Soal Laut Surut Tanda Tsunami Pasca Gempa Jayapura, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Kamis 05 Januari 2023, 09:15 WIB
Ilustrasi Tsunami Pasca Gempa Bumi (Sumber : Freepik)

Ilustrasi Tsunami Pasca Gempa Bumi (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Beredar kabar laut surut usai gempa mengguncang Jayapura.

Gempa Jayapura disebut-sebut menjadi pertanda tsunami ketika meluasnya berita tersebut.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) segera membantah soal isu miring tersebut.

Mengutip Tempo.co, sebelumnya diketahui ada bangunan di Jayapura, Papua, yang terdampak gempa M4,9 pada Senin dini hari 2 Januari 2023.

Baca Juga: Info Terkini: Guncangan di Jayapura Jadi Gempa Merusak Pertama Tahun 2023

Gempa bumi yang mengguncang Jayapura pada tanggal 3 Januari 2023 pukul 19.55 WIB atau 21.55 WIT menimbulkan keresahan warga setempat. Bukan hanya karena memiliki magnitudo terbesar 5,2 sejak rangkaian gempa 2 Januari 2023, tapi karena munculnya fenomena alam lain, yaitu air laut surut.

Warga mengeluh dan meminta penjelasan BMKG mengingat banyak video beredar di kalangan warga bahwa air yang surut diduga berpotensi tsunami. Gempa yang berada di kedalaman 10 kilometer termasuk dalam gempa dangkal.

Baca Juga: Waspada Banjir Rob saat Fenomena Bulan Purnama 6 Januari, Termasuk Pesisir Jawa Barat

Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Dok II Jayapura, Heri Purnomo, mengatakan air laut yang surut tidak berhubungan dengan gempa besar tersebut.

“Kondisi pasang surut air laut di wilayah Kota Jayapura saat ini sedang menuju surut dengan puncak surut air laut pada tanggal 3 Januari 2023 pukul 23.00 WIT dengan ketinggian mencapai 0,2 meter,” ujarnya, 3 Januari 2023.

Kondisi ketinggian muka air laut akan menuju puncak pada tanggal 4 Januari 2023 pukul 07.00 WIT dengan ketinggian 1,2 meter.

“Kondisi surut ketinggian permukaan air laut di Kota Jayapura saat ini dipengaruhi kondisi gravitasi yang mengikuti pola pasang surut air laut, sehingga kejadian surutnya air laut saat ini bukan akibat dari gempa bumi,” tambahnya.

Heri meminta warga untuk tidak perlu takut dan selalu waspada untuk mengantisipasi dampak dari gempa bumi yang terjadi dan terus memperhatikan pola pasang surut yang dikeluarkan BMKG.

Baca Juga: Banjir Rob di Pesisir Sukabumi, Simak Pemicu dan Cara Mengantisipasinya

Banjir Pesisir/Rob

BMKG juga telah merilis adanya banjir pesisir atau rob akibat adanya fenomena bulan purnama pada tanggal 06 Januari 2023. Peristiwa ini berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum di berbagai wilayah.

“Potensi banjir pesisir ini berbeda waktu baik hari dan jam di tiap wilayah, yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” tulis Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo, beberapa waktu lalu.

Berdasarkan jadwal yang dikeluarkan, pada tanggal 1-15 Januari 2023 berbagai wilayah mengalami rob dengan waktu banjir yang berbeda.

Sumber : Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih29 April 2024, 20:03 WIB

Antusias, 7 Orang Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi Lewat PDIP

Sejumlah tokoh sangat antusias mengikuti penjaringan bakal calon Walikota\Wakil Walikota dalam perhelatan Pilkada Kota Sukabumi 2024 melalui DPC PDIP Kota Sukabumi.
Iwan Kustiawan, saat mendaftar menjadi bakal calon wali kota Sukabumi di Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Life29 April 2024, 20:02 WIB

Temukan Alasannya Dengan Segera, Terapkan 10 Cara Berikut Agar Balita Berhenti Memukul

Meskipun balita belum memahami dampak dari memukul, namun sebenarnya mereka tidak memiliki niat jahat. Begini cara menangani agar mereka berhenti memukul.
Ilustrasi cara balita berhenti memukul / Sumber Foto : pexels.com/@Tatiana Syrokova
Sehat29 April 2024, 20:00 WIB

Cara Diet Sehat untuk Diabetes Tipe 1: Bantu Menjaga Gula Darah Tetap Stabil

Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami.
Ilustrasi. Penderita diabetes tipe 1 harus berhati-hati dalam mengatur pola makannya untuk menjaga kestabilan kadar gula darah karena tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin secara alami. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)
Life29 April 2024, 19:53 WIB

7 Cara Membuat Anak yang Keras Kepala Jadi Patuh kepada Orang Tuanya

Anak yang keras kepala terkadang tidak patuh saat diperintah, dinasihati atau dimintai tolong orang tuanya. Maka penting mengubahnya menjadi patuh.
Ilustrasi. Cara membuat anak keras kepala menjadi patuh kepada orang tua. | Sumber foto : Pexels/ Gustavo Fring
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 19:28 WIB

Sodikin Optimis Timnas Indonesia Menang Lawan Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23

Terkait prediksi skor, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Sodikin sebut yang paling penting adalah timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin (Sumber : akun fb PKS Kabupaten Sukabumi)
Keuangan29 April 2024, 19:00 WIB

7 Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya

Hati-hati, Jangan Tiru Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya Ini!
Ilustrasi. Orang Miskin Banyak Gaya (Sumber : Pexels/LizaSummer)
Keuangan29 April 2024, 18:54 WIB

Awal Triwulan II 2024, Realisasi Belanja di KPPN Sukabumi Capai Rp6,4 Triliun

Realisasi belanja negara yang disalurkan melalui KPPN Sukabumi berhasil mencapai Rp6,4 triliun di awal Triwulan II 2024.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Life29 April 2024, 18:30 WIB

6 Kebiasaan Penting yang Membuat Mental Semakin Kuat dan Matang, Yuk Terapkan!

Menerapkan kebiasaan tertentu akan membantu diri memiliki mental yang kuat dan tidak mudah rapuh dalam menjalani kehidupan yang keras.
Ilustrasi. Memiliki kebiasaan yang membuat mental kuat. Sumber foto : Pexels/ Nothing Ahead
Bola29 April 2024, 18:00 WIB

Baca Doa Ini Agar Timnas Indonesia Menang Melawan Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Mari kita doakan bersama agar Timnas Indonesia dapat meraih kemenangan dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Mari kita doakan bersama agar Timnas Indonesia dapat meraih kemenangan dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. (Sumber : pssi.org).
Sukabumi Memilih29 April 2024, 17:40 WIB

PKB, Demokrat dan PKS Sepakat Berkoalisi untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Deklarasi koalisi PKB, Demokrat dan PKS untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 ini rencananya digelar pada 4 Mei 2024 mendatang.
Hasil pertemuan di teras muara Palabuhanratu, PKB, Demokrat dan PKS sepakat untuk berkoalisi di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : SU/Ilyas)