Kurikulum Ekonomi Digital, 26 Ribu Siswa SMK di Jabar akan Belajar e-commerce

Rabu 24 November 2021, 16:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 26 ribu siswa SMK di Jawa Barat akan belajar bisnis menggunakan kurikulum ekonomi digital. Ini adalah kurikulum yang disiapkan pemerintah agar lulusan SMK di Jabar punya kelebihan data saing dan diserap industri kekinian. 

Siswa yang menjadi target pelatihan tersebar di  27 kabupaten/kota dan akan mulai dilatih pada 2022. Kurikulum ekonomi digital dikembangkan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat bersama perusahaan e-commerce Shopee. 

Hal ini diungkap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai menyaksikan penandatanganan kerja sama di kampus UMKM Shopee, Jalan BKR, Kota Bandung, Selasa, 23 November 2021. Kerjasama ini ditandatangani oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi dan Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto.  

Gubernur mengatakan, penerapan kurikulum shopee di SMK merupakan respons cepat Pemda Provinsi Jabar mengantisipasi era industri 4.0 dan disrupsi pandemi Covid-19. Penyiapan SDM yang bisa beradaptasi dengan keadaan menjadi penting.

"Ada 206 SMK akan menggunakan kurikulum shopee, ini komitmen konkret bahwa Jabar siap dalam ekonomi digital," ucapnya dikutip portal resmi Pemprov Jabar

Menurut Gubernur, lulusan SMK kurikulum shopee ini akan langsung diserap berbagai  perusahaan e-commerce terutama Shopee. Siswa juga akan diberikan jalan menjadi pengusaha lokal mandiri yang memahami tren ekonomi digital

photoKurikulum ekonomi digital dikembangkan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat bersama perusahaan e-commerce Shopee. - (dok pemprov Jabar)</span

"Lulusannya diserap langsung oleh perusahaan e-commerce atau menjadi pengusaha karena sudah punya bekal," katanya. 

Gubernur menyatakan, saat ini tingkat pengangguran terbuka di Jabar masih didominasi lulusan SMK. Hal tersebut disebabkan kurikulum yang tidak sesuai dengan pasar yang kini sudah bergeser. 

Baca Juga :

Nyaris Semua Produk Jabar, Setelan Balap Jokowi Saat Jajal Mandalika

Padahal di era industri 4.0 saat ini akan hadir 100 juta lapangan pekerjaan baru. "Market sudah bergeser tapi kurikulum kita masih merespons wajah lama ekonomi," ujarnya.

"Ke depan ada kurikulum lain yang sedang disiapkan bekerja sama dengan perusahaan, misalnya kurikulum hyundai, samsung dan teknologi lainnya. Sehingga lulusan SMK Jabar semua terserap oleh industri 4.0," tambahnya.

Di tempat yang sama, Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto menuturkan, target siswa SMK Jabar yang akan mendapatkan pelatihan bisnis digital adalah 26 ribu orang. Tak hanya bagi siswa, 406 guru SMK juga akan mendapatkan pelatihan yang sama.

"Pelatihan ini untuk 406 guru dan 26 ribu murid SMK mulai Januari 2022," ujarnya.

Materinya antara lain, produk kreatif kewirausahaan, pengembangan komunikasi manajemen logistik, bisnis digital, dan praktik di lapangan.  "Semoga bisa membantu pertumbuhan ekonomi Jabar,” imbu Christin.

Koleksi Video Lainnya:

Tatamel Bike, Moped Listrik Lipat Inovatif Asal Jepang

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer
Keuangan26 April 2024, 20:00 WIB

Sumber Pendapatan Pasif, 6 Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan

Beberapa jenis investasi, seperti saham dividen, obligasi, atau properti sewa, dapat menghasilkan pendapatan pasif secara teratur. Pendapatan dari investasi ini dapat membantu meningkatkan arus kas dan memberikan stabilitas finansial tambahan.
Ilustrasi. Perhitungan Ekonomi. Manfaat Investasi dalam Pengelolaan Keuangan. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)