SUKABUMIUPDATE.com - Liverpool harus kembali menelan pil pahit di pekan ke-12 Liga Inggris setelah dikalahkan tim tamu Nottingham Forest 0-3 pada Sabtu, 22 November 2025, pukul 22.00 WIB, di Stadion Anfield. Dengan hasil ini The Reds harus tertahan di posisi ke-11.
Juara bertahan Liga Inggris musim lalu total telah menelan 6 kekalahan dari 12 kali pertandingan yang telah dijalani. Hasil menghadapi Nottingham tadi malam menjadi alarm bahaya bagi sang nahkoda, Ane Slot, dirinya perlu memperbaiki mental para pemain agar kembali pulih dan dapat meraih kemenangan di Liga Inggris.
Baca Juga: Androgini Ekstrem: Pengorbanan Musisi Visual Kei Rela "Makan Hati jadi Perempuan" (Bagian:3)(Habis)
The Reds sempat mengalami empat kekalahan beruntun saat menghadapi Crystal Palace, Chelsea, Manchester United, dan Brentford. Walaupun M. Salah dkk kembali meraih kemenangan di pekan ke-10 saat menghadapi Aston Villa dengan skor 2-0, tetapi mereka kembali harus meraih hasil mengecewakan setelah dikalahkan Manchester City dan Nottingham Forest dengan skor yang sama yaitu 3-0. Murillo, Nicola Savona, dan Gibbs-White memberikan mimpi buruk bagi The Reds.
Sementara Nottingham Forest berada di posisi ke-16 klasemen sementara, Morgan Gibbs-White dkk mencoba untuk kembali ke jalur kemenangan. Di pekan sebelumnya mereka sukses mengalahkan Leeds United dengan skor 3-1 dan di laga tadi malam kembali mencatatkan 3 gol tanpa balas saat menang atas tim tuan rumah, Liverpool.
Usai kembali mengalami kekalahan keenam, Arne Slot memberikan keterangan pasca pertandingan. Ia menilai apa yang dilakukan oleh timnya sulit untuk diukur dan bermain sangat buruk. “Tentu kami bermain buruk, ini adalah hasil yang mengecewakan. Kami kalah 0-3 di kandang, tak peduli tim mana yang mengalahkan kami, yang jelas ini sangat buruk. Meskipun di awal laga kami berhasil mengimbangi permainan lawan, tapi hasil akhir belum sesuai apa yang kami harapkan,” ujar Arne dikutip dari laman resmi klub.
Pelatih asal Belanda tersebut, menambahkan jika hasil minor yang diraih oleh The Reds merupakan tanggung jawab besar dirinya untuk mengembalikan tim ke jalur kemenangan. “Itu tanggung jawabku. Jika kita menang atau kalah, itu tanggung jawab saya. Tapi kami perlu dukungan dari pendukung untuk kembali berjuang hingga akhir musim,” ujarnya.
Panggung emas Liverpool tersaji di ajang Liga Champions Eropa musim 2025/2026, Arne Slot telah memberikan tiga kemenangan dan baru mengalami satu kekalahan. Di pekan pertama, mereka mengalahkan Atletico Madrid dengan skor 3-2, meskipun mengalami kekalahan di laga kedua dari Galatasaray, M. Salah dkk berhasil menghancurkan Eintracht Frankfurt dengan skor 1-5 dan di laga terakhir sukses menundukan raksasa asal Spanyol, Real Madrid, 1-0 di Anfield.
Alexander Isak dan Florian Wirtz tengah menjadi sorotan, pasalnya kedua pemain tersebut didatangkan dengan harga fantastis namun belum memberikan kontribusi yang signifikan. Isak yang baru mengemas 9 pertandingan dan mencetak 1 gol itupun di ajang Piala Liga. Sedangkan di ajang Liga Inggris, Ia baru mengemas 1 assist. Didatangkan dari Newcastle United dengan mahar hampir Rp2,8 triliun, publik Anfield berharap padanya untuk dapat melebihi catatan Darwin Nunez yang hijrah ke Al-Hilal.
Baca Juga: Saat Keadilan Terhambat Prosedur
Forian Wirtz, pemain potensial asal Jerman ini datang dari Bayer Leverkusen dengan rekam jejak membawa tim asal Kota Leverkusen menjadi juara Bundesliga musim lalu di bawah arahan Xabi Alonso. Namun, saat tiba di Anfield, dirinya belum dapat memberikan kontribusi lebih. Di Leverkusen, Ia berhasil mencetak 57 gol dari 197 penampilan dan menorehkan 65 assist. Hingga saat ini, Wirtz baru tampil sebanyak 16 kali di seluruh ajang yang diikuti oleh Liverpool, pemain berusia 22 tahun tersebut belum mencetak satu gol pun, tetapi Ia telah mengemas tiga assist.
Kendati demikian musim masih panjang, banyak hal yang perlu diperbaiki dari performa Liverpool, Arne Slot perlu memperbaiki performa tim jika tak ingin didepak oleh manajemen. Ia perlu memberikan "jimat sakti" pada Isak dan Wirtz untuk membuktikan diri jika harga mahal yang digelontorkan klub tak terbuang sia-sia. Dengan segudang prestasi dan sejarah panjang klub, serta para pemain yang berpengalaman, awan kelam di Kota Liverpool akan segera berubah menjadi sumber cahaya yang memberikan harapan.
Sumber: dari berbagai sumber
