Dampak Pandemi Covid-19 Pada Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Sabtu 28 Maret 2020, 05:40 WIB

Oleh : Alin Agustina

(Mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Nusa Putra Sukabumi)

Pandemi Covid-19 merupakan virus corona yang berasal dan pertama kali muncul dari kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Di duga Covid-19 ini berasal dari hewan kelewar dan setelah di telusuri, orang-orang yang terinfeksi virus ini merupakan orang-orang yang memiliki riwayat telah mengunjungi pasar basah makanan laut dan hewan lokal di Wuhan, China.

Manusia merupakan mahluk sosial yang memungkinkan saling berinteraksi secara langsung sehingga tingkat penyebaran pandemi Covid-19 semakin pesat, hingga Kamis, 26 maret 2020 tercatat 198 negara yang terinfeksi oleh Covid-19.

Indonesia merupakan salah satu negara yang terinfeksi pandemi Covid-19, pada 26 Maret 2020 tercatat 893 orang positif virus Corona. Diantaranya, 35 orang sembuh, 780 orang di rawat, dan 78 orang meninggal.

Salah satu penyebab virus corona mudah menyebar di Indonesia adalah karena Indonesia merupakan negara dengan Sektor pariwisata. Sektor pariwisata merupakan salah satu faktor yang berperan penting dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia dan memiliki kontribusi devisa terbesar kedua di Indonesia setelah devisa hasil ekspor Kelapa Sawit.

Sektor pariwisata memiliki dampak jangka pendek dan jangka panjang pada perekonomian Indonesia. Dampak jangka pendek dapat di rasakan secara langsung, sedangkan dampak jangka Panjang dapat dilihat dengan bertambahnya pendapatan nasional, namun dengan adanya Covid-19 semuanya tak lagi sama.

Sektor pariwisata yang sekarang mengalami kelesuan sehingga daya beli menurun secara drastis karena berkurangnya pengunjung baik turis lokal maupun turis mancanegara, yang secara otomatis pendapatan dan devisa yang di hasilkan dari sektor pariwisata semakin menurun.

Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan pemerintah pada 18 Maret 2020, segala kegiatan di dalam dan di luar ruangan di semua sektor yang terkait pariwisata dan ekonomi kreatif ditunda sementara waktu demi mengurangi penyebaran corona.

Hal ini mengakibatkan sektor pariwisata menjadi lumpuh sementara, sehingga pengangguran semakin bertambah karena pariwisata merupakan salah satu wadah yang memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar tempat wisata maupun masyarakat dari luar.

Contohnya, Aston Bogor Hotel & Resort melakukan penutupan yang di mulai pada tanggal 22 Maret 2020 serta 120 karyawan dipulangkan karena adanya penurunan bisnis yang di akibatkan oleh pandemi dari virus corona ini.

Bukan hanya sektor pariwisata yang mengalami kelumpuhan sementara, tetapi para karyawan dari jenis perusahaan lainnya ikut merasakan dampak dari pandemi Covid-19. Yang dimana pekerjaan atau kegiatan yang biasanya dilakukan diluar rumah secara langsung sekaran terpaksa harus dilakukan di dalam rumah.

Serta ada banyak pula karyawan yang terancam pemberhentian hak kerja (PHK) karena banyak pekerjaan yang tidak memungkinkan untuk dikerjakan dirumah, seperti halnya kegiatan produksi yang bergantung pada mesin yang berada di tempat produksi.

PHK ini juga dilakukan karena kurangnya pembelian dari konsumen dan dibatasinya ekspor ke negara tertentu sehingga akan menghambat ekspor dan mengurangi pendapatan perusahaan, bahkan perusahaaan bisa mengalami kerugian. Ada pun penyebab lain dari di PHK nya para karyawan yaitu karena kelangkaan bahan baku untuk diproduksi yang di impor dari negara luar seperti dari negara Thiongkok sehingga akan menghambat kegiatan industri.

Perusahaan yang berhenti beroperasi dan peningkatan jumlah angka pengangguran dapat menghambat dan mengurangi produk domestik bruto (PDB) serta menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Presiden Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan alasan mengapa tidak mengeluarkan kebijakan lockdown dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

"Kemudian ada yang bertanya kenapa kebijakan lockdown tidak kita lakukan. Perlu saya sampaikan setiap negara memiliki karakter berbeda-beda, budaya berbeda-beda, kedisplinan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, kita tidak memilih jalan itu (lockdown)," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada gubernur se-Indonesia melalui video conference, Selasa (24/3/2020).

Presiden Indonesia tidak mengeluarkan kebijakan lockdown bukan tanpa alasan, menurut beliau setiap negara memiliki karakter dan budaya yang berbeda-beda. Beliau juga mengaku telah melakukan kalkulasi dan analisis yang matang terhadap negara-negara yang melakukan kebijakan lockdown.

“Kebijakannya seperti apa semua dari Kemenlu dari Dubes yang ada terus kita pantau setiap hari. Jadi yang paling pas di negara kita physical distancing, menjaga jarak aman," jelas dia.

"Kalau itu bisa kita lakukan saya yakin kita bisa mencegah penyebaran Covid-19 ini," sambung Jokowi.

Jika presiden mengeluarkan kebijakan lockdown maka akan berdampak besar pada pertumbuhan perekonomian Indonesia, hal ini di sebabkan oleh kegiatan perekonomian yang akan berhenti secara besar-besaran. Sebagai gantinya pemerintah juga mengeluarkan kebijakan lainnya seperti belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah untuk menekan penyebaran Covid-19.

