Gunung Es Raksasa Setara Miliaran Ton Air Lepas ke Laut

Senin 24 Januari 2022, 10:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.comGunung es raksasa dari Antartika diketahui telah terlepas ke lautan sebanyak 167 miliar ton air tawar dalam waktu tiga bulan. Lepasnya gunung es ini dapat memberikan dampak fatal bagi satwa liar.

Sebelum pecah pada Juli 2017, gunung es A68A merupakan bagian dari lapisan es Larsen-C di semenanjung Antartika. Sebelum pecah, A68A adalah gunung es terbesar di Bumi dengan luas 2.208 mil persegi.

photoGunung Es. - (Getty Images)

Gunung es raksasa itu kemudian pecah dan mengambang melintasi Samudera Selatan. Gunung es tersebut mendekati pulau Georgia Selatan yang berada pada 1.300 mil lepas pantai Argentina, pada Desember 2020 lalu.

Pulau Georgia Selatan menjadi habitat satwa-satwa liar termasuk anjing laut dan penguin.

Gunung es itu pecah sebelum jatuh ke dasar laut menurut penuturan para ilmuwan yang melakukan pengamatan. Jika gunung es itu menabrak pulau tersebut, maka ekosistem di dalamnya dapat terganggu.

Para ilmuwan internasional melakukan pengukuran terhadap gunung es A68A. Hasilnya gunung es tersebut telah melepaskan lebih dari 167 miliar ton air tawar ke sekitar wilayah pulau dalam jangka waktu tiga bulan.

air yang dilepaskan oleh gunung es tersebut dikatakan mampu mengisi 61 juta kolam renang ukuran Olimpiade.

"Ini adalah salah satu lelehan pecahan gunung es terbesar," kata Anne Braakmann-Folgmann, peneliti di Universitas Leeds di Inggris dan Pusat Pengamatan dan Pemodelan Kutub, dikutip dari temp.co

Pencairan yang terjadi pada gunung es itu dikarenakan pergerakan dari wilayah super dingin ke tempat yang lebih hangat.

Ketika gunung es mendekati pulau itu, ketebalannya turun dari 771 kaki menjadi 219 kaki, yang sebagian besar terjadi dari November 2020-Januari 2021.

Gunung es itu benar-benar mencair pada April 2021 lalu. Total 992 juta ton es telah mencair dalam perjalanannya sejak pertama kali pecah dari Semenanjung Antartika.

Air tawar dingin yang hanyut akan mengikuti arus lautan, kemudian jika air tawar tersebut bercampur dengan air laut, maka akan mempengaruhi kehidupan satwa liar di lautan.

“Kami ingin mempelajari apakah lelehan gunung es di sekitar pulau Georgia Selatan berpengaruh positif atau negatif bagi ekosistem di laut sekitarnya,” ujar Braakmann-Folgmann, salah satu anggota tim ilmuwan internasional.

SUMBER: TEMPO.CO

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking
Life29 April 2024, 20:48 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang Disiplin Seumur Hidupnya

Melatih anak agar menjadi orang disiplin tentu sangat diidamkan semua orang tua. Oleh sebabnya, perlu dilakukan beberapa langkah mewujudkannya.
Ilustrasi. Cara melatih anak menjadi orang disiplin. | Sumber foto : Pexels/Gustavo Fring
Bola29 April 2024, 20:30 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024.
Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).