Disdikbud Kota Sukabumi Bentuk Satgas Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan

Selasa 13 Juni 2023, 16:17 WIB
Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan Disdikbud Kota Sukabumi Eri Sudrajat. (Sumber : Asep Awaludin)

Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan Disdikbud Kota Sukabumi Eri Sudrajat. (Sumber : Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan Merdeka Belajar Episode ke-24 dengan topik Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan. Gerakan tersebut kini dijalankan ke daerah-daerah, salah satunya di Kota Sukabumi melalui Disdikbud.

Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan Disdikbud Kota Sukabumi Eri Sudrajat menuturkan Gerakan Transisi Paud ke SD yang Menyenangkan itu bertujuan untuk mencegah anak-anak didik yang baru saja memasuki bangku Sekolah Dasar (SD) agar tidak kaget ketika menerima lingkungan baru.

"Karena ketika di PAUD mereka mempelajari tentang bagaimana kebiasaan penerapan mental kedisiplinan, pengenalan diri, pengenalan lingkungan saja dan tidak ada pembelajaran calistung, sehingga ketika masuk ke SD supaya tidak kaget karena langsung mempelajari calistung," ujarnya.

Baca Juga: Jalan Rusak 4 Desa di Nyalindung Sukabumi Diprotes, Ini Respons Dinas PU

Lebih lanjut, Eri menyatakan pada 27 Mei 2023 telah dilaksanakan rapat pembentukan kepengurusan tentang transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan. Hal itu ditindaklanjuti dengan rapat kedua yaitu rapat teknis dan pembentukan satgas di kecamatan pada 7 Juni 2023.

Dalam proses realisasi gerakan tersebut, Disdikbud Kota Sukabumi membentuk 7 satgas yang terdapat di setiap kecamatan yang ada di Kota Sukabumi dengan melibatkan 7 mitra pendidikan.

"Terbentuk 7 satgas kecamatan yang di SK-kan oleh kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi dan mulai hari ini ada yang sudah melaksanakan sosialisasi tersebut ke sekolah-sekolah di wilayah kecamatan," kata dia.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Cafe di Sukabumi, Cocok Buat Tempat Nongkrong Malam Minggu

7 mitra tersebut diantaranya melibatkan Kelompok Kerja Kepala Sekolah SD (K3SSD), Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI), Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI, PGRI, PKK Pokja 2 (tupoksi bidang pendidikan), Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) dan Persatuan Guru Madrasah (PGM).

Eri juga menghimbau kepada seluruh orangtua murid di Kota Sukabumi untuk bekerjasama bersama pemerintah dalam proses realisasi program tersebut.

"Jadi dihimbau kepada orangtua untuk bisa kerjasama untuk tidak memaksakan anak yang baru masuk sd itu untuk langsung bisa calistung. Karena persyaratan masuk sd itu hanya satu yaitu usia, tidak ada persyaratan tes calistung, tidak ada syarat untuk membawa ijazah dari TK," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life07 Februari 2025, 20:00 WIB

3 Daerah di Tatar Pasundan yang Terkenal dengan Ilmu Kesaktiannya, Termasuk Sukabumi!

Daerah di tanah Sunda ini sudah terkenal dengan ilmu kesaktiannya seperti kebal hingga santet.
Ilustrasi - Daerah di tanah Sunda ini sudah terkenal dengan ilmu kesaktiannya seperti kebal hingga santet. (Sumber : pexels.com/@Pok Rie).
Nasional07 Februari 2025, 19:58 WIB

BGN Benarkan Program Makan Bergizi Gratis Dapat Rp100 Triliun dari Efisiensi Anggaran

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) disebut akan mendapat tambahan Rp 100 triliun dari efisiensi anggaran.
Presiden Prabowo Subianto saat meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Jati 05 Pagi, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Senin, 3 Februari 2025. (Sumber Foto: Setkab.go.id)
Life07 Februari 2025, 19:00 WIB

