Cegah Main Curang Takaran BBM, SPBU di Jalur Mudik Sukabumi Dipantau Tim Metrologi

Selasa 26 Maret 2024, 16:43 WIB
Disdagrin dan UPTD Metrologi Kabupaten Sukabumi saat melakukan pengecekan di SPBU jelang arus mudik (Sumber: su/awal)

Disdagrin dan UPTD Metrologi Kabupaten Sukabumi saat melakukan pengecekan di SPBU jelang arus mudik (Sumber: su/awal)

SUKABUMIUPDATE.com - Jelang libur hari raya Idul Fitri 2024, Dinas Perdagangan dan Perindustrian bersama Unit Pelaksana Tugas Daerah (UPTD) Metrologi Kabupaten Sukabumi lakukan pengecekan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU.

Pengecekan dilakukan Selasa 26 Maret 2024 di tiga SPBU yang berada di perlintasan arus mudik Sukabumi. Yakni SPBU 34.433-13 (Ongkrak/Cibadak), SPBU 34-43306 (Cikembang/Cikembar) dan SPBU 34-43301 (Kadupugur).

Kepala Bidang Energi Baru Terbarukan dan Pengawasan Kemetrologian Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Sukabumi Fajar Muhamad Akbar mengatakan kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari surat edaran dari Kementerian Perdagangan.

“Kemarin kita mendapatkan surat edaran dari Kementerian Perdagangan. Menjelang hari raya idul fitri maka ada yang harus diawasi oleh kemetrologian yaitu Pasar, SPBU, dan SPPBE,” ujar Fajar kepada sukabumiupdate.com Selasa (26/3/2024).

Ini adalah langkah pemerintah untuk memastikan setiap konsumen atau masyarakat yang mengakses setiap produk bersubsidi aman dan terlindungi. “Intinya kita ingin memastikan konsumen atau masyarakat yang menggunakan barang subsidi dan lainnya merasa terlindungi,” kata dia.

Lebih lanjut, Fajar menyebut tiga SPBU itu dipilih karena berada di perlintasan arus mudik. “Nah kita fokus di jalur-jalur mudik, tadi kita cek di SPBU Pamuruyan dekat gerbang tol, lalu di SPBU Cikembar adalah akses menuju ke Pelabuhanratu dan di sini (SPBU Kadupugur) adalah akses menuju ke Kota Sukabumi,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Kepala UPTD Metrologi Kabupaten Sukabumi Doni Ahmad menambahkan hasil dari pengawasan atau pengecekan yang dilakukannya pada tiga SPBU tersebut masih menunjukkan angka yang aman. Atau berada di bawah batas standar yang telah ditentukan oleh kementrian.

“Kalau bahasanya itu ada toleransinya itu 0,5 persen, kalau dari tiga lokasi SPBU yang kita kunjungi tadi masih dibawah 0,5 persen atau masih ada di angka 0,2 persen penyimpangannya dan itu masih aman,” ungkap Doni.

Adapun metode pengecekan yang dilakukannya terfokus kepada alat atau mesin yang digunakan oleh setiap SPBU berdasarkan juknis dari kementrian.

Baca Juga: Begal Payudara Beraksi di Sriwidari Sukabumi, Korban Ungkap Ciri Pelaku

“Yang kita cek itu pertama kondisi fisik terus bagian-bagiannya masih lengkap atau tidak, apakah ada perubahan, penggantian atau penambahan alat, yang tidak boleh ini kan adanya penambahan alat sehingga pembacaan keluar misalkan 20 liter tapi minyak yang keluar hanya 19 liter,” kata dia.

