Berwisata ke Kadudampit Sukabumi, 3 Pengunjung Asal Jakarta Reaktif

Sabtu 31 Oktober 2020, 22:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 3 wisatawan yang hendak berwisata ke daerah Kadudampit, Kabupaten Sukabumi dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test. 3 orang yang masih satu keluarga asal Jakarta itu pun diminta balik arah atau pulang kembali.

Rapid test yang dilakukan bagi wisatawan asal luar daerah ini dilaksanakan selama dua hari yaitu Sabtu (31/10/2020) dan Minggu (1/11/2020) di saung bale UMKM, Terminal Kadudampit. Tak hanya rapid test, wisatawan juga diperiksa suhu tubuhnya. 

BACA JUGA: 42 Wisatawan di Karanghawu Sukabumi Jalani Rapid Test, Ini Hasilnya

"Hari tadi peserta rapid 55 orang. 3 reaktif dari keluarga yang sama yang tinggal di wilayah Jakarta, (yang reaktif) di suruh balik lagi putar arah dan edukasi terkait protokol kesesehatan dan 3 M," kata Kepala Puskemas Kadudampit, Yudi Mulyadi.

Untuk yang reaktif, Yudi meminta untuk pemeriksaan swab. "Dianjurkan untuk pemeriksaan swab sisanya non reaktif," jelasnya.

Yudi menjelaskan, untuk rapid test wisatawan pada hari kedua sudah dipersiapkan 45 alat rapid test. "Sisanya 45 lagi buat hari kedua besok," kata Yudi.

BACA JUGA: Rapid Test Acak di Pantai Palabuhanratu, Dua Wisatawan Reaktif Dipulangkan

Sementara itu, masa liburan panjang dan cuti bersama pekan ini membawa pengaruh terhadap jumlah wisata yang berkunjung ke tempat wisata di kecamatan Kadudampit. Salah satu tempat wisata yang jumlah pengunjungnya meningkat yaitu objek wisata jembatan gantung atau suspension bridge Situ Gunung Sukabumi.

Maka untuk mengantisipasi penyebaran virus coriona, satgas penanganan Covid-19 Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan rapid test.

Camat Kadudampit, Jenal Abidin mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan bersama Satpol PP Kecamatan Kadudampit, Dishub, tim medis Puskemas Kadudampit, relawan BPBD, Polsek, Koramil dan PMI Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Masuk Ujung Genteng Sukabumi, Wisatawan Wajib Rapid Test Dulu

Sasaran utama rapid test dan periksa suhu menggunakan thermogun ini adalah awak bus terdiri dari sopir dan kernet, sopir mobil pribadi, wisatawan Penumpang bus, wisatawan penumpang mobil pribadi, wisatawan penumpang angkot, sopir angkot lokal, ojek lokal, penumpang ojek wisatawan, wisatawan pengemudi &dan penumpang motor dan pengunjung wisatawan lainnya," jelasnya.

Sedangkan untuk rapid test dilakukan secara acak. Mereka yang jadi sasaran adalah pengunjung luar daerah. 

"Asal daerah zona merah. (Diantaranya) Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)