SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadwalkan ulang rencana penutupan total Jalan Raya Sukabumi-Bogor di ruas jembatan Cikereteg.
Sebelumnya, penutupan total arus lalu lintas di ruas jalan Nasional tersebut sempat direncanakan pihak PUPR pada 5 Juni 2023 kemarin, namun urung terlaksana.
Informasi teranyar kemudian disampaikan akun Instagram resmi Kementerian PUPR BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat. Bahwa jadwal penutupan sementara Jembatan yang berlokasi di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor tersebut bukan batal, melainkan diundur jadi tanggal 9 hingga 16 Juni 2023.
"Info penting untuk para pengguna lalu lintas di ruas Ciawi-Sukabumi. Bagi Sobat yang biasa bepergian menggunakan ruas tersebut, harap perhatiannya ya karena di tanggal 9 Juni 2023 mulai pukul 08.00, Jembatan Bailey Cikereteg akan ditutup untuk semua jenis kendaraan selama 8 hari hingga tanggal 16 Juni 2023," tulis caption di akun Instagram @pupr_jalan_dkijabar tersebut seperti dikutip sukabumiupdate.com, Rabu (7/6/2023).
Baca Juga: Deretan 13 Film Jepang yang Tidak Lulus Sensor dan Dilarang Tayang di Dunia
Penutupan tersebut dilakukan, karena akan dilaksanakan pemasangan alat launcher girder jembatan yang merupakan bagian dari percepatan penanganan longsor Cikereteg.
Selama ditutup kedua arahnya, pengendara sepeda motor yang biasanya melintasi Jembatan Bailey Cikereteg dialihkan menggunakan jalur alternatif Kampung Cibolang.
Sedangkan untuk roda empat atau lebih, dialihkan ke jalan tol Bocimi maupun jalur alternatif. Hal itu sudah dilakukan pasca longsor pada 14 Maret 2023 lalu.
Kemudian untuk pengguna lalu lintas dari Kota Bogor bisa melalui Batu Tulis, keluar di Pasar Caringin dan dari Ciawi melalui Tapos keluar di Pasar Cikereteg.
"Harap perhatiannya ya Sobat, semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kalian yang hendak bepergian di area tersebut guna menghindari kepadatan yang diakibatkan pekerjaan yang kami laksanakan," tutup admin akun IG tersebut.
Sementara itu hingga berita ini tayang, Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Pranata belum merespon pesan WhatsApp redaksi sukabumiupdate.com terkait informasi lebih lanjut rencana teranyar manajemen traffic di jembatan Cikereteg tersebut.
Baca Juga: Disbudpora Sukabumi Gelar Susur Sungai Purbakala di DAS Cikaso, Ini ODCB yang Ditemukan
Sebelumnya diberitakan, perbaikan Jembatan Cikereteg, yang menjadi penghubung jalur Kabupaten Bogor dengan Sukabumi, terus dilakukan. Terbaru, rencananya dilakukan pembangunan launcher gantry.
"Untuk di Cikereteg itu memang kemarin setelah dilaksanakan rapat koordinasi pengamanan dengan instansi terkait, baik dari TNI, Dishub, Satpol PP, kemudian dari PUPR, itu memang akan dilaksanakan pemasangan launcher gantry atau tulang untuk jembatan," kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto kepada awak media, Kamis 1 Juni 2023.
Kondisi Jembatan Cikereteg yang tengah diperbaiki. (Sumber: akun Instagram @pupr_jalan_dkijabar)
Menurut Ardian, pemasangan launcher gantry itu membutuhkan ruang yang cukup lebar, sehingga kendaraan yang melintas perlu diminimalkan.
"Mengingat alatnya itu terdiri dari besi, jadi pemasangannya itu cukup membutuhkan space yang luas," ungkapnya.
Terpisah, Humas PT Brantas Abipraya, Dodon menambahkan, diharuskannya penutupan jalan pada saat pemasangan launcher untuk girder jembatan tersebut, karena sangat berisiko bagi pengguna jalan. Terlebih, area proyek jembatan sangat sempit.
"Untuk menghindari kecelakaan kerja maka pada saat pemasangan launcher girder maka jalan akan ditutup total," kata Dodon, Senin 5 Juni 2023.
Dari hasil rapat tersebut, disepakati bahwa mulai Senin 5 Juni hingga Jumat 8 Juni 2023, Jembatan Cikereteg akan ditutup total. Namun saat hari H, rencana itu urung dilaksanakan.
Hal itu disebut Dodon, karena pekerjaan perakitan jembatan masih belum selesai sehingga belum bisa dilakukan pemasangan assembly launcher gantry.
