Kakek dan Anak Terlantar di Jalan Siliwangi Kota Sukabumi, Dinsos Sebut Suminta Bersandiwara

Sabtu 16 Februari 2019, 10:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang kakek bersama anak terlantar di jalan Siliwangi, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Kamis (14/2/2019) malam. Kakek bernama Suminta tersebut mengaku tidur di pinggir jalan karena tidak dapat membayar sewa rumah susun sewa (rusunawa) di Situmekar, Kelurahan Lembursitu. Kabar Suminta bersama seorang anak terlantar ini kemudian tersebar di media sosial.

Namun, belakangan diketahui kalau aksi Suminta tersebut hanya rekayasa saja. Nyatanya rusunawa tak pernah meminta biaya sewa kepada suminta tersebut, bahkan anaknya disekolahkan.

"Difasilitasi oleh Pemkot Sukabumi, berdiam di Sukabumi tinggal di Rusunawa digratiskan, anaknya di sekolahkan, dianya sendiri diberi fasilitas pekerjaan di sekitar TPA," ujar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial, Dinsos Kota Sukabumi, Aang Zaenudin, kepada sukabumiupdate.com, Sabtu, (16/2/2019).

BACA JUGA: Kisah Pilu Difabel Terlantar di Palabuhanratu, Ahoy: Kangen Mamah

Aang mengungkapkan, Suminta tersebut melakukan eksploitasi dengan menggunakan anak dibawah umur untuk mengemis. Menurut Aang, kakek tersebut mengemis karena ingin mendapatkan penghasilan.

"Mungkin karena penghasilannya lebih besar jadi kesannya seperti dia itu diterlantarkan sampai menimbulkan fitnah, dia bersandiwara katanya tidak mampu membayar rusunawa sampai dia pergi, padahal kita memfasilitasinya sesuai dengan kapasitas membantunya dengan kemampuan anggaran yang ada," lanjut Aang.

 Aang mengungkapkan, pihak Dinsos sudah membawa kakek dan anak tersebut pada Jumat, (15/2/2019). Kakek tersebut mengakui bahwa anak perempuan itu adalah anaknya, pada hari yang sama Suminta diantarkan pulang oleh Dinsos ke daerah Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur.

Di Cianjur, kakek tersebut ternyata masih memiliki keluarga yang kondisi ekonominya berkecukupan.

"Orang Takokak, Kabupaten Cianjur. Kemarin diantarkan pulang oleh Dinsos, keluarga si kakek tersebut keluarga mampu, saat dikembalikan mereka juga menerima dengan kedua tangan terbuka, jadi dia itu seperti komersialisasi pada anak," ungkap Aang.

Sebelum dipulangkan,  Suminta diminta menanda tangani sebuah perjanjian di atas materai untuk mengasuh anak dengan baik, bilamana ditemukan anak tersebut kembali dibawa ke jalanan maka Dinsos akan menuntut secara hukum.

BACA JUGA: Panti Sosial Welas Asih Palabuhanratu Nilai Kemensos RI Diskriminatif Pada ODGJ Terlantar

"Dia sanggup memelihara dengan baik sesuai dengan kewajiban orang tuanya, jadi kalau dibawa lagi ke jalan bersama anak itu maka dinsos akan menuntut secara hukum karena negara berkewajiban mengawasi dan melindunginya," katanya.

Suminta sudah tidak mau lagi kembali tinggal di Rusunawa dan memilih untuk pulang ke Cianjur.

"Dia tidak mau kembali ke Rusunawa, Susah untuk diajak tertib. Ya karena memang niatnya untuk di jalan karena penghasilannya mungkin menurutnya lebih besar dibanding dengan nilai pertolongan kita," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life27 April 2024, 12:30 WIB

Kehadirannya Sering Mengganggu! 6 Cara Ampuh Menghilangkan Semut di Rumah

Ada beberapa cara untuk menghilangkan semut di rumah yang sering mengganggu.
Ilustrasi - Ada beberapa cara untuk menghilangkan semut di rumah yang sering mengganggu. (Sumber : Pixabay.com/@actee3).
Life27 April 2024, 12:15 WIB

Rasa Iri atau Dendam, 7 Alasan Seseorang Membenci Kita yang Perlu Diwaspadai

Salah satu realitas yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan adalah bahwa tidak semua orang akan menyukai atau menyambut kita dengan baik.
Ilustrasi - Salah satu realitas yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan adalah bahwa tidak semua orang akan menyukai atau menyambut kita dengan baik. (Sumber : Pixabay.com/nooneknow22).
Bola27 April 2024, 12:00 WIB

Jadwal Semifinal Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Uzbekistan

Timnas Indonesia U-23 memiliki peluang untuk mengalahkan Uzbekistan U-23, mengingat performa apik yang ditunjukkan selama turnamen ini.
Timnas Indonesia U-23 memiliki peluang untuk mengalahkan Uzbekistan U-23, mengingat performa apik yang ditunjukkan selama turnamen ini. (Sumber : pssi.org)
Sukabumi27 April 2024, 11:55 WIB

Indonesia Menuju Olimpiade, Kisah Wasit Asal Sukabumi Pernah Pimpin Laga di Ajang Serupa

Kosasih memulai kariernya sebagai pesepak bola bersama klub Pertiwi.
Kosasih Kartadiredja, wasit berlisensi FIFA pertama di tanah air asal Sukabumi. | Foto: Historia.id
Fashion27 April 2024, 11:30 WIB

7 Tips Berpakaian Agar Terlihat Tinggi, Bikin Badan Jadi Lebih Proporsional

Dengan sedikit usaha dan strategi, orang bertubuh pendek dapat menemukan pakaian yang pas, stylish, dan nyaman.
Ilustrasi - Dengan sedikit usaha dan strategi, orang bertubuh pendek dapat menemukan pakaian yang pas, stylish, dan nyaman. (Sumber : Pixabay.com/@ditaa12).
Figur27 April 2024, 11:21 WIB

Lahir di Sukabumi, Sastrawan Joko Pinurbo Meninggal Dunia

Rencananya jenazah Joko Pinurbo akan dimakamkan di Sleman.
Foto Joko Pinurbo pada 2018. | Foto: Instagram/@joko_pinurbo
Inspirasi27 April 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Administrasi Minimal Lulusan SMA dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Administrasi dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi27 April 2024, 10:32 WIB

435 Kasus DBD Tercatat di Kota Sukabumi pada Triwulan Pertama 2024

Periode triwulan pertama 2024, sebanyak 132 pasien berasal dari usia 5-14 tahun.
(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi merilis data terbaru kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024. | Foto: Pixabay
Life27 April 2024, 10:30 WIB

Stres dan Kecemasan, 5 Penyebab Susah  Tidur  yang Harus Anda Diwaspadai

Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur.
Ilustrasi - Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur. | (Sumber : Freepik.com/@DCStudio)
Sukabumi Memilih27 April 2024, 10:15 WIB

Didukung Golkar Gerindra dan PPP, Asjap Percaya Diri Maju di Pilkada Sukabumi

Asjap mengaku bahagia dan percaya diri atas kepercayaan yang didapatnya.
Asjap setelah acara deklarasi koalisi di Grand Sulanjana, Jalan Salabintana, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Jumat, 26 April 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin