Pemkot Sukabumi Gencarkan Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat

Selasa 11 Oktober 2022, 15:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemkot Sukabumi mendorong kegiatan Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Kesejahteraan di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Selasa (11/10/2022). Acara ini dihadiri Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.

Hadir pula di acara ini Anggota Komisi X DPR RI Desy Ratnasari, Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi Perpustakaan Nasional Nurcahyono, dan Bunda Literasi Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi.

Acara yang digagas Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Sukabumi ini berupa talkshow bertemakan transformasi perpustakaan untuk mewujudkan ekosistem digital nasional. ''Momen ini semangatnya menggalakan literasi di tengah masyarakat,'' kata Fahmi. Terutama memghadapi tantangan Indonesia masuk G20 dan masuk peringkat 16 besar dunia.

Targetnya, kata Fahmi, pada 10 tahun mendatang Indonesia masuk 10 besar negara di dunia. Selanjutnya pada 2045 saat Indonesia emas ditargetkan masuk 4 besar dunia.

''Saat ini bagaimana membuat tahapan dan langkah mempersiapkan anak menjemput masa depan untuk Indonesia emas 2045,'' ungkap dia.

Salah satu yang dilakukan adalah melalui gerakan literasi, sebab tidak mungkin mencapai Indonesia emas dan 4 besar dunia kalau tidak mempersiapkan anak yang cerdas, akhlak terbaik, fisik sehat, dan spiritual kuat. Bukan sebatas literasi membaca, tapi menulis dan berhitung serta menyelesaikan masalah sesuai kemampuannya.

Kata Fahmi, perlu percepatan literasi dengan digitalisasi sehingga dilakukan transformasi perpustakaan. Perpustakaan harus berubah bukan hanya tempat mencari buku dan tempat membaca buku.

Fahmi mengatakan bertransformasi bukan hanya perpustakaan biasa-biasa, namun harus memiliki semangat inklusif sosial dalam artian meningkatkan kesejahteraan berbasis perpustakaan. Perpustakaan menjadi tempat meningkatkan ekonomi warga setempat dengan menggandeng pelaku UMKM.

Fahmi menuturkan, perpustakaan juga bertransformasi menjadi ekosistem digital dalam pengelolaanya. Ia mengatakan literasi penting ketika lemah akan mudah termakan hoaks.

Lebih lanjut Fahmi menerangkan, di Kota Sukabumi ada sebanyak 314 perpustakaan baik tingkat kota kelurahan, sekolah dan sarana publik kolecer, dan galeri literasi.

Selain itu, di masa pandemi, digulirkan Cendol atau cerita dongeng online yang dilakukan ketika perpustakan tutup dan sampai sekarang masih berlangsung serta inovasi Sahabat Geulis dan Kolecer. Semangatnya anak makin cerdas, hebat dan jadi penyemangat gerakan literasi di Kota Sukabumi.

SUMBER: WEBSITE KDP SETDA KOTA SUKABUMI

(ADVERTORIAL)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay