Sejarah Bajigur, Minuman Tradisional Sunda yang Eksis Sejak Zaman Belanda

Minggu 27 Oktober 2024, 12:00 WIB
Bajigur merupakan minuman tradisional Sunda yang eksis sejak zaman Belanda | Foto: IG/dapur.uri

Bajigur merupakan minuman tradisional Sunda yang eksis sejak zaman Belanda | Foto: IG/dapur.uri

SUKABUMIUPDATE.com - Bajigur adalah minuman tradisional khas Jawa Barat yang berasal dari masyarakat Sunda.

Minuman tradisional khas Sunda, Jawa Barat ini populer sejak dulu sebagai minuman hangat untuk mengusir dingin.

Bajigur terbuat dari bahan utama santan, gula aren, dan sedikit garam, yang kemudian dicampur dengan bahan-bahan lain seperti jahe dan pandan untuk menambah aroma dan cita rasa.

Baca Juga: Emma Poeradiredja, Perempuan Sunda Pertama yang Jadi Dewan Kota Bandung

Sejarah Bajigur

Bajigur merupakan minuman tradisional Sunda yang kini dikenal luas | Foto: IstimewaBajigur merupakan minuman tradisional Sunda yang kini dikenal luas | Foto: Istimewa

Merangkum dari berbagai sumber, Bajigur pertama kali dibuat oleh para petani di Jawa Barat. Awalnya, mereka terbiasa menikmati air rebusan gula aren di pagi hari sebelum berangkat ke sawah.

Air gula hangat ini diyakini memiliki efek menenangkan dan memicu semangat serta energi.

Seiring berjalannya waktu, petani mulai menambahkan bahan-bahan lain seperti jahe dan santan untuk meningkatkan cita rasanya. Minuman Tradisional Sunda ini langsung menjadi favorit di kalangan masyarakat.

Asal Usul Bajigur

Bajigur, minuman tradisional Sunda | Foto: IG/atmi_khBajigur, minuman tradisional Sunda | Foto: IG/atmi_kh

Asal Usul Istilah "Bajigur" diyakini berasal dari bahasa Sunda, yaitu "badjegur" yang berarti "hangat". Nama ini sesuai dengan karakteristik minuman yang kerap diminum dalam kondisi dingin.

Bajigur sering diminum ketika sekumpulan orang sedang bercakap atau berbincang bersama, sehingga ada pendapat yang menyebutkan bahwa nama ini juga berasal dari kata "berbincang-bincang".

Baca Juga: Sejarah Volksraad, DPR Versi Hindia Belanda yang Lahir di Batavia

Bajigur Eksis Sejak Zaman Belanda

Bajigur sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan awalnya hanya untuk konsumsi pribadi. Namun, seiring berjalannya waktu, Minuman Tradisional Sunda ini berkembang dengan munculnya variasi seperti milkshake bajigur, espresso bajigur, dan bahkan puding bajigur.

Bajigur tetap menjadi minuman tradisional yang sangat digemari masyarakat Sunda dan menjadi ikon cita rasa Jawa Barat.

Bajigur adalah contoh sempurna dari bagaimana sebuah minuman tradisional dapat berkembang seiring waktu namun tetap mempertahankan esensi dan cita rasanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih08 November 2024, 22:20 WIB

Debat Pilwakot Sukabumi, Ayep Zaki-Bobby Bakal Anggarkan 1 Persen APBD untuk Pemuda

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 2, Ayep Zaki - Bobby Maulana, memaparkan visi dan misi mereka dalam debat publik yang digelar pada Jumat malam (8/11/2024)
Paslon nomor 2 Ayep Zaki-Bobby Maulana | Foto : Sukabumiupdate
DPRD Kab. Sukabumi08 November 2024, 21:58 WIB

Ketua DPRD Sukabumi Ungkap Beberapa Arahan dari Presiden Prabowo Saat Rakornas

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menghadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah di Bogor, Kamis 7 November 2024.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali hadiri Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah yang dibuka Presiden Prabowo Subianto. (Sumber : Dok. DPRD)
Info08 November 2024, 21:34 WIB

Telah Hilang Surat Sertifikat Tanah

Telah hilang surat sertifikat tanah hak guna bangunan warga Cibeureum Kota Sukabumi.
Ilustrasi sertifikat tanah. | Foto: Istimewa
Sehat08 November 2024, 21:30 WIB

5 Cara Membuat Rutinitas Malam Agar Anak Semangat Sekolah di Pagi Hari

Mengasuh anak itu memang rumit dan berantakan, dan terkadang bisa membuat stres. Namun dengan sedikit menjaga rutinitas malam yang baik, maka hal ini bisa diminimalisir.
Ilustrasi Membuat rutinitas malam dengan seorang Anak yang tidur lebih awal (Sumber : Pexels.com/@RDNE Stock project)
Sukabumi Memilih08 November 2024, 21:23 WIB

Debat Pilwalkot Sukabumi, Fahmi-Dida Paparkan Program SERASI hingga Keberlanjutan

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 1, Achmad Fahmi - Dida Sembada, memaparkan visi dan misi mereka untuk pembangunan Kota Sukabumi dalam debat publik yang digelar pada Jumat malam (8/11/2024)
Paslon nomor 1, Achmad Fahmi dan Dida Sembada dalam Debat Publik Pilkada Kota Sukabumi  | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi08 November 2024, 21:00 WIB

Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan di Nagrak Sukabumi

Hujan deras disertai angin kencang melanda Nagrak Sukabumi pada Jumat (8/11/2024) siang. Jalan di wilayah tersebut sempat tertutup pohon tumbang.
Proses evakuasi pohon tumbang di Nagrak Sukabumi, Jumat (8/11/2024) siang. (Sumber Foto: P2BK Nagrak)
Sehat08 November 2024, 21:00 WIB

7 Gangguan Kesehatan Mental Pada Anak, Yuk Simak Ciri-cirinya!

Gangguan-gangguan kesehata mental ini memiliki dampak besar pada kehidupan sehari-hari anak dan memerlukan perhatian serta dukungan untuk membantu mereka menjalani hidup yang lebih baik.
Ilustrasi -  Gangguan kesehatan mental pada anak memerlukan perhatian khusus dari berbagai pihak termasuk orang tua.(Sumber : pexels.com/@Ketut Subiyanto)
Gadget08 November 2024, 20:44 WIB

Marak Tagihan Pajak Berekstensi APK, BRI Imbau Masyarakat Tak Terkecoh Modus Penipuan Perbankan

Waspada modus penipuan Perbankan berekstensi APK, BRI imbau masyarakat tidak terkecoh dan bagikan sejumlah tips ini.
BRI imbau masyarakat waspada modus penipuan mengatasnamakan tagihan pajak. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:26 WIB

Digelar Malam Ini, KPU Beberkan Substansi Debat Publik Paslon Pilkada Kota Sukabumi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi menggelar debat publik untuk pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi pada Pilkada 2024
Imam Sutrisno, Ketua KPU Kota Sukabumi saat sambutan dalam debat publik Pilwakot Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:22 WIB

4 Ring Pengamanan untuk Debat Pilkada Kota Sukabumi 2024, Ratusan Personel Dikerahkan

Polisi menggunakan pola pengamanan empat ring selama berjalannya Debat Publik Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Kabag Ops Polres Sukabumi Kota,  Kompol Deden Sulaeman. (Sumber : SU/Asep Awaludin)