Bamsoet Terbitkan Dua Buku di Ultah ke-61, Sebut Kegalauan Nomor Piro Wani Piro

Senin 11 September 2023, 08:30 WIB
Bamsoet Terbitkan Dua Buku di Ultah ke-61, Sebut Kegalauan Nomor Piro Wani Piro (Sumber : Instagram/@bambang.soesatyo)

Bamsoet Terbitkan Dua Buku di Ultah ke-61, Sebut Kegalauan Nomor Piro Wani Piro (Sumber : Instagram/@bambang.soesatyo)

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) resmi meluncurkan dua buku tepat di hari ulang tahun yang ke-61 di Bengkel Space, Kawasan SCBD, Jakarta, Minggu (10/9/2023). Di kesempatan itu, sebagaimana merujuk laman resmi PT Media Asatu Milenial, Bamsoet yang juga Wakil Ketua Umum Partai Golkar menyuarakan kegalauan atas kondisi negara dan bangsa.

Acara Peluncuran Buku Bamsoet ke-31 di Jakarta, Minggu (10/9/2023)Acara Peluncuran Buku Bamsoet ke-31 di Jakarta, Minggu (10/9/2023)

Saat ini, kata Bamsoet, tidak adanya rancangan pembangunan jangka panjang, yang dulu dikenal sebagai Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN), posisi MPR yang tidak memiliki 'pintu darurat', dan demokrasi  yang transaksional. Kegalauan-kegalauan itu disampaikan Bamsoet di acara peluncuran dan bedah buku kedua buku terbarunya, berjudul "Haluan Negara Menuju Indonesia Emas 2045" dan "News Maker Satu Dasawarsa 'The Politician' Senayan".

"Dalam buku saya yang ke-31, Haluan Negara Menuju Indonesia Emas 2045, saya banyak menyuarakan kegalauan demi kegalauan. Kegalauan pertama, negara kita ini, sampai hari ini, belum memiliki rencana pembangunan jangka panjang, yang mengikat satu periode presiden ke presiden berikutnya," kata Bamsoet, dikutip via asatunews.co.id, Senin (11/9/2023).

Baca Juga: 15 Cara Mengetahui Apakah Seseorang Terkena Gangguan Kesehatan Mental

Dengan ketiadaan GBHN, yang saat ini dinamakan Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN), maka tidak ada pembangunan yang berkesinambungan dan tidak ada kepastian kemana bangsa ini mau dibawa.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Luncurkan 2 Buku Sekaligus di Hari Ulang Tahunnya.Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Luncurkan 2 Buku di Hari Ulang Tahunnya.

Bamsoet turut menyinggung soal pola pembangunan yang hanya berdasarkan pada visi dan misi presiden terpilih. Ketika presiden ganti, arah pembangunannya juga rawan berganti.

"Kita sulit mewujudkan target Indonesia Emas 2045, jika tidak ada perencanaan pembangunan jangka panjang. Mengingat target menjadikan Indonesia maju sangat sulit dilakukan dalam waktu singkat," ungkapnya.

Baca Juga: 10 Tips Fashion Syar'i Perempuan Muslimah, Outfit Trendy dan Menutup Aurat!

Tidak adanya perencanaan jangka panjang yang jelas dan disepakati serta dipatuhi pemerintah yang satu dan pemerintah berikutnya.

"Saya tidak yakin kita mampu mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045. Jangan-jangan kita hanya mendapatkan perak atau bahkan perunggu." 

Kegalauan Bamsoet berikutnya yakni soal posisi MPR yang disebut tidak memiliki 'pintu darurat' ketika terjadi kejadian luar biasa. 

"Konstitusi kita tidak ada 'pintu darurat'-nya. Tidak ada protokol untuk menghadapi kejadian luar biasa," kata Bamsoet.

Ada efek domino jika pemilu tidak bisa terlaksana karena seluruh jabatan hasil pemilu tidak ada. Ya, seluruh anggota DPR tidak ada yang muaranya adalah tidak ada presiden yang bisa dilantik. 

"Yang tersisa hanya Panglima TNI dan Kapolri. Karena berdasarkan konstitusi masa jabatan anggota legislatif akan berakhir pada 1 Oktober 2024. Kemudian harus diangkat anggota legislatif yang baru. Jabatan presiden berakhir 20 Oktober 2024, harus pula ada penggantinya," kata Bamsoet mengingatkan.

Baca Juga: Doa Lamaran dalam Islam, Dibaca oleh Calon Pengantin Sebelum Khitbah

Saat situasi demikian, menurut Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini, MPR perlu memiliki kembali kewenangan subjektif superlatif, melalui hak-hak mengeluarkan ketetapan-ketetapan atau Tap MPR bersifat mengatur (regeling). Tap MPR akan berfungsi sebagai pintu darurat, manakala terjadi kebuntuan konstitusi dan situasi kedaruratan luar biasa, yang tidak bisa diatasi dengan tindakan biasa.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.

Kegalauan Bamsoet yang ketiga, Ketua DPR ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menyebut soal masih maraknya demokrasi transaksional yang di kalangan akar rumput diistilahkan NPWP (nomor piro wani piro). 

"Saya khawatir, parlemen pada akhirnya hanya diisi oleh orang-orang yang memiliki modal dalam kampanye, tapi tidak memiliki kemampuan dan tidak memiliki nilai-nilai kebangsaan. Ujung-ujungnya kita terjebak pada oligarki, para pemilik modal. Kita terjebak pada demokrasi angka-angka," kata Bamsoet.

