PMII Minta Kejadian Bentrok Mahasiswa Dengan Satpol PP Tidak Terjadi di Sukabumi

Kamis 15 Agustus 2019, 06:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Sukabumi, melakukan aksi unjuk rasa di kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sukabumi sebagai aksi solidaritas terhadap mahasiswa PMII yang bentrok Satpol PP di Bekasi. Dalam kejadian ini, mahasiswa menjadi korban kekerasan.

"Aksi solidaritas ini kita lakukan karena sahabat kita di Bekasi diperlakukan tidak wajar oleh aparat keamanan, yaitu Satpol PP. Karena kebebasan berpendapat sudah diatur di dalam Undang-Undang, maka dari itu kami pun mengingatkan Kota Sukabumi agar kejadian yang serupa dari kota lain khususnya dari Jawa Barat, jangan sampai terjadi di Kota Sukabumi," tutur Ketua Umum PC PMII Kota Sukabumi, Isep Ucu Agustina kepada sukabumiupdate.com, Kamis (15/8/2019).

BACA JUGA: Isep Ucu Agustina Nahkodai PC PMII Kota Sukabumi Periode 2019-2020

Sebelumnya, PMII bentrok dengan Satpol PP Bekasi saat aksi unjuk rasa menolak penggusuran perumahan di Jalan Bougenville Raya RT 001/011, Jakasampurna, Bekasi Barat pada Kamis (25/7/2019) lalu.

Aksi unjuk rasa di Kantor Satpol PP Kota Sukabumi dimulai sekitar pukul 09.30 WIB, namun hingga massa aksi membubarkan diri pada pukul 10.20 WIB, tidak nampak Kepala Satpol PP menerima massa aksi.

BACA JUGA: Sempat Renggang Pasca Pemilu 2019, PMII Ajak Pemuda Indonesia Rajut Persatuan

"Kami ingin menuntut dengan tegas apa yang sudah dilakukan oleh aparat keamanan di Kota Bekasi, dengan harus secepatnya diselesaikan. Tapi kami kecewa karena Kasatpol PP tidak ada, padahal kita sudah menyampaikan surat untuk aksi, seharusnya ada tanggungjawab untuk menghandiri aksi ini. Maka kami pun akan mengadakan aksi lanjutan ketika memang Kasatpol PP sudah ada," tegas Isep.

Sementara itu, Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP Kota Sukabumi, Sudrajat mengatakan, Kasatpol PP sedang melaksanakan Diklatpim 2 di Bandung selama 4 bulan, sehingga pihaknya menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa diterima langsung oleh Kasatpol PP.

BACA JUGA: PMII Kembali Demo 100 Hari Kinerja Fahmi-Andri, Singgung Parkir dan PKL di Kota Sukabumi

"Hal yang wajar ada solidaritas ada di mereka. Kami pun menggaris bawahi, kami bukan musuh dengan mereka, kami bersinergi dengan mereka. Hal itu tercermin karena sudah beberapa tahun ini kami belum pernah bentrok dengan mahasiswa, di Kota Sukabumi kita selalu memfasilitasi para pengunjukrasa," tutur Sudrajat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).