KPU Revisi Aturan, Bacalon Pilkada Sukabumi Wajib Swab Test Sebelum Daftar?

Kamis 27 Agustus 2020, 13:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menetapkan tahapan, waktu, dan syarat pendaftaran bagi para pasangan calon (paslon) Cabup (Calon Bupati) Cawabup (Calon Wakil Bupati) Tahun 2020. Ada 12 tahapan yang harus dijalankan hingga penetapan paslon definitif.

Mulai Jumat tanggal 28 Agustus hingga 3 September 2020 adalah masalah pengumuman bagi siapapun warga negara Indonesia yang siap ikut dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Sukabumi 2020. Selanjutnya masuk masa pendaftaran mulai 4 hingga 6 September 2020,.

Tahapan ini sesuai dengan pedoman yang telah diatur dalam PKPU 5 2020 dan PKPU 1 tahun 2020. Mengingat penyelenggaraan pilkada serentak kali ini berlangsung ditengah Pandemi Covid-19, KPU juga semua protokol kesehatan dalam PKPU nomor 6 tahun 2020.

Komisioner KPU Kabupaten Sukabumi divisi Teknis Budi Ardiansyah menegaskan ada sejumlah tata cara saat pendaftaran yang harus diikuti oleh paslon karena terkait protokol kesehatan. “mengantisipasi kerumunan massa saat pendaftaran Paslon Cabup Cawabup, KPU Kabupaten Sukabumi akan membahas jumlah maksimal massa pada tanggal 31 Agustus 2020 mendatang,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (27/8/2020).

BACA JUGA: Untuk Timses dan Parpol, Simak Tahapan Pendaftaran Paslon Pilkada Sukabumi 2020

Dalam percakapan melalui pesan singkat, Budi menegaskan protokol kesehatan menjadi tata cara yang wajib diberlakukan saat masa pendaftaran dan tahapan lainnya di Pilkada Serentak 2020. KPU menurut Budi saat ini tengah melakukan revisi PKPU nomor 6 tahun 2020 yang kemungkinan besar mewajibkan swab test untuk paslon yang mendaftar di pilkada.

Sebelumnya KPU hanya mensyaratkan paslon membawa surat hasil pemeriksaan rapid test. "Masih menunggu juknisnya, nanti langsung disosialisasikan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 15:45 WIB

Pasti Kapok, 6 Cara Berkelas Menghadapi Tetangga yang Suka Bergosip

Keberadaan tetangga yang suka menyebarkan gosip tentu menyebalkan. Maka penting menerapkan cara berkelas untuk menghadapi mereka
Cara menghadapi tetangga yang suka bergosip (Sumber : Pexels.com / @AndreaPiacquadio)
Life07 Mei 2024, 15:15 WIB

6 Mindset Keuangan yang Wajib Diajarkan Orang Tua kepada Anak Sejak Kecil

Dalam mengasuh anak, orang tua penting mengajarkan mindset keuangan atau finansial agar saat tumbuh dewasa sang buah hati pandai dan cerdas dalam mengelola keuangan
mindset keuangan yang perlu diajarkan kepada anak (Sumber : Pexels.com/ @JepGambardella)
Bola07 Mei 2024, 15:14 WIB

Lahir di Sukabumi, Kisah Lothar Van Gogh Bobol Gawang Belgia saat Usia 19 Tahun

Keluarga Lothar Van Gogh merupakan patriciaat yang sangat dihormati di Belanda.
Lothar Van Gogh, pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Wikipedia
Sukabumi07 Mei 2024, 15:05 WIB

Dispar Sukabumi Siap Sambut Healthy City Summit 2024 dengan Beragam Objek Wisata Menarik

Kabupaten Sukabumi telah dipilih sebagai tuan rumah untuk menggelar Healthy City Summit pada bulan Juli 2024. Dinas Pariwisata siap menyambut dengan menyuguhkan beragam objek wisata yang menarik.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi07 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi (Sumber : Freepik.com/@DC Studio).
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:43 WIB

Polisi Dalami Motif Pembunuhan Ajo alias Ceuceu di Citepus Palabuhanratu Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa tahap olah TKP dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan rekonstruksi secara menyeluruh.
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi07 Mei 2024, 14:42 WIB

Rugi Ratusan Juta! Kronologi Kebakaran Pabrik Kasur di Gunungguruh Sukabumi

Kebakaran menghanguskan seluruh bagian pabrik kasur dan gudang kapuk.
Petugas memadamkan kebakaran pabrik kasur sekaligus gudang kapuk di Kampung Cubeueus RT 02/03 Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/5/2024). | Foto: P2BK Gunungguruh
Life07 Mei 2024, 14:30 WIB

10 Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres

Dengan menerapkan tips-tips hidup bahagia ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga pikiran tetap tidak stres dan mempertahankan tingkat kebahagiaan yang tinggi.
Ilustrasi. Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres. Sumber Foto : Pexels/Elina Fairytale
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)