SUKABUMIUPDATE.com - Tim Sosialisasi Wakaf Kota Sukabumi menyelenggarakan kegiatan Penyaluran Manfaat Wakaf pada Program Qardhul Hasan di Aula Kantor Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, pada hari Jumat, 22 Agustus 2025. Selain sosialisasi, 55 pelaku usaha mikro di Kecamatan Baros juga mendapatkan pinjaman tanpa bunga, potongan serta jaminan dari gerakan ekonomi umat yang menjadi program unggulan Pemerintah Kota Sukabumi saat ini.
Acara ini dihadiri oleh tokoh masyarakat dan para penggerak wakaf, diantaranya KH. Aceng Najmudin Nawawi, Achmad Sutisna, Sudar Fauzi, serta Tus Wahid selaku perwakilan Lembaga Nazhir wakaf uang beserta tim. Hadir pula Camat Baros, Ibu Handaya, yang memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan program wakaf di wilayahnya.
Dalam kesempatan ini, selain memberikan edukasi dan pemahaman mendalam mengenai pentingnya wakaf uang untuk pemberdayaan umat, juga dilakukan penyaluran manfaat wakaf melalui skema Qardhul Hasan kepada 55 penerima manfaat, yang mayoritas merupakan pelaku usaha mikro di Kecamatan Baros.
Baca Juga: Dari Bonsai ke Perajin Pot Bunga di Sukabumi, Produk Olik Bertahan Sejak Tahun 2000
Tus Wahid, menjelaskan program Qardhul Hasan ini bertujuan untuk memperkuat permodalan usaha kecil dan menengah tanpa membebani penerima dengan bunga atau biaya tambahan. Murni berbasis solidaritas sosial dan semangat pemberdayaan ekonomi umat.
"Penyaluran manfaat wakaf dan sedekah pak Wali Kota dan pak Wakil walikota pada program Qardhul Hasan pada tahap masih putaran pertama ini sudah diterima oleh 181 pelaku usaha Ultra mikro di kota Sukabumi. Program ini berjalan seiring dengan sosialisasi wakaf untuk meningkatkan literasi perwakafan khususnya di kota Sukabumi yang perolehan wakaf uangnya saat ini telah mencapai Rp 336.000.000. Ini merupakan semangat baru kota Sukabumi untuk meraih perubahan ke arah yang lebih baik" jelas Tus Wahid pada paparannya.
Dalam sambutannya, KH. Aceng Najmudin Nawawi menekankan bahwa wakaf bukan hanya ibadah jariyah, tetapi juga solusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Wakaf uang melalui program seperti Qardhul Hasan ini adalah instrumen strategis untuk menguatkan ekonomi umat, sekaligus menghadirkan keberkahan bagi para wakif maupun penerima manfaat,” ujarnya.
Baca Juga: Tubruk ke Teknologi: Evolusi Metode Brewing yang Ubah Cara Kita Nikmati Kopi
Camat Baros, Handaya, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap agar program wakaf uang semakin berkembang di Baros dan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang wakaf uang semakin meningkat, dan program Qardhul Hasan dapat menjadi salah satu model keberhasilan pemberdayaan ekonomi berbasis wakaf di Kota Sukabumi. (adv)
