SUKABUMIUPDATE.com - Asep Saepudin atau yang akrab disapa Asep Vespa, Kepala Desa Ciparay, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, tak akan menyangka jika rumah tempatnya berlindung dari panas dan hujan tiba-tiba ambruk sesaat setelah shalat Jumat. Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, (17/10/2025), sekitar pukul 12.30 WIB.
Rumah yang ambruk tersebut diketahui telah berdiri selama kurang lebih 30 tahun. Menurut keterangan Asep Vespa, bagian yang roboh merupakan sisi samping rumah, meliputi area dapur dan kamar tidur dengan ukuran sekitar 6 meter. Peristiwa ini diduga akibat dinding dan tiang penyangga bangunan yang telah lapuk dimakan usia.
“Saat kejadian, saya sedang berada di luar rumah. Setelah salat Jumat saya ke Cinagen membeli kran air untuk kebutuhan warga. Begitu sampai di rumah, sudah banyak warga berkumpul. Saya kaget dan sempat mengira ada kejadian lain,” ujar Asep Vespa saat dikonfirmasi Sukabumiupdate.com, Jumat (17/10/2025).
Baca Juga: Klarifikasi Kades Bojong Soal Biaya Rp50 Ribu Pencari Emas di Sungai Cikaso Sukabumi
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Asep mengaku bersyukur karena sang istri dan anaknya tidak berada di rumah ketika kejadian terjadi.
“Alhamdulillah, istri saya sedang di rumah adiknya, dan anak saya juga sedang kuliah. Warga sempat panik dan mencarinya karena khawatir tertimbun puing,” tambahnya.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu langsung membantu membersihkan puing-puing bangunan. Sejumlah bagian rumah yang masih berdiri kini diperiksa untuk memastikan keamanan struktur bangunan agar tidak terjadi kerusakan susulan.
Hingga saat ini, belum ada laporan adanya kerugian material secara pasti, namun diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.