Perkuat Jaringan Kemakmuran, Ketua Umum FKDB Resmikan Kantor Baru di Sukabumi

Sabtu 29 Desember 2018, 01:39 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua umum FKDB (Forum Komuniasi Doa Bangsa) dan pembina YPPDB, Ayep Zaki meresmikan kantor FKDB yang baru, di Jalan Raya Karangtengah KM 14 Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, Jumat (28/12/2018).

“Mudah mudahan dengan bertambahnya kantor FKDB ini akan menambah semangat dan dedikasi serta loyalitas anggota dan pengurus FKDB dalam memperjuangkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat, bangsa dan negara dan lebih khususnya untuk anggota dan pengurus FKDB itu sendirim” jelas pria yang akrab disapa Aa Zaki ini dalam sambutan pembukaan.

Lebih lanjut H Ayep Zaki menjelaskan fungsi kantor barunya ini dalam rangka memperluas jangkauan kinerja dan pembagian bidang kerja yang disesuaikan dengan perkembangan FKDB yang saat ini telah merambah 32 provinsi.

BACA JUGA: Wujudkan Masyarakat Adil dan Makmur, Program H. A Zaki FKDB Kembangkan Produk Tempe

Kantor baru ini menjadi pusat kegiatan bidang Ekonomi, Tim IT FKDB dan bidang Pendidikan. Adapun bidang bidang yang lain tetap dilayani dan dilaksanakan di kantor yang lama yang beralamat di Jalan Raya Salakopi km 11,2 RT 03 RW 04 No 220 B, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sulabumi.

Kantor lama FKDB sendiri sudah berjalan sejak November 2015, dengan meliputi program departemen keuangan, kesekretariatan, hukum dan SDM. "Mudah mudahan semangat membangun kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan negara terus bergelora disanubari insan FKDB di seluruh Indonesia,” jelas Ayep Zaki.

BACA JUGA: FKDB Bursa Tani dan KPM Berikan Kredit Tanpa Bunga ke Petani di Sukabumi

FKDB sendiri adalah organisasi yang konsen dalam bidang pendidikan dan ekonomi. Dibidang pendidikan FKDB membentuk yayasan yakni YPPDB yang membawahi sejumlah sekolah dari mulai tingkat PAUD, TK, SMP, SMK, dan SMA, yang tersebar di beberapa daerah baik di Jawa,Sumatera, maupun Kalimantan.

Dibidang ekonomi , FKDB memiliki sejumlah usaha yang dijalankan anggota, seperti pengolahan tempe, pertanian, refleksi, rumah makan, toko material maupun sembako dan perdagangan umum, serta beragam kegiatan lainnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Saya meminta kita mengabdi dan bekerja dengan jujur,Ikhlas, dan amanah. Sehingga diatas dasar nilai nilai moral yang tinggi tersebut mudah mudahan kesejahteraan dan kemakmuran negeri ini terlebih dengan program pencapaian kedaulatan pangan yang sedang kita usung dapat segera tercapai,” pugkas Ayep Zaki.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)