WHO Selidiki Laporan Pasien Sembuh Virus Corona Sakit Lagi

Minggu 12 April 2020, 08:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan akan mengecek laporan mengenai sejumlah pasien terinfeksi virus Corona atau COVID-19 yang kembali terinfeksi setelah dinyatakan sembuh oleh dokter di rumah sakit.

Dilansir dari tempo.co, ini terkait laporan dari pejabat Korea Selatan pada Jumat kemarin yang menyatakan ada 91 pasien telah dinyatakan bebas virus Corona namun ternyata terbukti terinfeksi lagi.

Jeong Eun-kyeong, direktur Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit Korea, mengatakan virus itu kemungkinan aktif kembali dan bukan karena pasien terkena infeksi baru.

“Kami menyadari adanya laporan-laporan ini mengenai individu yang dinyatakan negatif terinfeksi virus Corona menggunakan pengujian polymerase chain reaction. Namun dinyatakan positif kembali terinfeksi dalam beberapa hari kemudian,” begitu pernyataan dari pejabat WHO seperti dilansir Reuters pada Sabtu, 11 April 2020.

WHO mengatakan telah mengerahkan sejumlah ahli klinis untuk mengecek hal ini dan mempelajari kasus dari tiap pasien.

“Sangat penting untuk memastikan ketika sampel diambil dari pasien, prosedur diikuti secara tepat,” begitu pernyataan WHO.

WHO mengatakan panduan uji klinis adalah pasien boleh dinyatakan sembuh oleh dokter di rumah sakit setelah menjalani dua kali pengujian dengan jarak waktu 24 jam.

Berdasarkan penelitian saat ini, ada periode dua pekan antara munculnya gejala dan proses penyembuhan klinis dari pasien yang terinfeksi ringan virus Corona.

Soal ini, pejabat medis Korea Selatan mengatakan mereka masih belum merasa jelas mengenai penyebab di balik tren ini. Mereka menggelar investigasi epidemiologis untuk mencari tahu penyebabnya.

“Karena COVID-19 adalah penyakit baru, kami perlu data epidemiologis untuk menarik kesimpulan mengenai profil dari virus ini,” begitu pernyataan WHO.

Jumlah korban terinfeksi virus Corona di sekitar 200 negara mencapai 1.7 juta orang dengan korban meninggal sekitar 108 ribu orang. Sebanyak lebih dari 404 ribu orang berhasil disembuhkan.

 

Sumber : tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi14 Mei 2024, 00:05 WIB

Resahkan Warga, Polisi Amankan 30 Preman dan Jukir Liar di Kota Sukabumi

Sebanyak 30 juru parkir liar dan preman di beberapa ruas Jalan maupun minimarket di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota, Senin (13/5/2024) siang.
Juru Parkir dan Preman di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 23:37 WIB

Optimalisasi Layanan, Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi Pasang Alat Antisipasi Water Hammer

Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Jaya Mandiri (Perumdam TJM) Kabupaten Sukabumi cabang Parakansalak melakukan optimalisasi pelayanan air yang akan didistribuikan ke wilayahnya.
Pemasangan pentil untuk optimalisasi pelayanan air di Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi13 Mei 2024, 22:49 WIB

Belasan Murid SD di Sukaraja Sukabumi Diduga Keracunan Jajanan, Ini Kronologinya

Polisi ungkap kronologi belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi diduga keracunan makanan usai santap jajanan asal China.
Belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi yang diduga keracunan jajanan saat dibawa ke Puskesmas oleh pihak sekolah. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih13 Mei 2024, 22:23 WIB

Waktu Persiapan Mepet, Fahmi Gagal Melaju di Pilkada Kota Sukabumi dari Perseorangan

Seorang anak muda yang peduli terhadap kemajuan Kota Sukabumi, Fahmi Dzikri gagal meneruskan perjuangannya untuk maju dalam Pilkada Kota Sukabumi melalui jalur perseorangan (calon independen).
Fahmi Dzkri, Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi dari jalur perseorangan | Foto : SU
Sukabumi13 Mei 2024, 21:55 WIB

Buka Bimtek Strategi Pemasaran Pariwisata Lewat Medsos, Ini Harapan Plt Kadispar Sukabumi

Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni membuka kegiatan Bimbingan Teknis Strategi Komunikasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Melalui Media Sosial.
Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni saat membuka bimtek strategi pemasaran pariwisata dan Ekraf melalui medsos. (Sumber : Istimewa)
Sehat13 Mei 2024, 21:15 WIB

11 Jenis Ikan Laut dengan Kandungan Tinggi Purin yang Tidak Aman untuk Asam Urat

Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat. (Sumber : pexels.com/@energepic.com).
Sukabumi13 Mei 2024, 21:14 WIB

Menderita Hidrosefalus, Bayi Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan

Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi menderita penyakit Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk pengobatan.
Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Ciracap Sukabumi menderita penyakit  Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk berobat | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 21:12 WIB

Tindaklanjuti SE Pj Gubernur Jabar, Disdik Sukabumi Perketat Izin Study Tour Sekolah

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi resmi terbitkan surat himbauan terkait study tour. Berikut isinya
Ilustrasi study tour naik bus. | Sumber Foto: Pixabay
Sehat13 Mei 2024, 21:00 WIB

7 Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Kurkumin hingga Kulit Jeruk

Inilah Jenis-jenis Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Mulai Dari Kurkumin hingga Kulit Jeruk.
Ilustrasi. Radang Sendi | Ketahui Sederet Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi (Sumber : Freepik/@freepik)
Aplikasi13 Mei 2024, 20:22 WIB

Mau Foto Makin Oke? Hapus Saja Objek Enggak Pentingnya dengan Pica AI!

Pica AI bukanlah sekedar aplikasi biasa untuk mengedit foto. Berikut keunggulan dan cara penggunaannya.
Ilustrasi penghapusan objek foto oleh Pica AI. | Sumber Foto: Istimewa