10 Cara Mengatasi Anak yang Malas Belajar Tanpa Harus Memarahinya

Kamis 09 November 2023, 17:30 WIB
Ilustrasi - Malas belajar adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh anak-anak. (Sumber : pexels.com/Yan Krukau.)

Ilustrasi - Malas belajar adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh anak-anak. (Sumber : pexels.com/Yan Krukau.)

SUKABUMIUPDATE.com - Malas belajar adalah salah satu masalah yang sering dihadapi orang tua. Anak yang malas belajar biasanya akan terlihat acuh tak acuh terhadap pelajaran, tidak mengerjakan tugas, dan sering kali menunda belajar.

Marah kepada anak yang malas belajar bukanlah solusi yang tepat. Justru, hal ini akan membuat anak semakin merasa tertekan dan malas belajar. Anak yang sering dimarahi saat malas belajar cenderung akan berontak dan berdampak negatif.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi anak yang malas belajar tanpa harus memarahinya:

Baca Juga: 11 Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Dimarahi, Yuk Bunda Ketahui Langkahnya

1. Cari Tahu Penyebabnya

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencari tahu penyebab anak Anda malas belajar. Apakah anak Anda merasa kesulitan dengan pelajaran tertentu? Apakah anak Anda merasa bosan dengan metode belajar yang digunakan? Ataukah ada hal lain yang menjadi penyebabnya?

2. Berikan Motivasi

Anak-anak membutuhkan motivasi untuk belajar. Anda bisa memberikan motivasi kepada anak Anda dengan cara memujinya saat dia belajar dengan baik, atau menceritakan kisah inspiratif tentang orang-orang yang sukses berkat kerja kerasnya.

3. Buat Belajar Menjadi Menyenangkan

Belajar tidak harus selalu membosankan. Anda bisa membuat belajar menjadi menyenangkan dengan cara menggunakan metode belajar yang kreatif dan interaktif. Misalnya, Anda bisa menggunakan permainan, video, atau aplikasi belajar yang menarik.

Baca Juga: 11 Cara Menghilangkan Stres Karena Masalah Keluarga, Bikin Pikiran Jadi Tenang!

4. Jadilah Contoh yang Baik

Anak-anak belajar dengan meniru orang tua mereka. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menjadi contoh yang baik bagi anak Anda. Tunjukkan kepada anak Anda bahwa Anda juga suka belajar dan terus belajar.

5. Bersabarlah

Perubahan tidak akan terjadi dalam sekejap. Anda perlu bersabar dan terus memberikan motivasi kepada anak Anda. Teruslah mendorong anak untuk mau belajar dengan cara lembut dan kasih sayang.

6. Buat Jadwal Belajar Bersama

Ajak anak Anda untuk belajar bersama di waktu yang sama setiap hari. Hal ini akan membantu anak Anda untuk fokus belajar dan tidak terdistraksi. Jadwal yang konsisten akan membuat anak disiplin terhadap waktu dan tanggung jawabnya.

Baca Juga: 15 Cara Menghilangkan Stres dengan Cepat, Mudah dan Efektif

7. Berikan Jeda

Jangan memaksa anak Anda untuk belajar terus menerus. Berikan jeda sejenak setiap 30 menit untuk beristirahat dan bergerak. Jeda dapat membuat otak anak menjadi tenang merefreshnya.

8. Ajak Anak Anda untuk Berdiskusi

Diskusikan pelajaran yang sedang dipelajari dengan anak Anda. Hal ini akan membantu anak Anda untuk memahami pelajaran dengan lebih baik. Anak yang sering diajak berdiskusi cenderung akan lebih aktif dan mudah menangkap isi materi.

9. Hindari Penggunaan Gadget

Gadget dapat mengganggu konsentrasi anak untuk belajar. Batasi penggunaan gadget anak, terutama sebelum tidur. Penggunaan gadget yang berlebihan adalah salah satu faktor anak malas belajar.

Baca Juga: 12 Cara Menghilangkan Stres dengan Kebiasaan Sederhana, Hidup Jadi Bahagia!

