Satu Jam Ditangani Medis, Polisi Soal Anak Tewas Tenggelam di Santa Sea Sukabumi

Kamis 09 Maret 2023, 18:27 WIB
Objek wisata Santa Sea Waterpark di Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Di tempat ini satu anak tewas tenggelam pada Kamis (9/3/2023). | Foto: SU/Asep Awaludin

Objek wisata Santa Sea Waterpark di Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Di tempat ini satu anak tewas tenggelam pada Kamis (9/3/2023). | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Polsek Citamiang mengecek kondisi anak berinisial A (7 tahun) di RS Kartika Kasih Kota Sukabumi. Bocah laki-laki ini meninggal di rumah sakit setelah tenggelam di objek wisata Santa Sea Waterpark, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Kamis (9/3/2023).

"Kami dari Polsek Citamiang melakukan pengecekan terhadap korban yang diduga tenggelam saat bermain di kawasan wisata Waterpark Santa Sea," kata Kapolsek Citamiang AKP Arif Saptarahardja lewat keterangan Humas Polres Sukabumi Kota kepada sukabumiupdate.com.

Hasil pengecekan, Arif menyebut anak asal Kabupaten Sukabumi itu dinyatakan meninggal oleh tim dokter setelah menerima penanganan medis selama hampir satu jam. "Korban dinyatakan meninggal oleh tim dokter setelah menerima penanganan medis hampir satu jam," ujarnya.

Hingga saat ini Arif mengatakan pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban dan bagaimana kronologi tenggelamnya di Santa Sea Waterpark. "Saat ini kami baru bisa melakukan pengecekan, ke depan tentunya kami akan melakukan upaya penyelidikan lebih lanjut," kata Arif.

Baca Juga: Seorang Anak Tewas Tenggelam di Santa Sea Waterpark Sukabumi

Sebelumnya diberitakan, anak tersebut tewas tenggelam di objek wisata Santa Sea Waterpark sekira pukul 10.30 WIB. Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban tenggelam saat bermain di area kolam renang Santa Sea Waterpark. Belum diketahui kronologi tenggelamnya korban.

Namun saat itu korban langsung dievakuasi pihak pengelola wisata ke RS Kartika Kasih untuk mendapatkan penanganan medis. Di lokasi, tim Inafis Polres Sukabumi Kota langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) termasuk memasang garis polisi di sekitar titik kejadian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Aplikasi24 September 2023, 13:00 WIB

40 Link Twibbon Maulid Nabi Muhammad SAW, Gratis Tinggal Langsung Pasang!

Merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW ini bisa dengan berbagai cara salah satunya memposting twibbon Maulid Nabi.
40 Link Twibbon Maulid Nabi Muhammad SAW, Gratis Tinggal Langsung Pasang!. (Sumber : Freepik.com.)
Jawa Barat24 September 2023, 12:38 WIB

Penutupan Jembatan Cikereteg Diperpanjang hingga Oktober, Roda 2 Bisa Melintas

Sampai hari ini, Minggu 24 Septermber 2023, lalu lintas melalui Jembatan Cikereteg yang berada di Jalan nasional Sukabumi Bogor masih belum dibuka.
Jembatan Ciketereg | Foto : Capture video Masdep Jalan-Jalan
Bola24 September 2023, 12:00 WIB

Prediksi Liga 1 PSS Sleman vs Madura United: Susunan Pemain, H2H dan Skor

PSS Sleman akan menjamu tamunya sang pemuncak klasemen sementara Liga 1 2023/2024, Madura United di pekan ke-13, pada Minggu (24/9/2023).
Prediksi Liga 1 PSS Sleman vs Madura United: Susunan Pemain, H2H dan Skor. (Sumber : Dok Instagram.)
Sukabumi24 September 2023, 11:43 WIB

Mengenal Waduk Jatigede Sumedang, Bendungan Terbesar di Indonesia

Waduk Jatigede di Kabupaten Sumedang menjadi salah satu bendungan atau danau buatan terbesar di Indonesia
Waduk Jatigede Sumedang Jawa Barat | Foto : Ist
Life24 September 2023, 11:00 WIB

8 Penyebab Anak Kecil Suka Jajan dan Sulit Diberi Tahu, Ada Pengaruh Teman!

Perilaku anak-anak suka jajan dan sulit diberi tahu ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Entah karena memang suka ngemil atau sekadar penasaran dengan jajanan yang dijual.
Ilustrasi. Ngemil Kue | Penyebab Anak Kecil Suka Jajan dan Sulit Diberi Tahu, Ada Pengaruh Teman! (Sumber : pixabay.com/@Ekaterina)
Nasional24 September 2023, 10:27 WIB

Hari Tani Nasional 2023: Jumlah Petani di Indonesia Terus Menurun

Hari Tani Nasional ditetapkan oleh Presiden Soekarno dengan mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 169 Tahun 1963. Tanggal 24 September dipilih bertepatan dengan tanggal ditetapkannya UUPA 1960.
Petani Kadudampit Sukabumi Sering Elus Dada | Foto : Asep Awaludin
Keuangan24 September 2023, 10:00 WIB

10 Cara Mengatur Keuangan Untuk Anak Muda, Hindari Hutang Tak Perlu

Mengatur keuangan untuk anak muda merupakan hal penting dan akan menjadi proses berkelanjutan, serta akan ada tantangan di sepanjang jalan.
Ilustrasi. 10 Cara Mengatur Keuangan Untuk Anak Muda, Hindari Hutang Tak Perlu (Sumber : Freepik)
Life24 September 2023, 09:00 WIB

7 Tanda Dia Bukan Jodoh, Ngobrol Gak Nyambung hingga Tidak Bahagia

Kenali Beberapa Tanda Dia Bukan Jodoh Kita, Diantaranya Ngobrol Gak Nyambung hingga Tidak Bahagia.
Ilustrasi. Ngobrol Tidak Nyambung Bikin Hubungan Tidak Sehat, Tanda Dia Bukan Jodoh Kita (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Sukabumi Memilih24 September 2023, 08:42 WIB

Pesta Rakyat, 71 Desa di Kabupaten Sukabumi Gelar Pilkades Hari Ini

Hari ini 24 September 2023, Kabupaten Sukabumi menggelar perhelatan 'pesta rakyat' demokrasi tingkat desa yakni Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak.
Salah satu warga saat mengikuti pencoblosan kepala desa di Desa Cikangkung Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life24 September 2023, 08:16 WIB

Mangga Ngibing Heula, Mengenal Sejarah Ketuk Tilu Tarian Khas Jawa Barat

Ada banyak tari tradisional khas Jawa Barat dengan ciri khas gerakan dari Sunda yang berbeda dengan tari dari suku yang lainnya. Salah satu tari tradisional khas Jawa Barat adalah Tari Ketuk Tilu.
Tarian Ketuk Tilu, Tarian ciri khas Jawa Barat | Foto : Capture video tutorial Cikeruhanketuk