SUKABUMIUPDATE.com - Marc Marquez sukses finish di urutan kedua di MotoGp 2025 Grand Prix Jepang, pada Minggu, 28 September 2025. Hasil ini membawanya meraih gelar kesembilan. Di Urutan satu ada Francesco Bagnaia yang juga rekan setim Marc.
Di lima seri tersisa, Marc memuncaki klasemen MotoGp dengan total 514 poin. Ia mengungguli sang adik Alex Marquez yang berada di urutan kedua dengan torehan 201 poin. Kemenangan Bagnaia membuat perebutan runner-up semakin sengit, Alex dan Bagnaia hanya terpaut 66 poin saja. Pembalap lainnya, Joa Mir, yang berusaha keras untuk tim Honda, akhirnya kembali mencicipi podium setelah terakhir di MotoGp Algarve 2021 lalu. Dirinya kini melesat ke urutan P15 dan mengumpulkan total 72 poin.
Baca Juga: AC Milan vs Napoli: Petandingan Bergengsi di Giornata Kelima Serie A
Kemenangan ini menjadi gelar Juara Dunia kesembilan kalinya bagi Marc di semua kelas dan yang ketujuh di ajang MotoGp, hingga saat ini dirinya sejajar dengan mantan pesaingnya, Valentino Rossi.
Pada awal balapan, Bagnaia mencuri start dengan menyalip pesaingnya di tikungan awal, Ia dibayangi oleh Pedro Acosta yang melesat ke posisi kedua. Sedangkan Marc Marquez sempat melakukan kesalahan pada tikungan 10 saat mencoba mengejar Acosta. Setelah beriringan, akhirnya Marc sukses menyalipnya di lap ke-11.
Di lap ke-15 ada tragedi saat asap mulai keluar dari moto Bagnaia dan kembali terulang di beberapa lap kemudian. Ia mencoba untuk fokus dan tetap pada mencoba menjadi yang tercepat, akhirnya Bagnaia melewati garis finish dengan selisih empat detik dari Marc Marquez. Walaupun menjadi runner up secara keseluruhan total nilai dirinya di papan klasemen tak lagi bisa dikejar oleh para pesaingnya. Marc akhirnya menjadi juara MotoGp 2025 setelah kembali dari kecelakaan di Jerez.
Baca Juga: Manchester United Dipecundangi Brentford, Ruben Amorim: Kami Akan Lebih Baik Lagi
Marc mencetak namanya dalam sejarah MotoGp dengan mendapatkan enam gelar dalam tujuh musim pertamanya di kelas utama tahun 2013 dan 2019. Karir dirinya sempat terancam saat mengalami kecelakaan pada series pembuka musim 2020 di Jerez, Spanyol.
Ia sempat memaksakan untuk kembali saat Grand Prix Andalusia, namun hal itu menjadi mimpi buruk baginya karena rasa sakit yang Marc alami masih menjadi penghambat. Pembalap berusia 32 tahun tersebut otomatis tak mengikuti sisa balapan musim 2020.
Setelah mengendarai motor di satelit di Gresini, dirinya mendapatkan jatah di pabrikan Ducati dan tampil konsisten saat itu, hingga akhirnya menjadi juara dengan lima series tersisa.
Sumber: dari berbagai sumber