10. Berikan Penghargaan

Berikan penghargaan kepada anak Anda saat dia belajar dengan baik. Penghargaan ini bisa berupa pujian, hadiah, atau waktu luang. Anak yang diberi penghargaan akan membekas dan membuat dirinya semangat belajar.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda bisa membantu anak Anda untuk mengatasi malas belajar dan menjadi lebih rajin belajar.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi16 Januari 2025, 22:17 WIB

Tak Ada Luka, Polisi Duga Mayat Telanjang di Ujunggenteng Sukabumi Tewas Karena Sakit

Polisi tak temukan luka bekas penganiayaan, mayat telanjang diduga ODGJ itu kemudian dimakamkan di TPU Desa Ujunggenteng Sukabumi.
Proses evakuasi mayat diduga ODGJ yang ditemukan di dalam rumah kosong di Ujunggenteng Sukabumi. (Sumber Foto: Polsek Ciracap)
Sukabumi16 Januari 2025, 22:06 WIB

Bupati Sukabumi Serahkan Ribuan Sertifikat Redistribusi Tanah Ke Petani Penggarap Di Pajampangan

Bupati Sukabumi Marwan Hamami yang juga menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Reforma Agraria, menyerahkan secara simbolis sertifikat redistribusi tanah kepada perwakilan petani penggarap dari beberapa desa di Kabupaten Sukabumi.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyerahkan sertifikat elektronik kepada perwakilan petani di Ciemas, Kamis (16/1/2025) | Foto : Ragil Gilang
Nasional16 Januari 2025, 21:04 WIB

Wartawan Jadi Korban Kekerasan Saat Liputan Dapur Makan Bergizi Gratis Di Lombok Timur

Wartawan Selaparang TV yang juga anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lombok Timur ini, mengalami intimidasi dan perampasan kamera secara paksa saat melakukan peliputan di Dapur Mitra Makanan Bergizi
Ilusrtasi wartawan saat liputan dapur makan bergizi gratis di Lombok Timur | Foto : Pixabay
Sukabumi16 Januari 2025, 20:53 WIB

Personel Satpol PP Sukabumi Amankan Aksi Damai Guru Honorer R3 di Kantor Setda

Penempatan personel Satpol PP Kabupaten Sukabumi dilakukan untuk memastikan aksi damai ratusan Guru Honorer R3 berlangsung kondusif.
Personel Satpol PP Kabupaten Sukabumi berjaga di gerbang Kantor Setda untuk menjaga keamanan dan mencegah massa aksi Guru Honorer R3 yang berusaha masuk. (Sumber : SU/Ilyas)
Keuangan16 Januari 2025, 20:50 WIB

Berapa Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Rinciannya Lengkap!

Gaji PPPK Paruh Waktu 2025 diatur oleh Kemenpan RB berdasarkan keputusan No. 16 Tahun 2025.
Gaji PPPK Paruh Waktu 2025 diatur oleh Kemenpan RB berdasarkan keputusan No. 16 Tahun 2025. (Sumber : menpan.go.id).
Sukabumi16 Januari 2025, 20:34 WIB

DWP Dinas PU Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Kalibunder Sukabumi

Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin DWP Dinas PU Kabupaten Sukabumi yang dilakukan setiap bulan di berbagai wilayah kerja UPTD PU.
DWP Dinas PU Kabupaten Sukabumi menyalurkan bantuan bagi korban bencana alam di Kecamatan Kalibunder, Kamis (16/1/2025). (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi16 Januari 2025, 20:11 WIB

Beri Dukungan Moril, Dewan Elis Takziah ke Rumah Duka Korban Penyiraman Air Keras di Sukabumi

Sebagai wujud kepeduliannya, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Elis Ernawati juga memberikan santunan kepada keluarga korban.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi PDIP, Elis Ernawati, takziah ke rumah duka korban penyiraman air keras di Nagrak. (Sumber : Dok. Pribadi)
Sukabumi16 Januari 2025, 20:01 WIB

Ratusan Guru Honorer R3 Sukabumi Datangi Kantor Setda, Ini Tuntutannya

Ratusan guru honorer kategori R3 atau yang telah terdata dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) perwakilan dari 47 kecamatan mendatangi Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi di Jalan Siliwangi
Ratusan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi Kantor Bupati meminta kejelasan nasib mereka dalam pengangkatan PPPK | Foto : Ilyas Supendi
Film16 Januari 2025, 19:30 WIB

Sinopsis Drama Korea The Queen Who Crowns, Ambisi Ratu Menciptakan Rezim Baru

Drama korea The Queen Who Crowns dari tvN ini menceritakan perjalanan seorang Ratu yang penuh semangat untuk menciptakan dunia baru pada awal era Dinasti Joseon dengan menjadikan suaminya sebagai raja.
Sinopsis Drama Korea The Queen Who Crowns, Ambisi Ratu Menciptakan Rezim Baru (Sumber : Instagram/@tvn_drama)
Food & Travel16 Januari 2025, 19:00 WIB

Candi Jiwa Karawang, Tertua di Jawa Barat yang Berdiri Megah di Tengah Hamparan Sawah

Candi Jiwa, yang terletak di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, merupakan salah satu situs arkeologi tertua di Jawa Barat.
Candi Jiwa, yang terletak di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, merupakan salah satu situs arkeologi tertua di Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@maya_cutecute/@discover.karawang).