Penusukan di Cibadak Sukabumi Terjadi Ketika Korban Mau Salat

Sabtu 14 Mei 2022, 21:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa penusukan yang menewaskan Siti Umi Kulsum (32 tahun) di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, terjadi sehari setelah korban rujuk dengan mantan suaminya.

Hal itu diungkapkan ayah korban, Endang (63 tahun). Menurut dia, satu tahun lamanya korban bercerai dengan suaminya itu. 

Baca Juga :

Saat berstatus janda, korban dekat dengan seorang pria yang diduga pelaku penusukan. Pria tersebut menyukai korban dan selama 4 bulan mereka menjalin hubungan.

Menurut Endang, pria tersebut tidak bekerja dan sering mabuk-mabukan. Bahkan ketika datang yang kedua kalinya ke rumah korban, pria itu dalam keadaan mabuk.

"Pria itu datang yang keduanya kalinya ke rumah kira-kira beberapa hari setelah lebaran. Dia datang malam sekitar pukul 21.00 WIB dalam kondisi mabuk. Ketika itu dia bilang ingin menikahi korban," ujar Endang, Sabtu (14/5/2022).

Namun Endang menolak permintaan pria tersebut dan menasehatinya. Endang pun menyampaikan bahwa korban sudah berencana rujuk dengan mantan suaminya.

Mendengar hal itu, pria itu pergi. Namun selang beberapa jam pria itu datang lagi ingin bertemu dengan korban. 

Endang kemudian meminta pria tersebut pulang. Namun pria itu meradang kemudian melontarkan ancaman dan tak datang lagi. “Dia bilang awas lihat saja nanti akibatnya,” ujar Endang.

Kendati mendapatkan ancaman seperti Endang tidak melaporkan hal itu kepada siapapun.

Kemudian pada Kamis malam, 12 Mei 2022, korban dan mantan suaminya rujuk kembali lantaran melihat masa depan anak mereka yang masih kecil. Keduanya rujuk di rumah kakak korban di daerah Kecamatan Kalapanunggal, disaksikan orang tua, RT dan Ustaz.

Selang satu hari setelah rujuk itu, pada Jumat, 13 Mei 2022, korban dan suaminya kembali ke rumah korban di Kampung Babakansirna RT 005/013, Kelurahan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Lalu pada Jumat pukul 20.00 WIB, peristiwa itu terjadi. 

Saat itu Endang dan suami korban berada di ruang tengah rumah. Sedangkan korban dengan adiknya dan ibunya berada di kamar.

Kamar tersebut masih satu bagian dengan rumah. Tapi pintu kamar langsung mengarah ke luar. 

Korban lantas keluar kamar dan pelaku langsung menghujamkan senjata tajam ke tubuh korban. Senjata tajam itu menusuk bagian leher dan melukai tangan korban.

"Korban itu mau ke dalam rumah yang niatnya mau salat Isya, nah di situ mungkin pelaku sudah mengintainya dan langsung melakukan penusukan," kata Endang. 

photoLokasi tewasnya Siti Umi Kulsum (32 tahun) di depan rumahnya di Kampung Babakan Sirna RT 05/13, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. - (Sukabumiupdate.com/Riza)</span

Pelaku kemudian kabur dan korban berteriak. Mendengar itu, suami korban dan Endang bergegas menolong kemudian warga berdatangan. Beberapa warga mencoba mengejar pelaku dan warga lainnya berada di lokasi penusukan.

“Darah itu keluar terus menerus dan korban meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit,” kata Endang.

Pelaku penusukan mengarah kepada pria yang menyukai korban, sebab ketika ditusuk itu korban meneriakan nama pelaku. 

Pihak keluarga begitu terpukul dengan kejadian tersebut, terutama bagi sang suami Iwan Setiawan yang baru saja rujuk dengan korban. Iwan mengaku penasaran ingin bertemu dengan pelaku sebelum polisi nanti menangkap dan membawa ke Kantor Polisi. 

"Pengen bertemu orang yang membunuh istri saya, sebelum dibawa ke kantor polisi pengen ketemu pokoknya sama pelakunya," singkatnya. 

