Pesepakbola Perempuan Spanyol Tak Mau Hormati Diego Maradona, Ini Alasannya

Senin 30 November 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kematian Diego Maradona mendapatkan penghormatan luar biasa dari berbagai kalangan. Tak hanya dari kalangan olahragawan, selebritis dunia hingga politisi pun menyatakan turun berduka atas wafaatnya legenda sepak bola asal Argentina tersebut.

Di dunia sepak bola, nyaris seluruh laga di penjuru dunia melakukan mengheningkan cipta sebelum pertandingan untuk mengenangnya. Akan tetapi hal itu mendapatkan tentangan dari pesepakbola perempuan asal Spanyol, Paula Dapena.

Pemain klub Viajes Interritas FF itu dikabarkan memilih duduk dan menghadap ke belakang saat pertandingan melawan Deportiva de Abegondo akhir pekan kemarin. Dapena menyatakan bahwa dirinya tak akan mengheningkan cipta untuk mengenang meninggalnya pelaku kekerasan terhadap perempuan.

"Rekan satu tim saya melihat saya dan tertawa, karena mereka tahu saya tidak akan melakukannya (mengheningkan cipta)," katanya seperti dilansir media Spanyol, Marca.

"Beberapa hari yang lalu, pada Hari Penghapusan Kekerasan Gender, gerakan ini tidak dilakukan dan jika semenit pun tidak ada keheningan bagi para korban, saya tidak bersedia melakukannya untuk pelaku kekerasan."

"Saya berkata bahwa saya menolak untuk melakukan mengeheningkan cipta bagi pemerkosa, pedofil dan pelaku kekerasan dan bahwa saya akan duduk di lantai dan membalikkan tubuh saya."

"Untuk menjadi pemain anda harus terlebih dahulu menjadi pribadi dan memiliki nilai-nilai di luar keterampilan seperti yang dia miliki. Yang kami tahu adalah dia hanya memiliki kualitas dan bakat sepak bola yang spektakuler," katanya.

Diego Maradona memang mendapatkan kesan yang kurang baik dari para pesepakbola perempuan karena dianggap sebagai pelaku pelecehan seksual. Dia memang dikenal sebagai salah satu pesepakbola yang kerap bergonta-ganti pasangan bahkan sempat tak mengakui sejumlah anaknya dari beberapa perempuan.

Pada Oktober 2014 lalu, Maradona juga sempat dikabarkan melakukan kekerasan terhadap pacarnya, Rocio Olivia yang merupakan pesepakbola perempuan asal Argentina. Maradona yang sedang dalam kondisi mabuk disebut memiliki Olivia yang sedang merekamnya.

Video kekerasan yang dilakukan Diego Maradona itu pun tersebar luas dan menggemparkan Argentina. Olivia melaporkan hal itu ke kepolisian namun kasusnya menguap begitu saja.

Selain itu, pada Februari 2017 Diego Maradona juga disebut sempat melakukan pelecehan seksual terhadap jurnalis perempuan Rusia, Eketarina Nadolskaia. Dia menyatakan bahwa Maradona sempat mencoba merobek pakaiannya saat sedang melakukan wawancara di sebuah hotel di Rusia.

Saat itu, Maradona disebut tengah menghadiri ajang Piala Konfedersi yang merupakan ajang pemanasan sebelum Piala Dunia 2018. Nadolskaia menyatakan bahwa dirinya juga diusir dari hotel setelah kejadian itu dan asisten Maradona melemparkan uang 500 dolar Amerika kepadanya sebelum memanggil aparat keamanan hotel.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life14 Mei 2024, 10:00 WIB

10 Cara Memaafkan Kesalahan Orang Lain yang Pernah Kejam Menyakiti Kita

Memaafkan bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri.
Ilustrasi - Memaafkan bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri. (Sumber : Freepik.com).
Nasional14 Mei 2024, 09:50 WIB

Tembus 50 orang, Korban Tewas Banjir Lahar Dingin dan Longsor di Sumbar

Data ini masih bisa berkembang seiring penanganan di lokasi terdampak.
Kondisi setelah banjir lahar dingin di Sumbar pada Sabtu malam, 11 Mei 2024. | Foto: BNPB
Inspirasi14 Mei 2024, 09:30 WIB

Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut!

Untuk Lulusan SMA yang Punya SIM B, Yuk Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut Ini!
Ilustrasi. Supir | Lulusan SMA Punya SIM B? Coba Daftar Loker Jawa Barat Berikut! (Sumber : pixabay.com/@JanMacarol)
Sukabumi14 Mei 2024, 09:05 WIB

Pimpinan SKPD Kota Sukabumi Bahas Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah

Tito menekankan pentingnya ketersediaan anggaran dalam keberhasilan program.
(Foto Ilustrasi) Rakor SKPD Kota Sukabumi di Oproom Setda Kota Sukabumi pada Senin, 13 Mei 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat14 Mei 2024, 09:00 WIB

Bye Asam Urat! Teknik Memasak Ikan Laut untuk Menurunkan Kandungan Tinggi Purin

Metode memasak dapat menurunkan kandungan tinggi purin pada ikan laut.
Ilustrasi - Metode memasak dapat menurunkan kandungan tinggi purin pada ikan laut. (Sumber : Freepik.com).
Kecantikan14 Mei 2024, 08:00 WIB

Rutin Eksfoliasi, 8 Cara Mengatasi Tekstur Wajah Kulit Jeruk dengan Aman

Tekstur wajah kulit jeruk bisa disebabkan oleh berbagai faktor termasuk jerawat, bekas jerawat, kerutan, atau bahkan paparan sinar matahari yang berlebihan.
Ilustrasi. Perawatan wajah. Rutin Eksfoliasi Termasuk Salah Satu Cara Mengatasi Tekstur Wajah Kulit Jeruk dengan Aman | Foto: Freepik/@wayhomestudio
Life14 Mei 2024, 07:00 WIB

8 Ciri Anak Stres Karena Lelah Sering Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!

Jika Anda melihat anak menunjukkan ciri-ciri stres karena sering dimarahi atau merasa lelah, penting untuk memberikan dukungan emosional dan membantu mereka mengatasi stres.
Ilustrasi - Ciri Anak Stres Karena Lelah Sering Dimarahi Orang Tua. (Sumber : unsplash.com/Chinh Le Duc)
Sehat14 Mei 2024, 06:00 WIB

Simpel! Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah

Simpel Banget Ternyata! Begini Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi. Daun kelor. | Simpel Banget! Cara Membuat Air Rebusan Daun Kelor untuk Menurunkan Gula Darah (Sumber : Istimewa)
Science14 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 14 Mei 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi dan Sekitarnya

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Selasa 14 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Selasa 14 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi14 Mei 2024, 01:21 WIB

Berbisa Mematikan, Mengenal Ular Welang yang Gigit Balita Sukabumi hingga Meninggal

Balita perempuan di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, meninggal dunia akibat gigitan ular yang diduga jenis ular welang (Bungarus fasciatus).
Ular Welang (Bungarus fasciatus) | Foto : Sukabumi Update