Karesidenan Banten Hingga Cirebon, Sejarah Otonomi Daerah di Jawa Barat

Seperti di Jawa Barat, Otonomi daerah memungkinkan daerah-daerah untuk menciptakan inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahannya.
Ilustrasi. Peta Jabar. Keresidenan Banten Hingga Cirebon, Sejarah Otonomi Daerah di Jawa Barat. Foto: IG/@justforstev24
Nasional07 Februari 2025, 18:42 WIB

Kemenham RI dan Nusa Putra University Teken MoU Pengembangan Pendidikan Hak Asasi Manusia

Menteri HAM RI, Natalius Pigai, menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak generasi muda yang memiliki kesadaran tinggi terhadap Hak Asasi Manusia.
Delegasi Nusa Putra disambut langsung oleh Menteri HAM RI, Natalius Pigai. (Sumber: dok nusa)
Inspirasi07 Februari 2025, 18:32 WIB

Kontribusi Disdik Kabupaten Sukabumi dalam Pengumpulan Zakat ASN Diganjar Penghargaan

Eka mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kesadaran tinggi para ASN di lingkungan Disdik Kab Sukabumi terhadap kewajiban berzakat.
Kadisdik Kabupaten Sukabumi Eka Nandang Nugraha saat menerima langsung penghargaan dari Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Nasional07 Februari 2025, 18:22 WIB

Ketum Pemuda Pancasilla Diduga Terseret Kasus Suap, Uang Miliaran dan 11 Mobil Mewah Disita KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah Ketua Umum Pemuda Pancasila (PP), Japto Soerjosoemarno, yang berlokasi di Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 4 Februari 2025.
Gedung KPK RI | Foto : Capture Youtube KPK RI
DPRD Kab. Sukabumi07 Februari 2025, 18:14 WIB

Reses Perdana 2025, Teddy Setiadi Tampung Aspirasi 4 Desa Sekaligus di Kalapanunggal Sukabumi

Berbeda dari reses sebelumnya yang dilakukan per desa, kali ini Teddy memilih konsep pertemuan kolektif agar aspirasi masyarakat bisa dihimpun lebih efektif.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Teddy Setiadi, menggelar reses perdana tahun 2025 dengan mengumpulkan perwakilan dari 4 desa di Kecamatan Kalapanunggal. (Sumber Foto: SU/Ibnu)
Life07 Februari 2025, 18:00 WIB

Baca Doa Ini untuk Menjaga Kesehatan Mental yang Diajarkan oleh Rasulullah SAW

Doa ini dianjurkan diamalkan untuk menjaga kesehatan mental.
Doa ini dianjurkan diamalkan pagi dan sore untuk menjaga kesehatan mental.(Sumber : Freepik.com)
Sukabumi07 Februari 2025, 17:50 WIB

5 Taksi Gelap Disita Polisi di Sukabumi, Sopir Diancam Sanksi Tilang hingga 1 Tahun Bui

Arif menuturkan, fenomena taksi gelap sangat meresahkan masyarakat karena tidak memiliki izin resmi dan berpotensi membahayakan keselamatan penumpang.
5 unit mobil taksi gelap disita polisi usai terjaring razia Satlantas Polres dan Dishub Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa/ SU Ilyas)
Jawa Barat07 Februari 2025, 17:35 WIB

Legislator PDIP Jabar M Jaenudin Sosialisasi Perda Kewirausahaan Daerah di Sukabumi

Sekretaris Komisi V DPRD Jabar itu menjelaskan Perda ini disusun oleh Pemprov dan DPRD Jabar bertujuan menciptakan ekosistem Kewirausahaan yang efisien sehingga mendorong daya saing produk Daerah Provinsi.
Anggota DPRD Jabar Muhammad Jaenudin saat menyebarluaskan Perda No 6 tahun 2019 di Cisaat Sukabumi, Jumat (7/2/2025) | Foto : SukabumiUpdate