Dua Pelaku Bullying Siswa SMP di Cilacap Ditetapkan Jadi Tersangka

Jumat 29 September 2023, 19:53 WIB
Bullying Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap Viral, Pelaku Ditangkap Polisi (Sumber : Istimewa)

Bullying Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap Viral, Pelaku Ditangkap Polisi (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polresta Cilacap menetapkan dua siswa SMP Negeri 2 Cimanggu berinisial MK (15 tahun) dan WS (14 tahun) sebagai tersangka penganiayaan dalam kasus bullying atau perundungan terhadap FF (14 tahun) yang viral dan menjadi perhatian publik tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penetapan tersebut dilakukan penyidik usai memeriksa sejumlah saksi serta rekaman video yang beredar di media sosial.

"Udah kemarin (penetapan tersangka)," sebut Kompol Guntar Arif Setyoko, Kasat Reskrim Polresta Cilacap dikutip dari Suara.com, Jumat (29/9/2023).

Sebelumnya, video penganiayaan oleh MK yang direkam WS viral di media sosial. Aksi bullying tersebut terjadi di salah satu tempat wisata di Kecamatan Cilacap, Jawa Tengah, pada Senin (25/9/2023) lalu.

Baca Juga: Viral Kasus Bullying Siswa SMP Cimanggu Cilacap, Ini Motif Pelaku Aniaya Korban

Motif tindak kekerasan terhadap anak tersebut diduga lantaran persoalan geng atau kelompok di lingkungan sekolah. Barisan Siswa atau disingkat "Basis" disebut-sebut menjadi biang kerok yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka.

"Korban mengaku termasuk menjadi anggota Basis, padahal bukan. Sempat menantang kelompok sekolah lain yang kemudian ketemu dengan pelaku. Pelaku (perundungan) diindikasi sebagai ketua Basis," jelas Kombes Fannky Anu Sugiharto, Kapolresta Cilacap saat jumpa pers, Rabu (27/9/2023).

Sebelumnya, pihak sekolah sudah menginformasikan kepada siswa untuk tidak melakukan aksi yang dapat merugikan. Namun siangnya, justru tindak kekerasan terjadi yang kemudian menjadi viral.

"Sebetulnya, para siswa sudah dikumpulkan oleh wakil organisasi kesiswaan (SMP terkait). Sudah disampaikan kepada teman SMP dan masyarakat jika ada beberapa anak yang bolos atau numpang mobil pickup. Namun siangnya terjadi perundungan dari salah satu siswa, yang viral sehingga mengakibatkan sakit," papar dia.

Baca Juga: Penggeledahan di Kasus Syahrul Yasin Limpo, KPK: Hasilnya Belum Bisa Kami Sampaikan

Untuk kedua pelaku, lanjut Fannky, polisi menggunakan proses hukum sistem peradilan anak.

"Kaitan dengan kasus ini tetap kita akan proses menggunakan sistem peradilan anak. Ini berbeda dengan peradilan dewasa. Kita berpegang teguh dari sisi UU yang kita gunakan," ujarnya.

Terkait sistem peradilan anak, menurutnya pelaku tetap terancam hukuman kurungan penjara.

"Untuk ancaman UU kekerasan terhadap anak ini terancam hukuman penjara paling lama 3 tahun 6 bulan, dengan denda Rp 70 juta," terangnya.

Sementara kondisi korban saat ini masih dalam penanganan medis dan sudah melakukan visum. "Ada beberapa luka dan sudah tindakan visum," jelasnya.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi02 Mei 2024, 22:39 WIB

Longsor di Parungkuda Sukabumi, Akses Jalan Desa Langensari Tertutup Dapuran Bambu

Akses jalan Desa Langensari Parungkuda Sukabumi tertutup longsor dapuran bambu.
P2BK bersama sejumlah relawan tengah melakukan penanganan longsor dapuran bambu yang menutup badan jalan di Kampung Sindangsari RT 1/2, Desa Langensari, Parungkuda Sukabumi, Kamis (2/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)