Penyidikan KNKT: LRT Jabodebek Tabrakan Gara-gara Teknisi Gunakan Ponsel

Selasa 21 Desember 2021, 12:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT rilis hasil penyelidikan tabrakan antar rangkaian kereta LRT Jabodebek pada Oktober 2021 lalu. Dalam laporan akhir tahunnya, KNKT melihat kecelakaan antar kereta LRT Jabodebek itu lebih dikarenakan, karena kesalahan manusia. 

Terutama, kesalahan teknisi kereta yang tidak fokus menjalankan kereta, terjadi distraction atau gangguan fokus akibat penggunaan handphone. "Berdasarkan temuan-temuan dan hasil analisis, kecelakaan disebabkan Teknisi TS 29 tidak fokus dalam menjalankan kereta dan terjadi distraction yang disebabkan penggunaan telepon seluler," tulis KNKT dalam laporan akhir tahun yang dikutip, Selasa (21/12/2021).

Kemudian, KNKT juga menjelaskan, sesaat sebelum kereta berjalan menuju arah Stasiun Harjamukti, Teknisi kereta menurunkan penghalang sinar matahari atau sun visor dan mengakibatkan terhalangnya pandangan ke depan. "Selanjutnya kereta berjalan dengan kondisi sun visor sebagian tertutup, sehingga tidak melihat TS yang berhenti dan selanjutnya terjadi tabrakan dengan kecepatan lebih dari 50 Km/ jam".

Selain kesimpulan itu, KNKT juga mengungkapkan temuan-temuan dalam kecelakaan antar kereta LRT Jabodebek yang diantaranya;

-Jarum speedometer analog pada MC1 TS 29 berhenti pada posisi 50 Km/jam.

-SOP langsir di mainline sesuai Taspat dan diturunkan menjadi 3 Km/jam ketika melihat kereta di depannya.

-SOP langsir belum mengatur metode komunikasi, pada kejadian tersebut mereka menggunakan aplikasi whatsapp dari telepon seluler.

-Titik berhenti langsir tidak jelas.

-Pada lengkung sebelum lokasi kecelakaan pandangan terhalang adanya pepohonan.

-Hasil download kedua HMI TS 29 tidak sesuai dengan tanggal dan waktu kejadian.

-SDiag (on board diagnostic) belum dikonfigurasi.

-Teknisi TS 29 mengalami distraction akibat penggunaan ponsel.

-Teknisi TS 29 tidak fokus melihat kecepatan dan posisi kereta.

-Sun visor tertutup sebagian, sehingga membatasi pandangan bebas Teknisi kedepan.

-Ergonomi kabin tidak optimal (desain kursi berputar).

-Terdapat plat cover pada tombol emergency brake button.

Seperti diberitakan sebelumnya, kereta Lintas Rel Terpadu atau LRT Jabodebek mengalami kecelakaan tabrakan di ruas Munjul Cibubur, Jakarta Timur.  Peristiwa ini terjadi pada saat kereta tersebut tengah melakukan uji coba, pada Senin 25 Oktober 2021. 

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz