SUKABUMIUPDATE.com - Rumah tangga Larissa Chou dan Ikram Rosadi tengah menjadi sorotan serta dikabarkan tengah tidak baik-baik saja usai foto kebersamaan mereka tidak ada lagi di media sosial.
Selain itu, unggahan tentang wanita berkelas dan fokus memperbaiki diri di Instagram pribadinya membuat netizen berspekulasi kalau rumah tangga Larissa Chou dan Ikram Rosadi dalam masalah.
Larissa Chou menikah dengan Ikram Rosadi pada 3 September 2023. Selama ini, ia selalu membagikan momen-momen bersama sang suami melalui media sosial pribadinya. Begitu semua postingan itu hilang membuat netizen menduga kalau rumah tangganya sedang tidak baik.
Mengutip dari Suara.com, menanggapi gosip tersebut, Larissa Chou menegaskan bahwa pernikahan keduanya masih aman melalui postingan di TikTok.
"Kalaupun ada masalah itu pasti akan dilaluin semua pasangan, sangat wajar," jelas Larissa Chou dikutip dari Suara.com pada Rabu, (17/09/2025).
Larissa Chou menjelaskan bahwa setiap rumah tangga pasti memiliki masalah dan pasangan layak diberi kesempatan berbenah menjadi lebih baik.
"Tapi prinsip saya sebagai seorang wanita, selagi kaki ini belum saya langkahkan ke pengadilan agama, berarti semuanya masih aman," tandasnya.
Baca Juga: Andre Taulany Gugat Cerai Istri Lagi di Pengadilan Agama Jakarta Selatan
Kendati begitu, postingan-postingan yang dibagikan Larissa Chou membuat warganet terus berspekulasi. Hampir mirip seperti Tasya Farasya, repost-repost Larissa Chou berkaitan dengan nafkah.
"Pria zaman sekarang tidak melindungi atau menafkahi wanita. Mereka menguras tenaga mereka, lalu menyalahkan mereka karena kelelahan," tulis akun Instagram @yada_awakening yang di-repost Larissa Chou.
Postingan akun @bangbonarr_ juga dibagikan Larissa Chou, mengenai larangan untuk wanita memilih pria yang membuat mereka terlihat mandiri. Selanjutnya Larissa Chou membagikan ceramah Ustaz Azhar Idrus yang membicarakan isu suami tidak memberi nafkah di Malaysia.
"Padahal seorang suami wajib memberi nafkah, makan, minum, tempat tinggal, pakaian sampai mati walaupun istri jutawan," tegas Ustaz Azhar Idrus.
Sedangkan seorang istri tidak wajib mengeluarkan satu rupiah pun dalam rumah tangganya. Apabila suami sengaja tidak memberikan nafkah, makan akan menjadi utangnya sampai mati. "Jangan main-main," tegas Ustaz Azhar Idrus.
Larissa Chou pun secara tidak langsung menyatakan apabila dirinya membayar tagihan maupun membeli kebutuhannya sendiri dengan me-repost unggahan akun @officialrinduu.
Bukan hanya Larissa Chou, repost Instagram Ikram Rosadi pun disoroti warganet. Ikram Rosadi rupanya kedapatan me-repost unggahan akun Instagram @kisahduniaislam tentang istri yang baik.
Baca Juga: Pengadilan Agama Jakarta Selatan Buka Suara Soal Gugatan Cerai Tasya Farasya
Menurut Habib Umar bin Hafidz, ada tujuh poin sebagai indikator, salah satunya patuh terhadap suami. Seorang istri juga harus senantiasa berseri-seri saat dipandang, ridho saat suami marah, dan tidak meninggikan suara.
Istri wajib pula cantik di hadapan suami, harus wangi saat menemani suami istirahat, dan tidak menuntut keduniaan yang tidak mampu diberikan suami.
Poin terakhir yang berkaitan dengan nafkah semakin meyakinkan warganet mengenai permasalahan dalam rumah tangga Larissa Chou dan Ikram Rosadi. Pekerjaan Ikram Rosadi suami Larissa Chou lantas dipertanyakan.
"Ya kan suaminya yang pasukan seragam oren kan? yaAllah maap, tapi kan sekelas Larissa harusnya bisa dapetin pengusaha hehe," komentar akun @gestunby***.
"Padahal dia bisa dapet yang lebih, kaget pas dia mau nikah sama yang sekarang," sahut akun @ayyuarah***.
"Larissa Chou menuntut nafkah dan gaya hidup yang terlalu tinggi, (melebihi dari kemampuan finansial Ikram Rosadi)," sindir akun @athina***.
Sebagai informasi, Ikram Rosadi selama ini dikenal sebagai pengusaha muda asal Bandung, Jawa Barat. Akun Instagram @ikram_rsd pernah mencantumkan dua nama perumahan di Bandung sebagai bio.
Ikram Rosadi juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris Ormas Pemuda Pancasila. Pada Pemilu 2024 lalu, Ikram Rosadi mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Kota/Kabupten dapil Bandung Barat 2 dari Partai Golkar, tetapi tidak terpilih.
Sumber: Suara.com
