Libatkan 4 Kendaraan, Kronologi Kecelakaan Bus Vs Truk Tronton di Sukalarang Sukabumi

Rabu 19 April 2023, 01:01 WIB
Kecelakaan beruntun Bus Budiman Tabrak Truk Tronton di Sukalarang Sukabumi, Selasa (18/4/2023) malam. (Sumber : Istimewa)

Kecelakaan beruntun Bus Budiman Tabrak Truk Tronton di Sukalarang Sukabumi, Selasa (18/4/2023) malam. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan beruntun pada momen Mudik Lebaran 1444 Hijriah terjadi di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur tepatnya di Kampung Cimangkok RT 03/06 Desa Cimangkok Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, Selasa 18 April 2023 sekitar pukul 19.00 WIB.

Kapolsek Sukalarang Polres Sukabumi Kota AKP Asep Zenal Abidin mengatakan, kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan empat kendaraan, yakni Bus Budiman Z.7775 HC yang dikemudikan Toto Faisal (47 tahun) warga Ciamis, lalu Truk Tronton B 9656 WQA yang dikemudikan Altarik (29 tahun) warga Cicurug.

Kemudian mobil Honda HRV D 1335 XGY yang dikemudikan Dedi Setiadi (54 tahun) warga Warudoyong dan sepeda motor Honda Scoopy F 2248 TN yang dikendarai Ganjar Firmansyah (32 tahun) warga Cisaat.

Baca Juga: Hindari Tabrakan dengan Motor, Truk Terguling di Sukalarang Sukabumi

Kecelakaan tersebut bermula saat Bus Budiman melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur. Setibanya ditempat kejadian, Bus tersebut menabrak Truk Tronton yang berlawanan arah. Diduga posisi bus saat itu hendak menyalip kendaraan di depannya namun bermanuver terlalu ke kanan.

"Kemudian dikarenakan kendaraan Bus Budiman kurang hati-hati dan tidak memperhatikan arus lalu lintas dan jarak sudah terlalu dekat, terjadilah kecelakaan Bus menabrak bagian depan kendaraan Truk Tronton sehingga kendaraan Truk Tronton," kata Asep dalam keterangannya yang diterima sukabumiupdate.com.

Adu banteng tersebut, lanjut Asep, kemudian menimbulkan kecelakaan beruntun. Dihantam Bus membuat Truk Tronton terdorong ke arah belakang hingga menabrak kendaraan yang ada dibelakangnya yaitu mobil Honda HRV dan kendaraan sepeda motor Honda Scoopy.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun keempat kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun mengalami rusak berat di bagian depan dan pengemudi Honda Scoopy mengalami luka bengkak di bagian paha. 

"Adapun kerugian materi ditaksir mencapai tiga puluh juta rupiah. Dengan rincian kerusakan kendaraan Truk Tronton rusak di bagian depan, Bus Budiman kaca bagian depan pecah serta muka Bus bagian depan penyok.

Lalu Honda HRV mengalami keruksakan di bagian depan dan radiatornya pecah. Kemudian kendaraan Honda Scoopy mengalami kerusakan berat di bagian depan. Kejadian laka tersebut kini sudah dilimpahkan ke unit laka Polres Sukabumi Kota." tandas Asep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking
Life29 April 2024, 20:48 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang Disiplin Seumur Hidupnya

Melatih anak agar menjadi orang disiplin tentu sangat diidamkan semua orang tua. Oleh sebabnya, perlu dilakukan beberapa langkah mewujudkannya.
Ilustrasi. Cara melatih anak menjadi orang disiplin. | Sumber foto : Pexels/Gustavo Fring
Bola29 April 2024, 20:30 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024.
Timnas Indonesia hari ini akan menghadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sukabumi29 April 2024, 20:29 WIB

Dibiayai Donatur, Siswa MI Gelarsari Sukabumi Setiap Hari Dapat Makan Siang Gratis

Kepala Sekolah (Kepsek) MI Gelarsari, Solahhudin Sanusi mengatakan program makan siang gratis tersebut merupakan bantuan dari lembaga swasta Indonesia Food Security Review (IFSR) yang berlokasi di Jakarta.
Para siswa MI Gelarsari Bantargadung Sukabumi saat menikmati makan siang gratis program lembaga swasta | Foto : Ilyas Sanubari
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 20:22 WIB

Terpukau dengan Gaya Main Timnas U-23, Badri Yakin Indonesia Bisa Taklukan Uzbekistan

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi prediksi Timnas Indonesia U-23 menang lawan Uzbekistan dengan skor 2-1.
Badri Suhendri, MH / Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : sukabumiupdate
Sukabumi Memilih29 April 2024, 20:03 WIB

Antusias, 7 Orang Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi Lewat PDIP

Sejumlah tokoh sangat antusias mengikuti penjaringan bakal calon Walikota\Wakil Walikota dalam perhelatan Pilkada Kota Sukabumi 2024 melalui DPC PDIP Kota Sukabumi.
Iwan Kustiawan, saat mendaftar menjadi bakal calon wali kota Sukabumi di Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Life29 April 2024, 20:02 WIB

Temukan Alasannya Dengan Segera, Terapkan 10 Cara Berikut Agar Balita Berhenti Memukul

Meskipun balita belum memahami dampak dari memukul, namun sebenarnya mereka tidak memiliki niat jahat. Begini cara menangani agar mereka berhenti memukul.
Ilustrasi cara balita berhenti memukul / Sumber Foto : pexels.com/@Tatiana Syrokova
Sehat29 April 2024, 20:00 WIB

Cara Diet Sehat untuk Diabetes Tipe 1: Bantu Menjaga Gula Darah Tetap Stabil

Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami.
Ilustrasi. Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)