Baca Juga: 10 Penyebab Anak Sulit Diatur, Masalah Mental hingga Keluarga

Bamsoet berharap, sederet kegalauan yang ia tuangkan dalam bukunya yang ke-31 itu, bisa menggugah dan menjadi referensi bagi para pemimpin bangsa di masa depan. Terutama ketika menyusun kebijakan dan membangun negara demi mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045. 

Sebelumnya diketahui, peluncuran dan bedah buku Bamsoet ke-31 dihadiri oleh jajaran politisi hingga influencer, diantaranya Menkopolhukam Mahfud MD, Rektor IPB Arief Satria, influencer Deddy Corbuzier dan Baim Wong, Wakil Ketua MPR Arsul Sani dan Hidayat Nurwahid, politisi Partai Golkar M Misbakhun, wartawan senior Wina Armada, serta rekan-rekan Bamsoet dari berbagai organisasi.

(ADV)

Sumber: asatunews.co.id.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi03 Desember 2024, 19:41 WIB

Material Pengerasan Jalan Usaha Tani di Cidadap Sukabumi Jadi Sorotan, Ini Kata BPP

Proyek pembangunan jalan usaha tani di Cidadap Sukabumi ini jadi sorotan karena tersiar kabar material pengerasan jalannya tidak sesuai spesifikasi.
Proyek pembangunan Jalan Usaha Tani atau JUT di Desa Banjarsari, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi03 Desember 2024, 19:28 WIB

Hasil Kunker ke Garut, Dewan Uden Dorong Optimalisasi Pariwisata di Kabupaten Sukabumi

Hasil kunker ini akan menjadi bahan diskusi dalam mengoptimalisasi potensi pariwisata lokal di Kabupaten Sukabumi.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir saat kunker ke Kabupaten Garut pada 28 November 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel03 Desember 2024, 19:00 WIB

Jembatan Cincin Jatinangor Sumedang, Sejarah dan Kisah Mistis yang Menyelimutinya

Jembatan Cincin Jatinangor bukan hanya sekadar bangunan tua, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan keindahan yang patut dijaga dan dilestarikan.
Jembatan Cincin Jatinangor bukan hanya sekadar bangunan tua, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan keindahan yang patut dijaga dan dilestarikan. (Sumber : Instagram/@arespati).
Sukabumi03 Desember 2024, 18:05 WIB

Lokasi Banjir Langganan di Ciemas Sukabumi Ditinjau Kodim 0622, Berikut Titiknya

Sejumlah titik lokasi banjir langganan di Ciemas Sukabumi ditinjau Dandim 0622 Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra Putra. Ini tujuannya
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra Putra saat meninjau wilayah banjir langganan di Ciemas. (Sumber : SU/Ragil)
Life03 Desember 2024, 18:00 WIB

Doa Memohon Jodoh Terbaik untuk Pria dan Wanita: Amalkan dengan Keyakinan

Doa jodoh ini dapat di amalkan bagi laki-laki dan wanita.
Ilustrasi - Doa minta jodoh terbaik ini dapat diamalkan bagi perempuan atau laki-laki yang sedang mencari pasangan hidup. (Sumber : Pixabay.com/@OlcayErtem).
Sukabumi03 Desember 2024, 17:40 WIB

Tanah Longsor Timpa Rumah di Simpenan Sukabumi, Warga Mengungsi

Dampak hujan deras, rumah warga di Loji Simpenan Sukabumi rusak berat tertimpa tanah longsor.
Bencana longsor timpa rumah warga di Kampung Sawah Bera, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (3/12/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Musik03 Desember 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu POWER G-Dragon, Comeback yang Dinantikan Setelah Tujuh Tahun Hiatus

Setelah tujuh tahun hiatus, G-Dragon akhirnya menyapa penggemar dengan merilis lagu baru berjudul POWER pada 31 Oktober 2024 lalu.
Lirik Lagu POWER G-Dragon, Comeback yang Dinantikan Setelah Tujuh Tahun Hiatus (Sumber : Youtube | G-Dragon)
Sukabumi03 Desember 2024, 16:44 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di Cibaregbeg Sukabumi, Akses Jalan Desa Terputus

Evakuasi tanah longsor yang menutup ruas jalan desa Cibaregbeg Sukabumi tersebut masih berlangsung.
Tebing longsor menimbun jalan penghubung antarkampung di Desa Cibaregbeg, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa (3/12/2024) siang. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel03 Desember 2024, 16:30 WIB

Tepas Papandayan, Rp10.000 untuk Berendam di Air Panas dengan Latar Gunung Cikuray yang Megah

Tepas Papandayan adalah tempat yang sempurna untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam.
Tepas Papandayan adalah tempat yang sempurna untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam. (Sumber : Screenshot YouTube/@ INI GUNUNG).
Sukabumi03 Desember 2024, 16:13 WIB

Bantah Lecehkan Profesi Guru, Camat Sukalarang Sukabumi Ungkap Maksud Pernyataannya

Saat didemo guru, Camat Sukalarang Sukabumi Ratu Badrijawati mengaku sudah menyampaikan permohonan maaf bila perkataannya dirasa menyakiti.
Camat Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, Ratu Badrijawati. (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)