Dinsos Resmikan Bantuan Pipanisasi 4,5 Km di Sinaresmi Cisolok Sukabumi

Senin 16 Desember 2019, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Barat, didampingi Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi meresmikan bantuan pipanisasi dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI, untuk warga terdampak longsor di Kampung Adat Kasepuhan Sinaresmi, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Dengan Pipa 4,5 Km, Korban Longsor Cimapag Sukabumi Terbebas dari Krisis Air Bersih

Kepala Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana (PSKB), Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi Teddy Sunandar mengungkapkan, bantuan pipanisasi untuk pengadaan air bersih tersebut merupakan program keserasian sosial dari Kemensos RI melalui Dinsos Kabupaten Sukabumi, dan ditunjukan langsung melalui forum keserasian sosial Sinaresmi yang ada di Desa Sirnaresmi. 

"Ini program khusus dari kementrian ditujukan kepada kabupaten kota, yang mana Alhmdulillah Kabupaten Sukabumi 2019 ini ada dua titik, yakni di Cisolok Desa Sirnaresmi forum sinaresmi dan Cisaat Desa Sukaresmi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (16/12/2019). 

Bantuan pipanisasi itu, kata Teddy tentunya untuk meningkatkan kesejahteraan warga kampung adat kasepuhan Sinaresmi pasca bencana tanah longsor, di Kampung Garehong yang terjadi Senin (31/12/2018) lalu.

"Bantuan yang disalurkan melalui forum keserasian Sinaresmi diharapkan masyarakat yang sudah terbiasa bergotong royong hidup rukun akan lebih giat lagi dalam kegotong royongannya," jelasnya.

BACA JUGA: Pupuhu Kampung Adat Sinar Resmi Bertutur Tentang Longsor, Garehong dan Jagat Itu Indung

Intinya program dari kementrian ini, sambung Teddy untuk meredam potensi konflik sosial, karena yang namanya air menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan. Apalgi saat musim kemarau seperti beberapa waktu lalu dan itu bisa terjadi konflik.  

"Maka dari itu pemerintah memberikan bantuan bagaimana mengantisipasi supaya tidak terjadi konflik," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi PSKB Dinas Sosial Provinsi Jabar, Mohamad Nur menambahkan, kedatangan ini untuk yang kedua kalinya dalam program keserasian sosial dari kemensos RI. 

Menurutnya banyak pelajaran yang dapat diambil dan di jadikan contoh bagi masyarakat di wilayah lain di Jawa Barat, yakni kegoyong royongan yang di perlihatkan masyarakat dalam mengoptimalkan program bantuan pipanisasi 4500 meter tersebut.

"Kalau dilihat dari guyubnya di kampung adat kasepuhan Sinaresmi ini tidak bisa diragukan lagi, sudah bagus dan program apapun kalau masuk ke sini tentunya akan sangat bermanfaat, dan optimal karena goyong royong masyarakat di sini bantuan untuk satu titik bisa jadi dua," terangnya.

Ia berharap, bantuan yang sudah ada ini agar terus dikembangkan khususnya dalam keterlibatan dari intansi lain bisa masuk ke sini. "Hal ini untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan memberikan manfaat," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional01 Mei 2024, 13:03 WIB

Aksi Ribuan Buruh Peringati May Day, Tuntut Hapus Outsourcing dan Tolak Upah Murah

Ribuan buruh turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa pada peringatan Hari Buruh Sedunia alias May Day 2024 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024)
Aksi buruh peringati May Daya 2024 | Foto : Akun X @bbxayi
Sehat01 Mei 2024, 13:00 WIB

7 Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes, Jaga Gula Darah Tetap Normal

Ketahui Beberapa Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes untuk Menjaga Gula Darah Tetap Normal.
Ilustrasi - Cara Alami Mengobati Diabetes. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)
Bola01 Mei 2024, 12:30 WIB

Kiper Baru Garuda! Maarten Paes Resmi Jadi WNI, Ini Harapannya untuk Timnas Indonesia

Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia
Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia (Sumber : pssi.org).
Sukabumi01 Mei 2024, 12:13 WIB

MAN 2 Sukabumi Bantah Siswanya Terlibat Tawuran, Sudah Dikeluarkan Jarang Masuk

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan MAN 2 Sukabumi, memberikan klarifikasi terkait salah satu siswa yang terlibat dalam aksi tawuran di Jalan Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
Tangkapan layar video tawuran antar pelajar di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ist
Life01 Mei 2024, 12:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Terlihat Berkarisma

Inilah Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Berkarisma. Yuk, Lakukan!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Berkarisma (Sumber : pexels/TimaMiroshnichenko)
Sukabumi01 Mei 2024, 11:36 WIB

Peluru Masih Aktif, Polisi Ungkap Jenis Senjata Api yang Ditemukan Warga Cisaat Sukabumi

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan sejak ditemukan dua senpi itu langsung diamankan. Adapun senjata api laras panjang itu berjenis senjata bahu dengan kaliber 9 mm
Penampakan senjata api laras panjang yang ditemukan warga terkubur di Cisaat Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Life01 Mei 2024, 11:30 WIB

Tak Bisa Jaga Rahasia, Waspada 6 Ciri Teman yang Tidak Bisa Dipercaya!

Memiliki teman yang tidak bisa dipercaya tentu sangat bebal. Apalagi sebelumnya dianggap setia, tapi justru mengkhianati lantaran bermuka dua.
Ilustrasi. Ciri teman yang tidak bisa dipercaya. Sumber foto : Pexels/RDNE Stock project
Inspirasi01 Mei 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan D3 Jawa Barat, Usia Maksimal 25 Tahun

Berikut Informasi Lengkap Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 Jawa Barat dengan Syarat Usia Maksimal 25 Tahun.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan D3 Jawa Barat, Usia Maksimal 25 Tahun. (Sumber : pexels/TimaMiroshnichenko)
Jawa Barat01 Mei 2024, 10:46 WIB

Berkekuatan M4.2, Bandung Jawa Barat Diguncang Gempabumi

BMKG menyebutkan Gempa M4,2 Jawa Barat dirasakan di beberapa wilayah diantaranya Majalaya, Cibereum, Pangalengan, dan Garut, Soreang hingga Kabupaten Bandung.
Gempa M4,2 Guncang Bandung Jawa Barat | Foto : X (Twitter)/@bmkgwilayah2
Life01 Mei 2024, 10:31 WIB

Ketahui 6 Ciri Orang yang Berwatak Keras Kepala, Anda Termasuk?

Ciri orang keras kepala adalah pribadi yang sangat ambisius pada dirinya sendiri dan juga sering merendahkan orang lain di hadapannya.
Ilustrasi. Ciri orang yang berwatak keras kepala. Sumber foto : Pexels/Timur Weber