Pulang Beli Pakan Kucing, Pemuda Sukabumi Tiba-tiba Dibacok dan Dikejar OTK

Sabtu 14 Oktober 2023, 00:46 WIB
Pemuda Cibeureum Sukabumi yang dibacok OTK saat mendapatkan tindakan medis di RS Bunut. (Sumber : Istimewa)

Pemuda Cibeureum Sukabumi yang dibacok OTK saat mendapatkan tindakan medis di RS Bunut. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pemuda berinisial YS (22 tahun) asal Cibeureum Kota Sukabumi mengalami kejadian nahas. Dia terluka usai dibacok oleh orang tak dikenal (OTK) sepulang membeli pakan kucing.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban dibacok di Jalan Pelda Suryatna, Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, tepatnya di seberang gang Masjid Jami Darul Falah, Kamis 12 Oktober 2023 sekitar pukul 21.30 WIB.

Kapolsek Citamiang Mapolres Sukabumi Kota Iptu Iwan Hendi membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka bacok pada bagian punggungnya itu.

"Pelaku membacok korban diduga menggunakan senjata tajam jenis golok sebanyak satu kali mengenai punggung sebelah kanannya yang mengakibatkan korban mengalami luka robek pada punggung sebelah kanan," ujar Iwan kepada sukabumiupdate.com, Jumat (13/10/2023).

Baca Juga: Diversi untuk Kasus Pelajar Dibacok Pelajar di Sukabumi, ABH Wajib Lapor

Adapun kronologi singkat kejadian, kata Iwan, berdasarkan keterangan yang didapat dari orangtua korban, bermula saat korban hendak membeli pakan kucing dan berangkat menggunakan motor sekitar pukul 21.00 WIB.

30 menit kemudian karena korban tak kunjung pulang, orangtua korban kemudian menghubungi korban dan mendapati kabar bahwa korban menuju arah pulang namun sedang membeli bensin dahulu di SPBU Cijangkar, Tipar Gede.

Sepulang membeli bensin, lanjut iwan, di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tanpa rasa curiga korban bertemu dengan pengendara motor yang berbocengan. Tak disangka pengendara motor tersebut membawa senjata tajam (sajam) jenis golok dan tiba-tiba langsung membacok korban.

"Korban tidak melihat hal yang mencurigakan namun saat di sekitar TKP tiba-tiba korban melihat dua orang yang tidak dikenal mengendarai satu unit sepeda motor warna merah, dimana pengendara sepeda motor menggunakan jaket warna hitam atau abu-abu, sedangkan satu orang yang dibonceng menggunakan jaket warna hitam dengan membawa satu bilah sajam jenis golok dan langsung membacokan golok tersebut mengenai pinggang sebelah kanan korban," jelas Iwan.

Tak berhenti sampai disitu, para pelaku ternyata juga sempat mengejar korban yang berusaha melarikan diri dalam keadaan bercucuran darah pasca mendapatkan luka bacok.

"Setelah mendapatkan luka akibat bacokan tersebut korban sempat dikejar oleh pelaku, hingga akhirnya korban berhenti di dekat di kios buah dan meminta tolong untuk dibawa ke rumah sakit, hingga akhirnya saksi membawa korban ke RS Syamsudin SH untuk mendapatkan perawatan medis," kata Iwan.

Iwan memastikan saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pembacokan tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Desember 2024, 12:36 WIB

Pergerakan Tanah Masih Terjadi di Bojonggaling, Longsor Jalan Nasional Sukabumi Palabuhanratu

Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, menjelaskan longsoran kecil masih terjadi di lokasi longsor Bojonggaling
Petugas mendeteksi, lokasi longsor jalan nasional sukabumi palabuhanratu di Bojonggaling masih rawan pergerakan tanah (Sumber : istimewa)
Nasional04 Desember 2024, 12:26 WIB

Profesor Heri Hermansyah Resmi Dilantik Jadi Rektor UI untuk Periode 2024/2029

Hari Bersejarah, Profesor Heri Hermansyah Resmi Dilantik Sebagai Rektor UI 2024-2029
Universitas Indonesia Sambut Pemimpin Baru, Profesor Heri Hermansyah Dilantik Hari Ini. (Sumber : YouTube/@Universitas Indonesia).
Sukabumi04 Desember 2024, 12:21 WIB

