali ditutup pada Kamis, 29 April 2021. - (SU/Ardi Yakub)</span

Sebaliknya apabila dari arah Sukabumi hendak ke Cidahu, maka ketika berada di Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, arahkan kendaraan ke jalan menuju Desa Babakanjaya.

Dari jalan ini kendaraan akan keluar di jalan Cidahu. Jalan ini juga bisa dilalui roda empat dari arah Cidahu yang hendak menuju Parungkuda. Namun perlu diketahui jalan alternatif tersebut hanya bisa dilalui oleh kendaraan kecil.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Keuangan02 Mei 2024, 16:30 WIB

Hindari 5 Gaya Hidup Boros yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya

Yuk Hindari Sekarang! Inilah Sederet Gaya Hidup Boros yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya
Ilustrasi. Belanja berlebihan. | Gaya Hidup Boros yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya. (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Bola02 Mei 2024, 16:28 WIB

Malam Ini, Nobar Pila AFC U-23 Indonesia VS Irak di Halaman Mapolres Kota Sukabumi

Perebutan juara ketiga yang mempertemukan antara Indonesia dengan Irak itu akan digelar hari ini pada Kamis (02/5) sekira pukul 22:30 WIB, malam.
Nonton bareng pertandingan Piala AFC U-23 Indonesia vs Irak di Halaman Maporles Kota Sukabumi | Foto : Ist
Entertainment02 Mei 2024, 16:00 WIB

Rizky Febian dan Mahalini Dikabarkan Bakal Menikah Secara Adat di Bali Pada 5 Mei

Rizky Febian dan Mahalini dikabarkan akan melangsungkan pernikahan secara adat di Bali pada Minggu, 5 Mei 2024.
Rizky Febian dan Mahalini dikabarkan akan melangsungkan pernikahan secara adat di Bali pada Minggu, 5 Mei 2024. (Sumber : Instagram/@rfasmusic)
Life02 Mei 2024, 15:23 WIB

6 Sikap yang Membuat Anda Sulit Dipercaya Orang Lain di Masyarakat

Beberapa sikap dalam hidup rupanya berpengaruh terhadap penilaian orang lain, salah satunya menjadi patokan apakah dipercaya apa tidak di mata orang
Sikap yang membuat orang sulit dipercaya | Foto : Pexels/Liza Summer
Sukabumi02 Mei 2024, 15:15 WIB

Bejat, Gadis 13 Tahun Digilir 8 Remaja di Kosan Usai Dicekok Miras di Sukabumi

Berawal dari status di media sosial, gadis dibawah umur berinisial R (13 tahun) warga Salabintana, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, menjadi korban pencabulan dan digilir delapan orang.
Ilustrasi, Gadis inisial R (13 tahun) asal Selabintana menjadi korban pencabulan 8 remaja di kosan di Cicantayan Kabupaten Sukabumi | Foto: : Freepik/raybon
Sukabumi02 Mei 2024, 15:15 WIB

Pernah Jadi Korban, Pengakuan Pembunuh dan Pelaku Sodomi Bocah SD di Sukabumi

Polisi akan memeriksa secara medis kejiwaan S dan wilayah lubang anusnya.
(Foto Ilustrasi) Terduga pelaku pembunuhan dan sodomi di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, berinisial S (14 tahun), mengaku pernah menjadi korban. | Foto: Pixabay
Inspirasi02 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Barista, Minimal Lulusan SMA/SMK

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Barista, Minimal Lulusan SMA/SMK (Sumber : pexels.com/Wendy Wei)
Sukabumi02 Mei 2024, 14:50 WIB

Lewat E-Lapor, Empat Aduan Diterima Pemkot Sukabumi Selama April 2024

Keempat aduan ini paling banyak disampaikan untuk DPUTR Kota Sukabumi.
(Foto Ilustrasi) Pemkot Sukabumi melalui Diskominfo mencatat selama April 2024 empat aduan masuk ke E-Lapor. | Foto: Istimewa
Sukabumi02 Mei 2024, 14:37 WIB

Hardiknas, Pemkot Sukabumi: Momentum Melanjutkan Gerakan Merdeka Belajar

Hardiknas yang diisi penampilan kesenian para pelajar merupakan bukti tingkat pendidikan di Kota Sukabumi sudah cukup baik.
Disdikbud Kota Sukabumi pada Kamis (2/5/2024) menggelar Upacara Peringatan Hardiknas Tingkat Kota Sukabumi di Lapang Merdeka. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Life02 Mei 2024, 14:35 WIB

7 Cara Mendidik Anak agar Hidup Hemat Sampai Dewasa, Yuk Terapkan!

Mendidik anak agar hidup hemat harus terus dilakukan oleh orang tua. Sebab hal ini membantunya bisa pandai dalam mengelola keuangan di masa depan
Cara mendidik anak hidup hemat | Foto : Pexels/Annushka Ahuja