Dorong Potensi Perkebunan di Sukabumi, drh Slamet Lirik Minyak Atsiri

Sabtu 14 November 2020, 09:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kabupaten Sukabumi memiliki potensi yang besar dalam bidang pengolahan hasil perkebunan. Potensi tersebut bisa menjadi andalan untuk menggerakan ekonomi warga di tengah pandemi Covid-19.

Hal ini mengemuka dalam acara sosialisasi dan pembinaan kegiatan pengolahan hasil perkebunan di Sukabumi yang fasilitasi Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) drh Slamet dan Kementerian Pertanian (Kementan) di Hotel Pangrango Sukabumi, Jumat (13/11/2020).

BACA JUGA: Dinilai Bukan Solusi, drh Slamet Minta Subsidi Pupuk Diubah jadi Subsidi Pasca Panen

Dalam sosialisasi ini diberikan pemahaman mengenai pengolahan hasil perkebunan, salah satunya atsiri. Harapannya setelah diberi wawasan, ke depan banyak yang bisa dioptimalkan dari petani atau pelaku perkebunan di Sukabumi.

"Kementan banyak program terkait perkebunan seperti pengolahan minyak atsiri dari sereh wangi," ujar Slamet kepada awak media.

BACA JUGA: Rendah! Komitmen Pengusaha Soal Penyerapan Produk Dalam Negeri, Ini Kata drh Slamet

Untuk optimalisasi sektor perkebunan rakyat, kata Slamet, perlu sinergitas antara pemerintah daerah dan pusat. Misalnya ketika ada perkebunan belum dioptimalkan maka dapat dilakukan pemberdayaan masyarakat. Apalagi banyak lahan kosong yang bisa dimanfaatkan. 

Acara sosialisasi dan pembinaan kegiatan pengolahan hasil perkebunan di Sukabumi, hadir dalam kegiatan ini Anggota Komisi IV DPR RI drh Slamet dan Kementan

Sementara itu, Direktur Pengolahan Pemasaran Hasil Perkebunan, Kementan Dedi Junaedi menggatakan, acara ini merupakan sosialisasi pengolahan hasil perkebunan. "Bagian Kementan mendorong dan mengangkat potensi sumber daya perkebunan di Sukabumi ternyata cukup besar," kata dia.

BACA JUGA: Nilai Tukar Alami Penurunan, drh Slamet Minta Pemerintah Serius Sejahterakan Petani

Dari segi pertumbuhan sektor pertanian dan perkebunan dalam keadaan positif meskipun pandemi. Khusus komoditas perkebunan sesuai arahan Mentan harus membangun gerakan ekspor.

Di mana ada 14 komoditas yang masuk dalam gerakan peningkatan produksi, produktivitas, nilai tambah, daya saing, dan akses pasar. Komoditas itu yakni atsiri nilam, dan atsiri sereh wangi.

Sebab berdasarkan data statistik ekpor komoditas itu mengalami peningkatan cukup signifikan di atas 10 persen. Dedi menuturkan, hal ini menjadi potensi kerjasama dengan dinas pertanian Sukabumi, komisi IV DPR RI dalam mendorong sektor perkebunan.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life03 Mei 2024, 10:30 WIB

10 Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur!

Yuk Praktekkan Sederet Cara Hidup Tenang Ini Meskipun Kamu Sedang Menghadapi Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur Ya!
Ilustrasi. Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan. (Sumber : Pexels/thnhphng)
Life03 Mei 2024, 10:20 WIB

Bantu Kelola Kecemasan, Ini 4 Manfaat Mendisiplinkan Anak yang Patut Diketahui

Bagaimana disiplin mengajarkan anak-anak untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab, berikut manfaat mendisiplinkan anak.
Ilustrasi manfaat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Pixabay
Life03 Mei 2024, 10:03 WIB

Jangan Diterapkan, 3 Alasan Orang Tua Mendisiplinkan Anak dengan Memukul

Memukul adalah salah satu bentuk disiplin paling kontroversial yang dapat diterapkan oleh orang tua karena beberapa alasan.
Ilustrasi mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Romina Ordenez
Life03 Mei 2024, 10:00 WIB

Tanpa Disadari, 9 Sikap Mandiri Ini Bisa Mmebuatmu Hidup Bahagia dan Dihormati Orang Lain

Ada beberapa sikap mandiri yang membuat seseorang lebih hidup bahagia dan dihormati orang lain.
Ilustrasi - Ada beberapa sikap mandiri yang membuat seseorang lebih hidup bahagia dan dihormati orang lain. (Sumber : pexels.com/@Elliot Ogbeiwi)
Life03 Mei 2024, 09:30 WIB

Simpel Tapi Penting, Ini 7 Etika Ditraktir Orang yang Tidak Boleh Diremehkan

Terkadang seseorang lupa menggunakan etika yang baik saat ditraktir teman. Oleh karenanya penting diperhatikan apa saja yang harus diperhatikan saat ditraktir orang lain.
Ilustrasi. Etika saat ditraktir orang lain. Sumber foto : Pexels/Nicole Michalou
Cek Fakta03 Mei 2024, 09:08 WIB

Hoaks! Pfizer Minta Maaf Setelah Banyak yang Tewas karena Vaksin Covid-19

Pfizer memohon maaf atas satu twit dari pegawainya yang mempromosikan vaksin saat produk itu belum mendapat izin di Inggris.
(Foto Ilustrasi) Beredar informasi hoaks berisi narasi yang mengeklaim Pfizer memohon maaf terkait vaksin Covid-19 yang mereka buat dan edarkan. | Foto: Pixabay
Sehat03 Mei 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mangga yang Efektif untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi.
Ilustrasi - Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi03 Mei 2024, 08:51 WIB

Ditinggal Nonton Timnas vs Irak, Gudang dan Rumah Kebakaran di Purabaya Sukabumi

Adi meninggalkan lokasi pembakaran untuk menonton timnas Indonesia U-23.
Kebakaran gudang dan rumah di Kampung Cigembong RT 34/03 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Kamis malam, 2 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Life03 Mei 2024, 08:30 WIB

6 Sikap Orang Tua yang Cepat atau Lambat Akan Merusak Mental Anak

Menjadi orang tua memang berat dan tidak mudah, terlebih dalam mendidik anak. Karena sekali salah sikap kepada anak, pengaruhnya bisa merusak mental.
Ilustrasi. Sikap orang tua yang merusak mental anak. Sumber foto : Pexels/Jonathan Borba
Bola03 Mei 2024, 08:21 WIB

Kalah dari Irak, Begini Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Irak menyamakan kedudukan melalui tandukan Zahid Taahsen pada menit ke-27.
Pemain timnas Indonesia U-23 saat bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga terbaik Piala Asia U-23 2024 di Abdullah Bin Khalifa Stadium, Kamis, 2 Mei 2024. | Foto: PSSI