Bencana di Ibu Kota Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu Dikepung Banjir

Dilaporkan banyak pemukiman warga, area dermaga, dan fasilitas umum, termasuk Puskesmas Palabuhanratu, terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1 hingga 1,5 meter.
Tim gabungan evakuasi warga yang terjebat banjir di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/12/2024) (Sumber: istimewa)
Entertainment04 Desember 2024, 11:30 WIB

Mengaku Khilaf, Gus Miftah Minta Maaf Telah Mengolok Pedagang Es Teh

Usai namanya menjadi viral dan mendapat berbagai macam komentar di media sosial karena mengolok pedagang es teh, Gus Miftah akhirnya buka suara mengenai video tersebut.
Mengaku Khilaf, Gus Miftah Minta Maaf Telah Mengolok Pedagang Es Teh (Sumber : Instagram/@silaturahmikebangsaan)
Sukabumi04 Desember 2024, 11:29 WIB

Banjir Sagaranten Sukabumi: Seret Banyak Mobil dan Rendam Pemukiman di Curugluhur

Laporan warga Pasungseah, Sulaeman menyebutkan mulai pagi air mulai merendam kawasan tersebut. Sekitar pukul 09.30 WIB, luapan sungai makin menjadi menerjang pemukiman dan jalan raya di sekitarnya.
Banjir seret sejumlah mobil dan rendam banyak rumah di kampung Parungseah Curugluhur Sagaraten Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/12/2024) (Sumber: dok warga)
Sukabumi04 Desember 2024, 11:08 WIB

Cuaca Ekstrim, Ayep Zaki Ajak Warga Sukabumi Waspada

Calon Walikota terpilih, Ayep Zaki, mengajak semua warga untuk waspada dan mengutamakan keselamatan. "Saya mengimbau kepada masyarakat karena sekarang musim hujan untuk waspada dan berhati-hati," kata Ayep Zaki, Rabu (4/12/2024).
H. Ayep Zaki, Calon Walikota Sukabumi ajak warga untuk waspada ditengah cuaca ekstrim | Foto : Istimewa
Entertainment04 Desember 2024, 11:00 WIB

Video Gus Miftah Viral Usai Mengolok Pedagang Es Teh, Netizen Pertanyakan Adabnya

Utusan Khusus Kepresidenan, Gus Miftah saat ini tengah menjadi sorotan usai video dirinya yang mengolok-olok pedagang es teh menjadi viral di media sosial.
Video Gus Miftah Viral Usai Mengolok Pedagang Es Teh, Netizen Pertanyakan Adabnya (Sumber : Istimewa)
Sukabumi04 Desember 2024, 10:35 WIB

Diguyur Hujan Sukabumi Dikepung Bencana Alam: Ini Data Sementara

Cuaca ekstrem dengan turunya hujan secara terus menerus sejak kemaren yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi menyebabkan sejumlah bencana di berbagai lokasi.
Longsor menutup jalan di Bantargadung Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Desember 2024, 10:22 WIB

Akses Lumpuh, Longsor Tutup Total Jalan Nasional di Bantargadung Sukabumi

Ruas Jalan Nasional Palabuhanratu-Bojonggaling di Kampung Cibogo, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, tertutup total akibat longsor pada Rabu (4/12/2024).
Badan jalan tertutup material longsor di Bojonggaling, Bantragdung, Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Internasional04 Desember 2024, 10:02 WIB

Presiden Yoon Suk Yeol Setuju Untuk Mencabut Darurat Militer di Korea Selatan

Presiden Yoon Suk Yeol resmi setujui usulan pembatalan darurat militer Korea Selatan dalam rapat kabinet yang digelar pada Rabu, 4 Desember 2024 sekitar pukul 4.30 KST pagi.
Presiden Yoon Suk Yeol Setuju Untuk Mencabut Darurat Militer di Korea Selatan (Sumber : Istimewa)