Terakhir, dinas menegakkan dan menjamin setiap SPBU yang berada di wilayah Kabupaten Sukabumi aman dan hingga saat ini belum ditemukan indikasi kecurangan. “Untuk di Kabupaten Sukabumi saya bisa menjamin tidak ada kecurangan seperti itu,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life28 April 2024, 20:30 WIB

Tanggapi Segera, Begini 10 Cara Untuk Menghentikan Balita yang Suka Menggigit

Balita seringkali menggigit jika mereka merasa marah, tidak nyaman, hingga mengekspresikan perasaannya. Namun jangan dibiarkan dan hentikan dengan cara ini.
Ilustrasi. Tips menghentikan balita yang suka menggigit. Sumber : Freepik/@kreasi orang
Life28 April 2024, 20:04 WIB

7 Rutinitas Sederhana yang Bisa Menenangkan Hati Serta Pikiran Lebih Rileks dan Damai

Beberapa rutinitas rupanya bisa digunakan sebagai media menenangkan hati dan pikiran dari potensi kegelisahan, stres dan lain sejenisnya.
Ilustrasi. Rutinitas yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Sound On
Life28 April 2024, 20:00 WIB

Jangan Diremehkan, Ini 6 Dampak Buruk Jika Sering Meneriaki Anak!

Berteriak memang sering terjadi, namun para ahli berbagi alasan mengapa hal tersebut tidak menghasilkan perilaku yang Anda inginkan dan bagaimana Anda dapat bereaksi.
Ilustrasi. Dampak buruk meneriaki anak. Sumber : Freepik/@8photo
Science28 April 2024, 19:56 WIB

Bukan Megathrust, Ini Fakta-fakta Gempa M6,2 di Laut Garut Menurut BMKG

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menghimpun sembilan fakta gempa yang berpusat di Samudra Hindia tersebut.
Episenter gempa kuat di laut Garut. (Sumber : BMKG)
Life28 April 2024, 19:30 WIB

10 Cara Mendisiplinkan Anak Balita, Salah Satunya Perkenalkan Konsekuensi

Kunci untuk menjadikan anak disiplin efektif adalah konsistensi dan tindak lanjut dengan konsekuensi yang sesuai dengan usia jika mereka melanggar aturan.
Ilustrasi. Bermain. Ketahui cara mendisiplinkan anak balita. Sumber : Freepik/@jcomp
Life28 April 2024, 19:19 WIB

6 Tabiat Orang Jahat yang Harus Diwaspadai agar Terhindar dari Kelicikannya

Orang jahat memiliki kebiasaan buruk yang dampaknya merugikan orang lain. Maka penting mengetahui tipe dari mereka seperti apa.
Ilustrasi. Berikut tabiat orang jahat. |Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi28 April 2024, 19:14 WIB

Tumpukan Sampah Kembali Hiasi Pantai Muara Citepus Sukabumi

Pantai Muara Citepus di Palabuhanratu Sukabumi kembali dipenuhi tumpukan sampah yang terbawa ombak.
Kondisi sepanjang Pantai Muara Citepus, Kecamatan Palabuhanratu Sukabumi dipenuhi sampah, Minggu (28/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Bola28 April 2024, 19:05 WIB

Usai Tuai Protes, MNC Group Akhirnya Bolehkan Nobar Piala Asia U-23 Asal Non-Komersial

MNC Group selaku pemilik hak siar akhirnya memberikan kesempatan masyarakat untuk bisa gelar nobar Piala Asia U-23 dengan syarat.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_)
Life28 April 2024, 19:00 WIB

Temukan Akar Penyebabnya, 8 Cara Menangani Perilaku Tidak Sopan Pada Anak

Anak yang tidak sopan bisa berubah menjadi orang dewasa yang tidak sopan. Ikuti tips berikut ini untuk menanggapi fitnah, makian, pembangkangan, dan bentuk perilaku tidak pantas lainnya.
Ilustrasi. Perilaku tidak sopan pada anak. Sumber : Freepik/@freepik
Life28 April 2024, 18:30 WIB

Biarkan Anak Marah Bund! Ini 7 Cara Mengatasi Tantrum pada Balita

Amukan dapat membuat Anda mempertanyakan kemampuan Anda dalam mengasuh anak, namun sebenarnya hal tersebut adalah hal yang normal pada masa balita.
Ilustrasi. Anak menangis. Cara mengatasi tantrum pada balita. Sumber : Freepik/@user15285618