Meskipun kebijakan tersebut di berlakukan, namun masih ada saja masyarakat yang menyalahgunakan kebijakan ini, seperti kegiatan belajar dan bekerja di rumah di gunakan untuk berlibur di luar kota. 

Sehingga penyelewengan kebijakan ini dapat memperluas dan mempercepat penyebaran virus Corona, baik dari yang disebarkan oleh para pengunjung kepada masyarakat setempat, maupun yang disebarkan oleh masyarkat setempat kepada para pengunjung.

Sebagai warga negara yang baik dan patuh pada pemerintah dan aturan kita hanya perlu disiplin terhadap kebijakan social distancing dan physical distancing (jaga jarak aman) #dirumahAja untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 dan perekonomian Indonesia cepat pulih kembali.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life05 Desember 2023, 10:00 WIB

12 Karakter Anak yang Sulit Menuruti Perkataan Orang Tua, Bunda Yuk Kenali!

Karakter anak yang sulit menuruti perkataan orang tua bisa menjadi tantangan tersendiri bagi ayah bunda. Yuk, kenali sejak dini!
Ilustrasi - Karakter Anak yang Sulit Menuruti Perkataan Orang Tua, Bunda Yuk Kenali (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih05 Desember 2023, 09:49 WIB

Awasi Kampanye, Panwaslu Tegalbuleud Sukabumi Rakor Tahapan Pemilu 2024

Pembahasan Rakor adalah melakukan pengawasan tentang objek yang diawasi.
Panwaslu Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, melakukan Rakor tahapan kampanye untuk Pemilu 2024 pada 30 November 2023. | Foto: Istimewa
Science05 Desember 2023, 09:30 WIB

Apa Perbedaan Asam Folat dan Asam Sulfat? Simak Penjelasannya!

asam folat dan asam sulfat adalah zat yang jauh berbeda. Asam folat biasa disebut folic acid dan asam sulfat memiliki rumus kimia H2SO4.
Ilustrasi. Bahan Kimia | Apa Perbedaan Asam Folat dan Asam Sulfat? Simak Penjelasannya! (Sumber : Freepik/@freepik)
Film05 Desember 2023, 09:26 WIB

10 Rekomendasi Film Terbaik yang Dibintangi Iqbaal Ramadhan, Dijamin Seru!

Aktor Iqbaal Ramadhan telah banyak membintangi film Indonesia terbaik, menarik dan seru yang cocok untuk dijadikan list tontonan bersama keluarga, pasangan maupun teman-teman.
Aktor Iqbaal Ramadhan yang membintangi berbagai film. | Foto: Instagram.com/@iqbaal.e
Sukabumi Memilih05 Desember 2023, 09:06 WIB

Ada TPS di Pelosok, Panwaslu Tegalbuleud Sukabumi Bahas Distribusi Logistik Pemilu

Deta menuturkan DPT di Tegalbuleud adalah 27.559 dengan jumlah TPS 101.
Panwaslu Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, melakukan Rakor distribusi logistik untuk Pemilu 2024 pada 28 November 2023. | Foto: Istimewa
Sehat05 Desember 2023, 09:00 WIB

Bantu Cegah Anemia, Ini 6 Manfaat Sayur Toge untuk Kesehatan Tubuh

Toge memiliki rasa yang segar dan renyah, dan dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan, seperti toge goreng, sop toge, atau capcay.
Toge memiliki rasa yang segar dan renyah, dan dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan, seperti toge goreng, sop toge, atau capcay. (Sumber : via resepkoki.id)
Science05 Desember 2023, 08:48 WIB

Gibran Salah Sebut Asam Folat Jadi Asam Sulfat, Ini Bedanya Folic Acid dan H2SO4

Cawapres Gibran diketahui mengisi acara diskusi ekonomi kreatif, yang mana terekam momen saat Gibran salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat. Apa bedanya? Simak Disini!
Ilustrasi. Gibran Salah Sebut Asam Folat Jadi Asam Sulfat, Ini Bedanya Folic Acid dan H2SO4 (Sumber : Freepik/@wirestock)
Entertainment05 Desember 2023, 08:34 WIB

Viral Video Gibran Rakabuming Raka Sebut Ibu Hamil Perlu Asam Sulfat

Sebuah Video Viral di Media Sosial yang menunjukkan Cawapres Prabowo, Gibran Rakabuming Raka yang Menyebut Ibu Hamil Perlu Asam Sulfat.
Gibran Rakabuming Raka | Viral Video Gibran Rakabuming Raka Sebut Ibu Hamil Perlu Asam Sulfat | Foto : Ist
Kecantikan05 Desember 2023, 08:30 WIB

9 Manfaat Masker Lemon untuk Wajah, Bisa Mencerahkan Kulit

Berikut beberapa manfaat potensial dari masker lemon untuk wajah, tak hanya mencerahkan kulit ya!
Ilustrasi. Manfaat Masker Lemon untuk Wajah, Bisa Mencerahkan Kulit (Sumber : Freepik/@freepik)
Inspirasi05 Desember 2023, 08:00 WIB

Lowongan Kerja di Cikarang untuk Lulusan S1 Semua Jurusan

Berikut Informasi Lowongan Kerja di Cikarang untuk Lulusan S1 Semua Jurusan. Jobseeker Segera Daftar!
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Cikarang untuk Lulusan S1 Semua Jurusan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)