SUKABUMIUPDATE.com - Silpi Agnia Djauhari, seorang youtuber asal Kampung Jaura RT 003/009, Desa Seuseupan, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, dilaporkan hilang oleh keluarganya. Gadis berusia 16 tahun itu dikabarkan sudah sebulan tak kunjung pulang ke rumah, diduga dibawa kabur pria dikenalnya.
R. Ahmad Asep Djauhari (65), Ayah Silpi mengatakan, sebelum dilaporkan hilang, anak bungsunya itu pamit untuk berangkat ke sekolah, Senin 27 Februari 2023 sekira pukul 05.30 WIB. Diketahui, Silpi berstatus pelajar kelas 10 Sekolah Lanjutan Tingkat Atas di Cibadak.
"Sore hari, usai mengikuti kegiatan MPK di sekolah, biasanya udah pulang, maksimal jam 6 sorean lah, tapi sampai sekarang tak kunjung pulang," ujar Asep kepada sukabumiupdate.com, Selasa (28/3/2023).
Asep menduga, Silpi dibawa kabur oleh seorang pemuda asal Kabupaten Bogor inisial DM, setelah menerima pesan dari yang bersangkutan bahwa Silpi sedang bersamanya, 10 hari setelah Silpi dilaporkan hilang.
"Saya berani bilang diculik, karena konfirmasi ke saya sekira pukul 00.00 WIB, katanya 'saya yang bawa Silpi, tenang aja'," ujar Asep menyampaikan kembali pesan dari DM.
"Sementara saya mau tenang gimana, anak gadis usia 16 tahun, tak kunjung pulang ke rumah," lanjutnya.
Baca Juga: Inilah Penjelasan Walikota Soal Somasi PT ISH ke Pemkot Sukabumi
Adapun awal kedekatan anaknya dengan DM, kata Asep, setelah Silpi diterima sebagai talent artis channel Youtube milik DM, sekitar lima bulan yang lalu.
"Awalnya (Silpi) bikin konten sama kakak-nya Farhan, naik terus youtubenya, udah gitu ada seseorang yang mengenalkan vokal Silpi ke DM, lalu DM minta Silpi ke (Studio Musik) Bogor, dikirim lah mentahannya dulu dan cocok akhirnya, pada akhirnya Silpi diterima sebagai talentnya DM," paparnya.
Asep pun blak-blakan, bahwa setelah kerjasama itu, seiring berjalannya waktu DM menaruh perasaan pada anaknya. Namun berdasarkan keterangan anaknya, Silpi mengaku tak berminat menjalin hubungan lebih dengan DM, lantaran ingin fokus sekolah dan bercita-cita masuk ke Universitas.