SUKABUMIUPDATE.com - Cristiano Ronaldo tengah menjadi buah bibir setelah kembali ke klub lamanya, Manchester United. Mantan pemain Juventus dan Real Madrid itu tetap diminati klub-klub besar meski usianya sudah termasuk senja untuk ukuran sepakbola, 36 tahun.
Selain karir di lapangan hijau yang mengkilap dengan penghasilan luar biasa besar, megabintang Portugal itu juga dikenal dengan gaya hidup ekstrasehat. Selama 15 tahun ia menjalani diet ketat dan latihan kebugaran yang tak kalah mengikat. Hidup disiplin itulah yang membuatnya bertahan di puncak permainan meski sudah melewati usia emas pesepakbola.
Dari tidur lima kali sehari hingga ruang krioterapi seharga hampir Rp 1 miliar, berikut rahasia bugar kapten timnas Portugal ini, dilansir dari Mirror yang dikutip dari Tempo.
Makan enam kali sehari
Ronaldo mengaku tips paling penting dalam menjaga kebugaran dan kunci suksesnya adalah pola makan tinggi protein enam kali sehari. "Kalau Anda rutin berlatih, penting untuk menjaga level energi tetap tinggi untuk memberi tubuh performa terbaik," ungkapnya pada 2015. "Pola makan saya tinggi protein dengan karbohidrat dari biji-bijian utuh, buah, sayuran, dan menghindari makanan manis."
Ronaldo makan setiap 3-4 jam, memulai hari dengan sarapan berupa keju, ham, yogurt rendah lemak, roti bakar isi buah atau alpukat. Ketika bersantap di restoran, ia memilih steak dan salad dan pilihannya adalah ayam karena dinilai tinggi protein dan rendah lemak.
Ia juga punya makanan Portugis favorit seperti Bacalhau a Bras, yang menggabungkan telur orak-arik dengan kentang goreng dan ikan kod asin. Menurut juru masak timnas Portugal, Luis Lavrador, sang bintang memang penggemar berat ikan.
"Ronaldo makan apa saja sebagai atlet yang bertanggung jawab, tapi yang paling disukainya adalah ikan seperti kakap dan todak," jelas Lavrador.
Namun demikian, pemenang lima Bola Emas ini juga memberi dirinya sedikit kebebasan dengan sesekali keluar malam. "Tentu, saya tidak disiplin setiap hari. Kadang-kadang saya makan pizza dengan anak untuk mengusir bosan," akunya.
