Punya Sejarah Dendam Antar SMP, Motif Pembacokan Pelajar di Baros Sukabumi

Senin 06 Juni 2022, 17:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menangkap dua pelaku pembacokan pelajar berinisial GR (13 tahun). Pembacokan terjadi di Jalan Proklamasi RT 01/05 Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jumat, 27 Mei 2022. Kedua pelaku masih di bawah umur.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin mengatakan kedua pelaku ditangkap dalam Operasi Libas Lodaya 2022 pada 26 Mei hingga 4 Juni 2022. Sebab masih di bawah umur, AKBP Sy Zainal Abidin menyebut penyelesaian perkara menggunakan pendekatan diversi.

"Karena pelaku anak di bawah umur, maka mengikuti sistem peradilan anak dan dilakukan diversi," kata dia di Mapolres Sukabumi Kota, Senin (6/6/2022). Diversi adalah pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.

Baca Juga :

Polisi tidak menjelaskan lebih rinci soal identitas kedua pelaku karena masih di bawah umur. Namun, kata AKBP Sy Zainal Abidin, motif pembacokan ini adalah adanya sejarah perselisihan dua sekolah tingkat SMP di Kota Sukabumi, antara sekolah pelaku dan sekolah korban.

"Kami sudah melakukan upaya, termasuk mendatangkan dua sekolah dan orang tua untuk memberikan pemahaman dan pembelajaran agar hal yang terjadi saat dulu di sekolah tidak menjadi berlarut-larut dan dendam oleh pihak-pihak tertentu," ucap AKBP Sy Zainal Abidin.

GR mengalami luka jahitan di bagian punggung sebelah kanan akibat dibacok pada Jumat, 27 Mei 2022, sekira pukul 11.00 WIB. Mirisnya, kejadian tersebut bertepatan usai Polres Sukabumi Kota menggelar deklarasi ulang penolakan keberadaan geng motor di Sukabumi.

Ketua pemuda setempat, AN (42 tahun), mengatakan pembacokan bermula saat warga berangkat salat Jumat dan melihat GR berlari sambil minta tolong. Warga melihat ada dua sepeda motor dengan lima orang yang berboncengan. Satu orang terlihat mengacung-acungkan celurit.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Bola29 April 2024, 20:30 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024.
Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sukabumi29 April 2024, 20:29 WIB

Dibiayai Donatur, Siswa MI Gelarsari Sukabumi Setiap Hari Dapat Makan Siang Gratis

Kepala Sekolah (Kepsek) MI Gelarsari, Solahhudin Sanusi mengatakan program makan siang gratis tersebut merupakan bantuan dari lembaga swasta Indonesia Food Security Review (IFSR) yang berlokasi di Jakarta.
Para siswa MI Gelarsari Bantargadung Sukabumi saat menikmati makan siang gratis program lembaga swasta | Foto : Ilyas Sanubari
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 20:22 WIB

Terpukau dengan Gaya Main Timnas U-23, Badri Yakin Indonesia Bisa Taklukan Uzbekistan

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi prediksi Timnas Indonesia U-23 menang lawan Uzbekistan dengan skor 2-1.
Badri Suhendri, MH / Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : sukabumiupdate
Sukabumi Memilih29 April 2024, 20:03 WIB

Antusias, 7 Orang Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi Lewat PDIP

Sejumlah tokoh sangat antusias mengikuti penjaringan bakal calon Walikota\Wakil Walikota dalam perhelatan Pilkada Kota Sukabumi 2024 melalui DPC PDIP Kota Sukabumi.
Iwan Kustiawan, saat mendaftar menjadi bakal calon wali kota Sukabumi di Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Life29 April 2024, 20:02 WIB

Temukan Alasannya Dengan Segera, Terapkan 10 Cara Berikut Agar Balita Berhenti Memukul

Meskipun balita belum memahami dampak dari memukul, namun sebenarnya mereka tidak memiliki niat jahat. Begini cara menangani agar mereka berhenti memukul.
Ilustrasi cara balita berhenti memukul / Sumber Foto : pexels.com/@Tatiana Syrokova
Sehat29 April 2024, 20:00 WIB

Cara Diet Sehat untuk Diabetes Tipe 1: Bantu Menjaga Gula Darah Tetap Stabil

Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami.
Ilustrasi. Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)
Life29 April 2024, 19:53 WIB

7 Cara Membuat Anak yang Keras Kepala Jadi Patuh kepada Orang Tuanya

Anak yang keras kepala terkadang tidak patuh saat diperintah, dinasihati atau dimintai tolong orang tuanya. Maka penting mengubahnya menjadi patuh.
Ilustrasi. Cara membuat anak keras kepala menjadi patuh kepada orang tua. | Sumber foto : Pexels/ Gustavo Fring
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 19:28 WIB

Sodikin Optimis Timnas Indonesia Menang Lawan Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23

Terkait prediksi skor, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Sodikin sebut yang paling penting adalah timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin (Sumber : akun fb PKS Kabupaten Sukabumi)
Keuangan29 April 2024, 19:00 WIB

7 Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya

Hati-hati, Jangan Tiru Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya Ini!
Ilustrasi. Orang Miskin Banyak Gaya (Sumber : Pexels/LizaSummer)
Keuangan29 April 2024, 18:54 WIB

Awal Triwulan II 2024, Realisasi Belanja di KPPN Sukabumi Capai Rp6,4 Triliun

Realisasi belanja negara yang disalurkan melalui KPPN Sukabumi berhasil mencapai Rp6,4 triliun di awal Triwulan II 2024.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)