Warga Bertaruh Nyawa, Hasim Adnan: Jembatan Citalahab Sukabumi Mulai Dibangun

Rabu 19 Oktober 2022, 16:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Jabar, Hasim Adnan memberikan kabar baik bagi warga Kabupaten Sukabumi, khususnya di Desa Bojongsari Kecamatan Nyalindung. Setelah bertahun-tahun bertaruh nyawa menyeberangi sungai Citalahab, kini jembatan baru mulai dibangun. 


Kepada sukabumiupdate.com, politisi Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB ini menegaskan sesuai target rencananya jembatan gantung baru akan selesai akhir bulan Oktober 2022 atau awal November 2022 ini. "Saat ini sedang proses pembangunan," ucapnya, Rabu (19/10/2022).


Menurut Hasim Adnan, pembangunan jembatan ini dilakukan melalui program CSR, BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. "Jadi dibangun oleh PT. Migas Utama Jabar, melalui Yayasan Sabadesa sebagai lembaga yang dipercaya untuk penyaluran CSR."


Melalui akun media sosialnya, Sekretaris Komisi III DPRD Jabar ini membagikan proses pembangunan jembatan gantung besi yang tengah berlangsung di lokasi Kampung Cipiit RT 04/06. 


Dalam rekaman video terlihat sejumlah pekerja membawa kerangka besi untuk tiang penyangga utama jembatan, tengah melintasi sungai Citalahab. Sejumlah bahan pembangunan jembatan gantung besi inipun sudah berada di lokasi.


"Alhamdulillah dapat laporan dari timlap, bahwa proses pembangunan Jembatan Gantung Citalahab, Desa Bojongsari, Kec. Nyalindung, Kab. Sukabumi sdh dimulai. Mdh2an akhir bulan ini sdh bisa diresmikan & bisa digunakan oleh masyarakat," tulis Hasim Adnan di media sosialnya.


Dalam proses pembangunan, tim lapangan dan warga dibantu oleh tenaga ahli dari relawan VRI (Vertical Rescue Indonesia) yang berpengalaman membangun jembatan gantung. "Kami dan tim lapangan dibimbing oleh relawan VRI, mereka sudah terbiasa memperbaiki dan membangun jembatan gantung di seluruh pelosok tanah air," beber Hasim Adnan.


Anggota DPRD Jabar, Hasim Adnan kabarkan jembatan Citalahab di Nyalindung Sukabumi mulai dibangun | akun facebook
Anggota DPRD Jabar, Hasim Adnan kabarkan jembatan Citalahab di Nyalindung Sukabumi mulai dibangun | akun facebook

Sebelumnya diberitakan, anggota DPRD Jawa Barat ini tergerak membantu warga setelah melihat kabar viral, para pelajar SD dan MTS di Kampung Cipiit Desa Bojongsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, 'bertaruh nyawa' untuk sekolah. Mereka bersusah payah untuk menimba ilmu, menyeberangi Sungai Citalahab dengan seutas tambang demi sampai ke sekolah.


"Saat itu bulan Juli 2022. Saya langsung menghubungi pengurus PAC PKB Kecamatan Nyalindung. Untuk menemui warga dan beberapa tokoh, termasuk Kepala Desa setempat. Kami menggali informasi tambahan tentang jembatan yang hanyut digerus luapan sungai dan lama ditelantarkan oleh pemerintah daerah setempat," bebernya.


Jembatan itu sudah putus sejak enam bulan sebelumnya. Selama itu para siswa dan warga nekat mengarungi sungai Citalahab untuk sampai di tujuannya. 


“Terus terang saya saat itu heran kenapa pemdes baru diminta oleh pihak kecamatan untuk membuat berita acara terkait insiden hanyutnya jembatan karena terbawa arus sungai Citalahab yang meluap, yang kejadiannya sudah berbulan-bulan,” kata Hasim.


Hasim yang kemudian datang untuk melihat kondisinya saat itu, langsung menghubungi relawan Vertical Rescue Indonesia sebagai langkah koordinasi awal untuk mendapatkan gambaran penanganan. 


“Saat itu saya mengungkapkan Insya Allah bisa membantu pembangunan jembatan gantung yang baru. Alhamdulillah, doa tersebut dipermudah oleh Allah, dan hari ini pembangunan jembatan gantung yang baru sudah mulai berjalan," pungkasnya.


#SHOWRELATEBERITA


Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)