SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 25 siswa SDN 2 Cidadap, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, diduga mengalami keracunan makanan setelah mengkonsumsi jajanan kerang rebus pada Senin (1/12/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. Para siswa datang ke Puskesmas Cidadap secara bertahap dengan gejala mual, pusing, dan muntah.
Kepala Puskesmas Cidadap, Aden Aulia Rahman, mengatakan kasus tersebut pertama kali diketahui ketika enam siswa datang untuk mendapatkan penanganan medis. Tidak lama kemudian, jumlah pasien terus bertambah hingga mencapai 25 orang.
“Pada pukul 09.30 WIB enam siswa datang dengan keluhan mual, pusing, dan muntah. Selang beberapa waktu, siswa lain menyusul hingga total 25 orang yang kami tangani,” ujar Aden.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru 2025-2026, Dispar Sukabumi Ajak Semua Ciptakan Wisata Aman dan Nyaman
Dari total siswa yang dirawat, 10 anak harus diinfus karena kondisinya memerlukan penanganan lebih intensif. Sementara itu, satu siswa sudah diperbolehkan pulang, dan sisanya masih menjalani observasi di Puskesmas.
Aden menambahkan bahwa pihak Puskesmas telah berkoordinasi dengan unsur Forkopimcam untuk menindaklanjuti dugaan keracunan tersebut.
“Forkopimcam sudah mendatangi lokasi penjual kerang rebus di Kampung Baros Sagaranten untuk melakukan pemeriksaan awal,” ucapnya.
Sementara itu, sampel sisa makanan sudah diamankan petugas dan akan dikirim ke Labkesda guna memastikan penyebab keracunan.
Pihak Puskesmas mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih makanan, terutama jajanan yang dijual di lingkungan sekolah. Hingga berita ini diturunkan, seluruh siswa masih dalam pemantauan medis dan kondisi mereka berangsur membaik.