Sementara itu jenazah Siti Umi Kulsum sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Babakansirna, Sabtu pada pukul 17.00 WIB.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science01 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Mei 2024, Berawan Pagi Hari dan Siang Potensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024. (Sumber : Freepik/wirestock)
Sukabumi Memilih30 April 2024, 23:51 WIB

Gerindra Pastikan Soal Dukungan di Pilkada Sukabumi Ikuti Arahan DPP

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara menegaskan soal dukungan terhadap bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi tidak akan mendahului arahan dari DPD Gerindra Jawa Barat dan DPP Gerindra.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara | Foto : ist
Sukabumi30 April 2024, 23:45 WIB

Gadis 16 Tahun Asal Kalibunder Sukabumi yang Hilang Akhirnya Ditemukan

Polisi akhirnya menemukan gadis 16 tahun asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua pria tak dikenal.
Gadis asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput 2 pria tak dikenal akhirnya ditemukan. (Sumber : Istimewa)
Life30 April 2024, 23:20 WIB

Segera Tangani, Ini 4 Alasan dan Cara Mengatasi Anak yang Berbohong

Anak-anak sering kali mulai berbohong untuk menutupi tindakan yang mereka tahu salah.
Ilustrasi mengatasi anak berbohong. / Sumber : pexels.com/@wutthichai charoenburi
Arena30 April 2024, 23:16 WIB

Pevoli Wanita Asal Kota Sukabumi Aulia Suci Ikut Seleksi Liga Voli Korea 2024

Pemain Voli asal kelahiran Subangjaya, Kota Sukabumi, Aulia Suci Nurfadila mengikuti try out atau tes untuk bisa masuk kuota pemain Asia di Liga Voli Korea 2024.
Aulia Suci Nurfadila, Pemain Voli kelahiran Subangjaya Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21
Life30 April 2024, 23:05 WIB

Patut Dicoba, Berikut 8 Cara Mendorong Anak Agar Senang Berbagi

Berbagi adalah suatu hal yang sangat mulia. Dan Anda bisa mengajarkannya kepada anak Anda agar mereka bermurah hati.
Ilustrasi mendorong anak senang berbagi / Sumber : pexels.com/@cottonbro studio
Life30 April 2024, 22:55 WIB

Sensitif Terhadap Lingkungannya, Simak 8 Alasan Mengapa Bayi Sulit Tidur Di Malam Hari

Ingin menyempurnakan kebiasaan tidur bayi Anda? Kami punya solusi untuk menghentikan bayi Anda yang kesulitan tidur.
Ilustrasi bayi sulit tidur | Foto : pexels.com/@Tatiana Syrikova
Opini30 April 2024, 22:44 WIB

May Day dan Permasalahan Strategy Marketing

May Day, atau yang dikenal juga sebagai Hari Buruh Internasional, adalah momen penting yang diperingati di seluruh dunia untuk menghormati dan merayakan perjuangan buruh serta menegaskan pentingnya hak-hak pekerja·
Hari Buruh Internasional 1 mei 2024 dan Permasalahan Strategy Marketing | Foto : Pixabay
Life30 April 2024, 22:33 WIB

Tetapkan Aturan, Terapkan 5 Teknik Pengendalian Impuls yang Berhasil untuk Anak-anak

Adalah normal bagi anak kecil untuk bersikap impulsif secara fisik. Memukul, melompat dari furnitur, atau berlarian di toko kelontong adalah masalah pengendalian impuls yang umum.
Ilustrasi pengendalian impuls pada anak | Foto : pexels.com/@Eren Li
Life30 April 2024, 22:27 WIB

Ajarkan Strategi Mengatasinya, Ini 5 Cara Mengajari Anak Tentang Perasaannya

Ketika anak melakukan kesalahan dengan melampiaskan sesuatu karena marah mereka frustasi, anggaplah ini sebagai kesempatan untuk mengajari mereka cara berbuat lebih baik di lain waktu.
Ilustrasi mengajari anak tentang perasaanya | Foto : Pexels.com/@Tran Lang