SUKABUMIUPDATE.com - Sepeda listrik saat ini menjadi alternatif bagi sebagian orang untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Jika dibandingkan dengan motor konvensional, harga sepeda listrik terbilang ramah dikantong, mulai dari Rp3.000.000 hingga Rp10.000.000, harga tersebut bervariatif tergantung tipe yang dibutuhkan pembeli.
Namun, perlu diperhatikan mengenai perawatan khusus jika mempunyai sepeda listrik. Baru-baru ini sempat terjadi kebakaran satu unit sepeda listrik diduga karena konsleting listrik pada Sabtu (25/10/25) di Desa Tugubandung, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa yang dapat merugikan pengguna, sepeda listrik perlu dirawat agar memiliki umur yang panjang. Berikut ini tips dan trik mengenai perawatan sepeda listrik.
Baca Juga: Chris Evans dan Alba Baptista Sambut Kelahiran Anak Pertama, Siapa Namanya?
1. Cek Kesehatan Komponen Kelistrikan
Selain baterai, komponen kelistrikan pun amat sangat penting untuk dirawat, seperti dinamo, handle, panel, display, kabel, hingga controller. Bagian tersebut perlu diperhatikan pengguna. Seorang pengguna perlu mengecek komponen tersebut agar sepeda listrik kesayangan tetap bisa digunakan.
Kejadian di Kabandungan diakibatkan oleh korsleting kelistrikan, untuk mengantisipasi hal serupa pengguna perlu memperhatikan penyebab utamanya yaitu bisa diakibatkan kabel terkelupas, kerusakan baterai, masuknya air, atau di cas dalam kurun waktu yang lama, hingga komponen yang aus. Jika kondisi tersebut dibiarkan akan menimbulkan percikan api. Sehingga perawatan kelistrikan menjadi sangat utama.
2. Cek Kesehatan Rantai
Sepeda listrik sama halnya dengan sepeda konvensional yang memiliki rantai sebagai penggerak roda belakang. Bagian ini perlu diperhatikan dan perlu dicek secara berkala. Untuk merawat rantai, pengguna harus mengetahui dua jenis rantai pada sepeda listrik, pengguna bisa menggunakan pelumas. Pelumas dalam sepeda listrik terbagi menjadi dua. Pelumas basah akan terasa awet dan tahan di segala situasi, namun rantai akan cepat kotor. Sedangkan pelumas kering terbilang bersih dan enak untuk dilihat, pelumas kering memiliki kekurangan yaitu ketahanan yang mudah rusak.
Baca Juga: Inilah 6 Amalan yang Dianjurkan untuk Meraih Keberkahan di Hari Jumat
3. Periksa Baterai
Baterai dalam sepeda listrik menjadi komponen yang penting untuk diperhatikan selain kelistrikan. Baterai pada sepeda listrik memiliki ukuran yang terbilang besar dengan daya yang berbeda-beda di setiap unitnya. Hindarilah baterai dari sinar matahari secara langsung, dan pastikan simpan di tempat yang aman.
Jika daya baterai telah menyentuh 25%, pengguna dapat melakukan isi daya dalam kurun waktu 1-2 jam. Jangan sampai baterai sepeda terkuras habis karena akan mempengaruhi kualitas baterai. Selain itu, pastikan kebersihan konektor agar tidak berdebu.
4. Bersihkan Sepeda Listrik Secara Berkala
Menjaga kebersihan pada sepeda listrik menjadi hal penting. Agar enak dipandang dan awet pastikan unit sepeda listrik tetap bersih. Jika sepeda listrik kusam, akan berakibat pada banyaknya partikel-partikel yang dapat mengganggu pada kinerja komponen kelistrikan. Saat membersihkan sepeda listrik perhatikanlah bagian-bagian yang sensitif dari air.
Baca Juga: 5 Film Horor Indonesia yang Tayang di Netflix, Siap Bikin Malam Halloween Semakin Mencekam
5. Menjaga Tekanan Ban
Ban pada sepeda listrik menjadi tumpuan beban pengguna, hal ini harus diperhatikan dengan bijak. Jika ban kekurangan tekanan angin dapat mengakibatkan kurang stabilnya sepeda saat dikendarai. Tetapi jika tekanan terlalu kuat pun tak baik yang berakibat pada sulitnya sepeda saat dikendarai dan tak efektif dalam pengeraman.
Lima tips tersebut bisa menjadi pedoman dalam merawat sepeda listrik kesayangan agar tetap awet dan nyaman saat digunakan. Selain itu, dengan perawatan yang baik dapat memperpanjang usia sepeda listrik pengguna.
Sumber: dari berbagai sumber





 
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
 