SUKABUMIUPDATE.com - Gubenur Jawa Barat, Dedi Mulyadi telah merilis aplikasi yang bernama Nyari Gawe pada, Selasa (7/2025). Aplikasi ini diluncurkan bertujuan untuk memudahkan para pencari kerja mencari info lowongan kerja.
KDM menegaskan bahwa peluncuran aplikasi ketenagakerjaan Nyari Gawe bertujuan untuk menghapus praktik pungutan liar serta permainan antara pihak HRD, tokoh masyarakat, dan calon tenaga kerja.
Selain itu, aplikasi ini juga mengutamakan penerimaan tenaga kerja dari warga lokal untuk bekerja di pabrik atau perusahaan sekitar tempat tinggal mereka.
Baca Juga: Cuaca Panas Menyengat Landa Sejumlah Wilayah Indonesia, BMKG Jelaskan Penyebabnya
Aplikasi Nyari Gawe dilengkapi dengan kanal pengaduan yang langsung terhubung ke pihak kepolisian, sehingga masyarakat dapat melaporkan praktik tidak sehat dalam proses rekrutmen.
Fitur unggulan lainnya adalah kemampuan untuk mengunggah dokumen lamaran secara digital, sehingga pencari kerja tidak perlu lagi membawa berkas fisik dalam map.
Akses melalui aplikasi ini pun dirancang agar cepat, mudah, dan akurat, memungkinkan pengguna menemukan lowongan kerja yang sesuai dengan kompetensi dan lokasi mereka.
Lebih jauh, aplikasi ini mendukung sistem distribusi informasi ketenagakerjaan yang lebih terstruktur dan menyeluruh, serta memudahkan proses pemantauan dan pelaporan data ketenagakerjaan.
Data yang dikumpulkan melalui Nyari Gawe akan menjadi dasar dalam penyusunan laporan, analisis, intervensi, dan kebijakan ketenagakerjaan di tingkat daerah maupun nasional secara lebih presisi dan berbasis data.
Nah berikut adalah link download aplikasi Nyari Gawe:
https://play.google.com/store/apps/details?id=id.diskominfo.nyarigawe
Semoga link aplikasi Nyari Gawe tersebut bermanfaat dan memudahkan masyarakat untuk mengakses lowongan kerja di Jawa Barat.