SUKABUMIUPDATE.com - Olahan yang terbuat dari bahan baku bihun beras, gula pasir, dan sedikit pewarna makanan ini bisa Anda coba. Makanan tersebut diberi nama Bihun Madu (Bidu), karena memang rasanya manis seperti madu.
Makanan ringan yang dibuat warga Kampung Bantarjati RT 34/09 Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi ini cukup laris di kalangan anak-anak. Namun usia tua pun ikut menikmatinya.
"Membuat Bidu sudah hampir dua tahun. Selain dijual di rumah, juga sering ada yang pesan," ucap pembuat Bidu, Ratna (31 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Jumat(27/11/2020).
Masih kata Ratna, cara pembuatan Bidu cukup sederhana dan terbilang gampang. Pertama, panaskan air hingga mendidih, lalu masukan gula pasir, masukan pewarna makanan, dan selanjutnya bihun beras dimasukan ke dalam campuran gula dan pewarna makanan tersebut.
BACA JUGA: Rengginang Umi Warsih Lengkong Sukabumi, Pesanan Hingga Jakarta dan Semarang
"Masukan bihun sampai layu dan gula hingga larut. Selanjutnya ambil adonan bihun sesuai takaran, digoreng sampai matang dan mengembang. Lalu dicetak pakai gelas plastik hingga membentuk bulat," kata Ratna.
Proses pembuatanya juga tidak lama, dengan waktu 30 menit, Ratna bisa membuat 45-50 buah Bidu dan dijual dengan harga Rp 1.000 per buahnya.
"Bahan yang harus dipersiapkan seperti bihun beras, gula pasir, air bersih, pewarna makanan, minyak goreng, dan gelas plastik dua biji," pungkasnya.
Ingat pesan ibu:
Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
