Dinas Perindustrian ESDM Kabupaten Sukabumi Sebut Produk IKM Perlu Sertifikasi Halal

Rabu 16 Januari 2019, 07:57 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Bidang Industri Adro, Dinas Perindustrian ESDM Kabupaten Sukabumi, Yana Chefiana memfokuskan perhatian pada Industri Kecil Menegah (IKM) di Kabupaten Sukabumi. Pria yang baru menjabat enam hari di Dinas Perindustrian ESDM Kabupaten Sukabumi ini berjanji untuk mengakselerasi peningkatan kualitas IKM agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta diharapkan berdampak pada peningkatan kontribusi PDRB sektor perindustrian.

Kendati demikian, dalam mengakselerasi program tersebut, Yana menilai perlu adanya sinergitas antar instansi, seperti kecamatan serta pemerintahan desa. Termasuk juda perangkat daerah primer seperti Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan Kelautan, serta Dinas Peternakan.

Ia mencontohkan, di tahap awal misalnya, bisa dengan melakukan pembinaan kepada para petani sampai dengan pengolahan hasil. Apabila hasil pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan diolah menjadi barang dalam bentuk lain baik setengah jadi, maupun siap konsumsi, disini merupakan peran Dinas Perindustrian ESDM. Sementara jika hasil industri harus difasilitasi pasarnya, termasuk fasilitasi promosi, maka peran yang dibutuhkan dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM.

"Andai saja pola pembangunan bisa selaras, maka peningkatan perluasan kesempatan kerja dan kesempatan usaha, peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat segera terwujud," ungkap Yana kepada sukabumiupdate.com, Rabu (16/1/2019).

Ia menyebut, ada 10 IKM pada bidang industri agro melalui kontribusi CSR Bank Jabar Banten yang difasilitasi sertifikasi halalnya. Diantaranya Ratu pelangi snack, kerupuk wortel Giessa, Denox, Ridho Frozen Food, Aqwa Snack, Pasra Food, Home Snack, Poklahsar Mulus Delima, Quree dan Saung Palapah Katresna.

"IKM yang telah difasilitasi dan bersirtifikasi halal selanjutnya akan menjadi prioritas untuk memperoleh bantuan kemasan. Sehingga diharapkan IKM bisa bersaing di tingkat regional, bahkan nasional," sambung Yana.

BACA JUGA: Kementrian ESDM Pastikan Pasokan BBM dan Listrik Aman, Pasca Tsunami Selat Sunda

Agung juga sempat menyinggung soal gaya kepeimpinan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang piawai membangun tanpa melulu mengandalkan dana APBD. Ia menyebut, pembangunan juga bisa melibatkan pihak ketiga yang memang betul-betul peduli pada Kabupaten Sukabumi.

"Gaya kepemimpinan Ridwan Kamil perlu ditiru. Jadi pembangunan itu tidak hanya mengandalkan dana APBD, bisa juga bersumber dari pihak ketiga yang peduli," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking