5 Bulan Tugas di Sukabumi, AKBP Lukman Syarif: Masyarakat Mulai Biasa Pakai Masker

Senin 23 November 2020, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kurang lebih lima bulan sejak menjabat sebagai Kapolres Sukabumi, AKBP M Lukman Syarif melihat kesadaran masyarakat di wilayah Palabuhanratu dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19, khususnya dalam penggunaan masker, semakin hari semakin meningkat. Hal itu disampaikan usai Lukman melaksanakan giat Gebrak Masker, Senin (23/11/2020) di kawasan Palabuhanratu.

Ia mengaku sudah mengawali tugas di Mapolres Sukabumi saat wabah Covid-19 melanda, tepatnya sejak Juni 2020. Saat itu, ia melihat masyarakat belum sepenuhnya sadar akan pentingnya penggunaan masker.

"Seiring berjalannya waktu, dengan adanya operasi yustisi yang dilakukan tim Gabungan TNI, Polri serta jajaran pemerintah daerah, lambat laun penggunaan masker menjadi kebiasaan," ujar AKBP Lukman kepada sukabumiupdate.com, Senin (23/11/2020).

BACA JUGA: AKBP Mokhamad Lukman Syarif Resmi Jabat Kapolres Sukabumi

Ia juga mengapresiasi program Gebrak Masker yang menurutnya menjadi momentum pengingat bahwa sampai saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. "Dengan momentum ini kita kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu patuh terhadap protokol kesehatan," jelasnya.

Lebih lanjut, Lukman menjelaskan, dalam pelaksanaan Gebrak Masker saja masih ditemukan masyarakat yang tidak menggunakan masker. Pelanggar kemudian diberi teguran lisan oleh petugas, kemudian diberi masker.

"Sanksi pelanggar, ya kita berikan teguran. Namun saat ini kita lihat sudah terjadi perubahan yang cukup signifikan. Masyarakat sudah banyak yang memakai masker. Kita berikan masker secara cuma-cuma sebagai penggantinya," terangnya.

"Kalau kita evaluasi, sekitar 80 persen masyarakat di Palabuhanratu saat ini patuh menggunakan masker. Yang 20 persen lagi orang-orang yang sengaja lupa," sambungnya.

BACA JUGA: Pandemi Covid-19, AKBP Lukman Bicara Pilkada Sukabumi dan Jaringan Narkoba Internasional

Sebagai salah satu bagian dari Satgas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Sukabumi, Lukman mengaku akan lebih intens menginstruksikan jajaranya, hingga ke jajaran Polsek untuk ikut serta mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Harus lebih cerewet. Saya sudah instruksikan kepada jajaran Kapolsek untuk turut membantu menerapkan disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat," tegasnya.

"Saya juga titip kepada rekan-rekan camat, tolong masjid dan tempat ibadah jangan lupa protokol kesehatan diaktifkan kembali. Yang sudah aktif lebih ditingkatkan lagi sosialisasinya. Jangan lupa pandemi ini belum berakhir. Kalau ingin segera berakhir mari kita bekerja sama. Sama-sama bekerja, kita bersatu, kita singkirkan Covid-19 ini dengan hal baik dan bagus," pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)