Cara Ampuh Hilangkan Embun pada Kaca Helm saat Musim Hujan

Minggu 17 April 2022, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kaca helm berembun kerap menjadi masalah yang sering dihadapi pengendara sepeda motor di musim hujan selain permukaan jalan yang licin. Kaca helm berembun tersebut dapat mengganggu visibilitas pengendara sehingga dapat meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.

Embun yang terbentuk di kaca helm disebabkan karena adanya perbedaan suhu di dalam helm yang lebih tinggi dibandingkan dengan suhu di luar helm.

Lalu bagaimana cara agar kaca helm tidak berembun ketika digunakan saat berkendara. Melansir dari Mobimoto.com (Jaringan Suara.com), berikut beberapa tips yang bisa dilakukan dilansir dari Astra Motor.

photo(Ilustrasi) Helm dual sport - (via tmcblog.com)</span

1. Gunakan Anti-fog

Penggunaan cairan anti-fog bisa menjadi salah satu cara mengatasi kaca helm berembun. Cairan ini tersedia dalam dua bentuk pemakaian yakni ada yang oles dan ada yang spray.

Sistem cairan ini sama seperti menggunakan sabun, dimana saat menggunakan yang bentuk oles, hanya perlu mengoleskan di sekitar kaca helm.

Sedangkan model yang spray kalian hanya perlu menyemprotkan cairan tersebut ke bagian luar kaca helm dan dalam lalu bersihkan dengan lap atau tisu kering. Harga cairan anti-fog ini cukup bervariasi mulai dari 15 ribu hingga 100 ribu.

Baca Juga :

2. Buka Ventilasi Helm

Biasanya, helm memiliki sirkulasi udara. Untuk itu, pastikan semua lubang sirkulasi udara dalam helm terbuka agar perbedaan suhu udara di dalam dan di luar tidak terlalu jauh.

Kalian juga bisa membuka celah dengan sedikit membuka visor helm. Akan tetapi risiko ini kemungkinan akan ada air hujan yang masuk saat berkendara.

3. Gunakan Kaca Khusus Anti-fog

Jika kalian tidak mau repot-repot menggunakan cairan anti-fog, bisa langsung menggunakan kaca anti-fognya.

Cara ini dibilang menjadi cara yang paling efektif untuk mengatasi kaca helm berembun, dimana kaca ini bekerja dengan cara menjaga suhu udara pada ruang antar kaca dengan pinlock tetap stabil.

Hal ini mengakibatkan embun terjadi hanya di luar area yang tidak tertutup kaca anti-fog.

Baca Juga :

4. Gunakan Shampo

Selain cairan anti-fog, jika kalian tidak mau repot-repot mengeluarkan uang, bisa menggunakan perlengkapan sehari-hari seperti sabun pencuci piring, shampo bayi, krim pencukur atau pasta gigi.

Dari perlengkapan sehari-hari tersebut Anda bisa mencoba memilih salah satu untuk mengatasi kaca helm yang berembun.

Caranya cukup mudah, kalian hanya perlu mengoleskan bahan tersebut di bagian kaca luar dan dalam menggunakan kain halus dan gosokkan secara merata. Setelah itu, diamkan sampai kering lalu gosok kembali bagian yang sudah digosok sebelumnya dengan lap lain yang kering.

Sumber: MOBIMOTO.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram