SUKABUMIUPDATE.com - Aplikasi pesan WhatsApp telah memperbarui fitur 'Hapus untuk Semua Orang'. Laman Indian Express, Senin, 15 Oktober 2018 melaporkan bahwa pembaruan tersebut telah mengubah batas waktu, di mana permintaan pencabutan pesan akan tetap aktif.
Menurut informasi yang dikutip dari WABetaInfo, pengguna sekarang akan mendapatkan jendela hingga 13 jam, 8 menit dan 16 detik, di mana mereka harus menerima permintaan penghapusan. Langkah ini tampaknya sebagai tanggapan terhadap permintaan penghapusan acak untuk pesan yang lebih lama.
Melalui akun Twitter-nya WABetaInfo menyatakan bahwa perubahan "Batas Penerima" dilakukan untuk memastikan bahwa semua anggota percakapan menerima permintaan pencabutan untuk pesan dalam jangka waktu yang ditentukan, sehingga pesan dapat dihapus.
Sederhananya, dalam batas 13 jam, 8 menit dan 16 detik, permintaan pencabutan harus diterima oleh semua anggota percakapan, sebelum fitur 'Hapus untuk Semua Orang' mulai berlaku.
"Apa artinya? Jika Anda menghapus pesan untuk semua orang, tapi penerima tidak akan menerima permintaan pencabutan dalam 13 jam, 8 menit, 16 detik (mungkin karena ponsel mati), maka pesan akan tidak dicabut," tulis WABetaInfo melalui akun Twitter.
Aturan sebelumnya, permintaan penghapusan diperlukan untuk diterima dalam waktu 1 jam, 8 menit, dan 16 detik dari semua pihak. Fitur 'Hapus untuk Semua Orang' diperkenalkan pada akhir tahun lalu, dengan batas pesan mencabut 7 menit.
Baru-baru ini, pengguna WhatsApp terkena bug, yang mempengaruhi layanan panggilan video. Seperti disebut berbagai laporan pada saat itu, pengguna yang terhubung ke rekan-rekan di panggilan video WhatsApp melihat ponsel mereka crash, setelah Protokol Transportasi Real-time (RTP) mengalami crash melalui akun jahat.
Sejak itu, WhatsApp telah mengkonfirmasi perbaikan bug untuk Android dan iOS, tersedia melalui pembaruan, yang menunjukkan bahwa pengguna tidak boleh hanya mengandalkan WhatsApp untuk panggilan video. Selain itu, layanan olah pesan milik Facebook itu diatur untuk memperkenalkan Stiker, karena terlihat membawa lebih banyak fitur interaktif. Fitur itu juga bisa menambahkan daftar emoji baru, yang sudah terlihat di keyboard iOS.
Sumber: Tempo
