Berkah Ramadan Lapdek Community Sukabumi Bersama Muspida Santuni Anak Yatim

Jumat 31 Mei 2019, 12:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 50 lebih anak yatim piatu menerima santunan dari Lapdek Community Sukabumi (LCS), sebuah komunitas yang berisi banyak warga Sukabumi yang konsen terhadap kemajuan kota. Santunan ini diberikan langsung pada acara Berkah Ramadan yang diadakan di pelataran Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Jumat (31/05/2019).

Acara sosial ini dihadiri, Wali Kota Sukabumi bersama wakilnya, Achmad Fahmi dan Andri Hamami. Hadir pula Kapolresta Sukabumi AKBP Susatyo Condro Purnomo dan Dandim 0607 Sukabumi, Letkol Kav Mujahidin.

“Saya ikut bangga dan senang dengan kehadiran LCS sebagai suatu organisasi yang akan memberikan dorongan dan bantuan kepada pemerintah daerah dalam memujudkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi dalam sambutannya.

BACA JUGA: Melalui Takjil Gratis, Remaja Masjid Agung Palabuhanratu Ajak Warga Jaga Kebersihan

LCS menurut Fahmi terdiri dari banyak tokoh masyarakat yang memiliki pengaruh dan kepedulian tinggi terhadap kemajuan Kota Sukabumi. “LCS ini organisasi yang memang berisi warga yang berusia diatas lima puluhan tahunan, mereka adalah orang orang berpengaruh di wilayahnya, kebanyakan tokoh masyarakat sehingga harus ikut membantu pemkot,” pungkasnya.

Sementara itu Ketua LCS Sunarya Ishak dalam sambutan yang dibacakan oleh ketua panitia acara Benny Mustari menjelaskan organisasi ini berdiri baru seumur jagung, tepatnya 9 Maret 2019 silam, atas kedekatan emosional pemuda Kota Sukabumi tahun 80 an. “Ini organisasi ajang reuni warga tahun 1980 an,  yang memiliki fokus untuk kemajuan dibidang olahraga, jalan sehat, bakti sosial terutama kemasyarakat.

BACA JUGA: Ngabuburit Sekaligus Berburu Takjil di Alun-alun Masjid Agung Palabuhanratu

Untuk itu menurut Benny, icon organisasi adalah Lapdek atau lapangan merdeka Kota Sukabumi. “Ini menjadi lokasi kita sering bertemu dan berkomunisasi saat olahraga di lapangan merdeka, untuk itu moto LCS pun men sana in corpore sano.”

Olahraga dan kesehatan menjadi program yang akan terus digulirkan karena memang mayoritas anggota LCS memang warga diatas usia 50 tahun, dan sudah banyak yang mundur atau pensiun dari aktivitas pekerjaan, seperti ASN dan lainnya. “Tapi bukan berarti ini komunitas lansia yang hanya ingin sehat melalui olahraga, kita juga sangat peduli terhadap masyarakat, sehingga bakti sosial dan kegiatan perberdayaan lainnya juga jadi fokus LCD, bahkan kita juga sangat peduli dengan isu keamanan serta penegakan hukum dimasyarakat.”

Selain memberi santuan kepada anak anak yatim piatu, kegiatan Berkah Ramadan LCS ini juga diwarnai aksi bagi bagi takjil ramadan kepada warga di sekitar Gedung Juang Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life29 Maret 2024, 21:21 WIB

6 Kebiasaan yang Membuat Anda Selalu Spesial dan Menarik di Mata Orang Lain

Terdapat kebiasaan keseharian yang bila diterapkan akan membaut anda dianggap pribadi yang menyenangkan dan menarik oleh orang lain.
Ilustrasi kebiasaan yang membuat spesial dan menarik. (Sumber foto : Pexels/Sora Shimazaki)
Sehat29 Maret 2024, 21:00 WIB

8 Bahan Herbal untuk Mengatasi Asam Lambung Naik, Alami Tanpa Obat-obatan

Bahan-bahan herbal ini dipercaya mampu mengatasi asam lambung yang naik.
Ilustrasi Lemon Balm - Bahan-bahan herbal ini dipercaya mampu mengatasi asam lambung yang naik. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Kecantikan29 Maret 2024, 20:51 WIB

Agar Tampil Makin Cantik, Ini 7 Item yang Wajib Dipakai Perempuan

Dalam dunia mode dan gaya, aksesori tubuh memainkan peran yang sangat penting dalam menambahkan dimensi dan pesona pada penampilan seseorang.
Ilustrasi item yang dipakai perempuan agar semakin cantik. (Sumber : Pixabay)
Sehat29 Maret 2024, 20:30 WIB

Aman untuk Dikonsumsi, 5 Buah yang Membantu Anda Menurunkan Asam Lambung

Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya
Ilustrasi - Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya. (Sumber : Freepik/ @lifeforstock)
Sukabumi29 Maret 2024, 20:19 WIB

3 Ruang Kelas SDN Sukalaksana Sukabumi Rusak Parah dan Nyaris Roboh, Butuh Perbaikan

Tiga ruang kelas SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi bertahun-tahun kondisinya rusak parah, sehingga tak layak untuk KBM.
Kondisi salah satu ruang kelas di SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi yang rusak parah. (Sumber : Istimewa)
Life29 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Gaya Hidup Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Jangan Lakukan Sederet Gaya Hidup Tidak Sehat Berikut Karena Bisa Menyebabkan Potensi Penyakit Asam Urat di Kemudian Hari.
Ilustrasi - Asam urat kambuh. Ketahui Gaya Hidup Tidak Sehat yang Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sehat29 Maret 2024, 19:30 WIB

Memahami Apa Itu Kolesterol: Gejala, Jenis, Penyebab dan Cara Memantau Kadarnya

Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan.
Ilustrasi - Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan. (Sumber : Freepik.com/@wayhomestudio).
Sehat29 Maret 2024, 19:00 WIB

5 Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat: Pengganti Minuman Tinggi Kalori

Perlu diingat bahwa infused water tidak menggantikan perawatan medis yang tepat dan diet sehat secara keseluruhan untuk penderita asam urat.
Ilustrasi. Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat, Pengganti Minuman Tinggi Kalori. Sumber: Freepik/bublikhaus
Sehat29 Maret 2024, 18:58 WIB

Selain Sebabkan Asam Lambung, Ini 6 Bahaya Langsung Tidur Setelah Makan Sahur

Menjadi perhatian bagi semua orang yang berpuasa agar tidak langsung tidur setelah makan sahur. Hal ini bisa memicu penyakit yang membahayakan bagi kesehatan tubuh
Ilustrasi. Bahaya buruk bagi orang yang langsung tidur setelah makan sahur. (Sumber foto : Pexels/Ron Lach Pexels)
Sukabumi29 Maret 2024, 18:21 WIB

Hati-hati! Ruas Jalan Nasional di Cikadu Palabuhanratu Terendam Banjir Campur Kerikil

Pengendara roda dua harus hati-hati, jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu Sukabumi ini terendam banjir campur kerikil.
Kondisi ruas jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu yang tergenang banjir campur kerikil akibat hujan deras. (Sumber : SU/Ilyas)