Rumah Guru Ngaji di Cikidang Sukabumi Ludes Tak Tersisa

Jumat 16 Agustus 2019, 16:48 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah rumah di Kampung Tenjojaya RT 02/04 Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi hangus terbakar hingga tak bersisa. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (16/8/2019) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB.

BACA JUGA: Kebakaran di Cimanggu Sukabumi, Uang Rp 45 Juta Ikut Ludes

Rumah tersebut diketahui milik Ustaz Diding (64 tahun) yang sehari-hari berprofesi sebagai guru ngaji. Rumah terbakar saat Diding sedang melaksanakan pengajian rutinan di rumah sesepuh kampung.

"Malam Jumat itu beliau memang selalu ikut pengajian rutinan. Selesai pengajian, biasa kita ngobrol sambil ngopi-ngopi sampai jam setengah 12 malam. Setelah itu, Pak Ustadz pulang ke rumahnya," kata warga sekitar, Yogi Rizaldi kepada sukabumiupdate.com, Jumat malam.

BACA JUGA: Kebakaran di Cikembar, Tiga Kuintal Enye Ikut Hangus Dilalap Si Jago Merah

Tak lama kemudian, lanjut Yogi, Ustaz Diding kembali ke tempat pengajian, memberitahukan kepada jemaah pengajian bahwa rumahnya kebakaran. "Kebetulan waktu itu belum pada pulang," lanjutnya.

Yogi menyebut, Ustaz Diding tinggal sendiri di rumah tersebut. Selain itu, lokasi rumahnya cukup jauh dari rumah warga lainnya. "Memang waktu kita ke lokasi, rumahnya sudah ludes terbakar, tak ada lagi harta benda yang tersisa," imbuh Yogi.

BACA JUGA: Masak di Tungku Lalu Ditinggal, Rumah Petani Ciracap Ludes Terbakar

Akibat peristiwa tersebut, Diding terpaksa mengungsi ke rumah tetangganya. Relawan BPBD Kecamatan Cikidang, Angga Lesmana mengatakan, hasil pengecekan langsung ke lokasi dugaan sementara kebakaran terjadi akibat korsleting listrik.

"Kerugian material ditaksir mencapai Rp 50 juta. Saat ini beliau membutuhkan bantuan pakaian layak pakai, alat dapur, alat mandi, makanan dan material bangunan. Kita sudah lakukan assessment dan koordinasi dengan Pemdes setempat, Satpol PP, Tagana, TNI dan Polri," tandas Angga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production